Bahasa Bali

Bahasa Bali
BPS: 0096 0
Bhāṣā Bali
ᬪᬵᬱᬵᬩᬮᬶ
Dituturkan diIndonesia
WilayahBali, Jawa Timur, Nusa Tenggara Barat, Nusa Tenggara Timur,
EtnisBali
Penutur
3,3 juta (2000)
Perincian data penutur

Jumlah penutur beserta (jika ada) metode pengambilan, jenis, tanggal, dan tempat.[1]

Lihat sumber templat}}
Beberapa pesan mungkin terpotong pada perangkat mobile, apabila hal tersebut terjadi, silakan kunjungi halaman ini
Klasifikasi bahasa ini dimunculkan secara otomatis dalam rangka penyeragaman padanan, beberapa parameter telah ditanggalkan dan digantikam oleh templat.
  • Austronesia Lihat butir Wikidata
    • Melayu-Polinesia Lihat butir Wikidata
      • Melayu-Sumbawa (usang) Lihat butir Wikidata
Dialek
Alfabet Latin, aksara Bali
Status resmi
Diatur olehBalai Bahasa Provinsi Bali
Kode bahasa
ISO 639-2ban
ISO 639-3ban
Glottologbali1278[2]
IETFban
BPS (2010)0096 0
Status pemertahanan
Terancam

CRSingkatan dari Critically endangered (Terancam Kritis)
SESingkatan dari Severely endangered (Terancam berat)
DESingkatan dari Devinitely endangered (Terancam)
VUSingkatan dari Vulnerable (Rentan)
Aman

NESingkatan dari Not Endangered (Tidak terancam)
ICHEL Red Book: Not Endangered

Bahasa Bali diklasifikasikan sebagai bahasa aman ataupun tidak terancam (NE) pada Atlas Bahasa-Bahasa di Dunia yang Terancam Kepunahan

C10
Kategori 10
Kategori ini menunjukkan bahwa bahasa telah punah (Extinct)
C9
Kategori 9
Kategori ini menunjukkan bahwa bahasa sudah ditinggalkan dan hanya segelintir yang menuturkannya (Dormant)
C8b
Kategori 8b
Kategori ini menunjukkan bahwa bahasa hampir punah (Nearly extinct)
C8a
Kategori 8a
Kategori ini menunjukkan bahwa bahasa sangat sedikit dituturkan dan terancam berat untuk punah (Moribund)
C7
Kategori 7
Kategori ini menunjukkan bahwa bahasa mulai mengalami penurunan ataupun penutur mulai berpindah menggunakan bahasa lain (Shifting)
C6b
Kategori 6b
Kategori ini menunjukkan bahwa bahasa mulai terancam (Threatened)
C6a
Kategori 6a
Kategori ini menunjukkan bahwa bahasa masih cukup banyak dituturkan (Vigorous)
C5
Kategori 5
Kategori ini menunjukkan bahwa bahasa mengalami pertumbuhan populasi penutur (Developing)
C4
Kategori 4
Kategori ini menunjukkan bahwa bahasa digunakan dalam institusi pendidikan (Educational)
C3
Kategori 3
Kategori ini menunjukkan bahwa bahasa digunakan cukup luas (Wider Communication)
C2
Kategori 2
Kategori ini menunjukkan bahwa bahasa yang digunakan di berbagai wilayah (Provincial)
C1
Kategori 1
Kategori ini menunjukkan bahwa bahasa nasional maupun bahasa resmi dari suatu negara (National)
C0
Kategori 0
Kategori ini menunjukkan bahwa bahasa merupakan bahasa pengantar internasional ataupun bahasa yang digunakan pada kancah antar bangsa (International)
10
9
8
7
6
5
4
3
2
1
0
EGIDS SIL EthnologueC5 Developing
Bahasa Bali dikategorikan sebagai C5 Developing menurut SIL Ethnologue, artinya bahasa ini mengalami peningkatan jumlah penutur dari waktu ke waktu
Referensi: [3][4][5]

Lokasi penuturan
Bahasa Bali merupakan bahasa pertama maupun bahasa mayoritas
Bahasa Bali merupakan bahasa minoritas
Bahasa Bali dituturkan dalam jumlah sedikit dan hanya berupa bahasa kedua
Penuturan bahasa Bali di Lombok bersama dengan bahasa Sasak
Peta
Peta
Peta interaktif yang menunjukkan persebaran penuturan bahasa Bali di wilayah Pulau Bali, Nusa Penida, Pulau Lombok dan sekitarnya. Tekan peta untuk mengakses peta interaktif.
Koordinat: 8°21′S 115°5′E / 8.350°S 115.083°E / -8.350; 115.083 Sunting ini di Wikidata
Artikel ini mengandung simbol fonetik IPA. Tanpa bantuan render yang baik, Anda akan melihat tanda tanya, kotak, atau simbol lain, bukan karakter Unicode. Untuk pengenalan mengenai simbol IPA, lihat Bantuan:IPA.
 Portal Bahasa
L • B • PW   
Sunting kotak info  Lihat butir Wikidata  Info templat

Bahasa Bali (Aksara Bali: ᬪᬵᬱᬵᬩᬮᬶ, Bhāṣā Bali) merupakan bahasa yang termasuk dalam kelompok Melayu-Polinesia yang dituturkan oleh sekitar 3.3 juta jiwa (hingga 2000) yang utamanya terkonsentrasi di pulau Bali dan juga tersebar di Nusa Penida, Lombok bagian barat, dan Jawa bagian timur,[6] hingga Sumatra bagian selatan dan Sulawesi.[7] Kebanyakan penutur bahasa Bali dapat menuturkan bahasa Indonesia. Diperkirakan bahwa pada tahun 2011, terdapat kurang dari 1 juta orang yang masih menggunakan bahasa Bali sebagai bahasa utama mereka di Bali. Bahasa ini digolongkan sebagai bahasa yang "tidak terancam" oleh Glottolog.[8]

Di Bali sendiri, bahasa Bali memiliki tingkatan penggunaannya, misalnya ada yang disebut Bali Alus, Bali Madya, dan Bali Kasar. Hal ini terjadi karena pengaruh bahasa Jawa menyebar ke Bali sejak zaman Majapahit, bahkan sampai zaman Mataram Islam, meskipun kerajaan Mataram Islam tidak pernah menaklukkan Bali. Yang halus dipergunakan untuk bertutur formal misalnya dalam pertemuan di tingkat desa adat, meminang wanita, atau antara orang berkasta rendah dengan berkasta lebih tinggi. Yang madya dipergunakan di tingkat masyarakat menengah misalnya pejabat dengan bawahannya, sedangkan yang kasar dipergunakan bertutur oleh orang kelas rendah misalnya kaum sudra atau antara bangsawan dengan abdi dalemnya.

Di Lombok, bahasa Bali terutama dipertuturkan di sekitar kota Mataram, sedangkan di pulau Jawa bahasa Bali terutama dipertuturkan di beberapa desa di kabupaten Banyuwangi. Selain itu bahasa Osing, yaitu bahasa asli orang Banyuwangi, juga menyerap banyak kata-kata Bali. Misalkan sebagai contoh kata osing yang berarti “tidak” diambil dari bahasa Bali tusing. Bahasa Bali dipertuturkan oleh kurang lebih 3,3 juta jiwa berdasarkan data sensus tahun 2000.

Klasifikasi

Bahasa Bali termasuk dalam cabang Melayu-Polinesia dari rumpun bahasa Austronesia. Dalam rumpun Melayu-Polinesia, bahasa Bali berada di subcabang Bali-Sasak-Sumbawa.[9] Terdapat tiga dialek utama dari bahasa Bali, yakni bahasa Bali yang dituturkan di pegunungan dan dataran tinggi, bahasa Bali dataran rendah, dan penuturan di Nusa Penida.[8]

Demografi

Menurut sensus tahun 2000, bahasa Bali dituturkan oleh sekitar 3,3 juta orang di Indonesia yang utamanya terkonsentrasi di pulau Bali dan area sekitarnya.

Pada 2011, diperkirakan hanya terdapat tidak lebih dari 1  juta orang yang menuturkan bahasa Bali. Hal ini dikarenakan masyarakat pada wilayah perkotaan hanya mengajarkan bahasa Indonesia, atau bahkan bahasa Inggris pada anak-anak mereka, serta penggunaan bahasa Bali dalam media massal terlah menghilang. Bentuk tertulis daribahasa Bali semakin asing bagi penutur bahasa itu sendiri dan sebagian besar masyarakat Bali menggunakan bahasa Bali hanya sebagai alat komunikasi lisan, seringkali mencampurkannya dengan bahasa Indonesia dalam percakapan sehari-hari. Namun di daerah transmigrasi di luar Pulau Bali, bahasa Bali banyak digunakan dan diyakini berperan penting dalam kelangsungan bahasa tersebut.[10]

Fonologi

Vokal

Terdapat 6 vokal di dalam kotak fonem bahasa Bali

Depan Madya Belakang
Tertutup /i/ /u/
Tengah /e/ /ə/ /o/
Terbuka /a/

Ejaan formal dari bahasa Bali membuat fonem /a/ dan /ə/ ditulis sebagai a. Walaupun demikian, a seringkali dilafalkan sebagai [ə] hanya saat terletak pada akhir kata, serta pada awalan ma-, pa-, dan da-.[11]

Konsonan

Ada 18 konsonan di dalam kotak fonem Bahasa Bali:

Balinese consonants
Dwibibir Rongga
gigi
Langit
langit
Lang.
belakang
Celah
suara
Sengau m n ɲ ŋ
Hentian/Gesek p b t d k g
Geseran s h
Hampiran w l j
Getar r

Tergantung dialeknya, fonem /t/ dapat dilepaskan sebagai konsonan hentian rongga-gigi maupun tarik-belakang. Hal ini sangat berbeda ketimbang banyak bahasa di Indonesia, termasuk bahasa Indonesia, yang mempunyai konsonan dentalik /t/ dengan alofoni rongga-gigi.[7]

Alofon

Sebuah ciri khas dan menjadi keistimewaan bahasa Bali ialah bahwa fonem eksplosif tak bersuara /t/ dilafalkan sebagai [t] pada posisi akhir, tetapi pada posisi awal dan tengah dilafalkan sebagai [ʈ] (t retrofleks).

Vokal /a/ pada posisi akhir terbuka dilafalkan sebagai [ĕ]. Misalkan kata Kuta, nama pantai termashyur di Bali, dilafalkan sebagai [k'uʈĕ].

Sukukata

Seperti bahasa Austronesia lainnya, bahasa Bali juga cenderung dengan kata-kata dwisukukata dan berbentuk KVKVK. Namun dalam mereduplikasi sebuah sukukata monosilabik berbentuk KVK, maka dalam bahasa Bali ini biasanya menjadi KVKKVK berbeda dengan bahasa Melayu dan Jawa:

Melayu Bali Jawa
kukus kuskus dang (bentuk berbeda)
ngengat ngetnget ngĕngĕt

Kekerabatan

Bahasa Bali dalam keluarga bahasa Austronesia sering ditengarai paling dekat berkerabat dengan bahasa Jawa. Namun hal ini tidaklah demikian. Bahasa Bali paling dekat dengan bahasa Sasak dan beberapa bahasa di pulau Sumbawa bagian barat. Kemiripannya dengan bahasa Jawa hanya karena pengaruh kosakata atas bahasa Jawa karena aktivitas penaklukan Jawa pada masa lampau, terutama pada abad ke-14 Masehi. Bali ditaklukkan oleh Gajah Mada pada tahun 1343 Masehi. Bahkan dalam keluarga Austronesia, secara fonologis bahasa Bali lebih mirip bahasa Melayu daripada bahasa Jawa. Namun fonem /r/ pada posisi akhir dalam bahasa Melayu, sering kali menjadi /h/ pada bahasa Bali. Hal ini bisa terbukti dengan senarai perbandingan kosakata dasar bahasa Melayu, Bali, Jawa Kuno dan Jawa Baru:

Melayu Bali Jawa Kuno Jawa Baru
dua dua rwa ro, loro
jalan jalan dalan dalan
dengar dingěh rĕngö rungu
jarum jaum dom dom
jauh joh adoh adoh
ada ada hana ana
beli běli wĕli, tuku tuku
jari, jeriji jriji (?) driji
betis, kaki batis, bais jöng, suku sikil
hidup idup hurip urip
air, ayer yèh,toye wway we, banyu
buah buah, woh wwah woh
di ring ri, ring i, ing
telur taluh antiga tigan, ĕndhog
jemur jěmuh (?) pepe
bunga bunga kambang
sĕkar
kĕmbang
sĕkar
nasi nasi sĕga
sĕkul
sĕga
sĕkul
hujan ujan hudan udan
Melayu Bali Banjar
telur taluh hintalu
kaki, betis batis, bais batis
perahu jukung jukung
bulus bedwang bidawang
hujan ujan ujan
jari jriji jariji
dengar dingěh dangar
jemur jěmuh jamur
jalan jalan jalan
hidup idup hidup
dua dua,kalih dua

Pengaruh bahasa Jawa

Bahasa Bali banyak terpengaruh bahasa Jawa, terutama bahasa Jawa Kuno dan bahasa Sanskerta. Kemiripan dengan bahasa Jawa terutama terlihat dari tingkat-tingkat bahasa yang terdapat dalam bahasa Bali yang mirip dengan bahasa Jawa. Maka tak mengherankanlah jika bahasa Bali halus yang disebut basa Bali Alus Mider mirip dengan bahasa Jawa Krama. Banyak kata-kata Bali yang halus diambil dari bahasa Jawa:

Melayu Bali Jawa
sudah sampun sampun
meninggal seda seda
datang rauh rawuh
dari saking saking
arti teges tĕgĕs

Kosakata khas Bali

Di atas sudah diapaparkan kosakata yang mirip dengan bahasa Melayu dan bahasa Jawa. Sekarang kosakata khas Bali dipaparkan:

Melayu Bali Jawa
kau (kasar) cai untuk laki-laki/nyai untuk wanita (kasar) kowe
sungai tukad sungay (Jawa Kuno)
kali
lepen
yang sane ingkang, sing
dukun, tabib balian dhukun

Konsep geografis

Berbeda dengan banyak suku bangsa di dunia, tetapi masih mirip dengan suku bangsa penutur bahasa Austronesia lainnya, orang Bali dalam menentukan arah berorientasi bukan pada arah mata angin yang pasti namun pada letak kawasan geografis, pada kasus Bali ini pada letak gunung dan laut. Oleh karena itu arah mata angin bisa berubah-ubah sesuai tempatnya.

Kaja berarti arah menuju gunung. Oleh karena itu, terjemahan istilah 'kaja' dalam Bahasa Melayu adalah 'Utara' untuk masyarakat Bali Selatan, sementara terjemahannya untuk masyarakat Bali Utara, khususnya Buleleng, adalah 'Selatan'. Kelod berarti arah menuju laut. Berbalik dengan istilah 'kaja' di atas, jadi stilah 'kelod' dalam Bahasa Melayu adalah 'Selatan' untuk masyarakat Bali Selatan, sementara terjemahannya untuk masyarakat Bali Utara, khususnya Buleleng, adalah 'Utara'. Kauh berarti Barat, dan kangin berarti Timur. Hal ini sama untuk masyarakat Bali Selatan dan Bali Utara. Perbedaan tata-cara menyebut utara dan selatan ini sering menyebabkan kesalahpahaman jika orang Bali Selatan bertanya dalam Bahasa Bali kepada orang Bali Utara, karena perbedaan acuan. Acuan 'gunung' yang sering dipakai adalah titik pusat pulau Bali yaitu bagian pegunungan Batur dan Gunung Agung.

Tata bahasa

Susunan kalimat dalam bahasa Bali mirip dengan yang ada dalam bahasa Indonesia, serta infleksi morfologi yang terjadi pada verba dan nominanya sangat sedikit dan serupa. Meskipun demikian, morfologi derivasinya cukup luas dan imbuhan dapat ditambahkan untuk menunjukan artikel terhingga maupun tak terhingga, serta menunjukkan kasus posesiva.[11]

Tingkat-tingkatan bahasa Bali

Variasi/dialek

Bahasa Bali memiliki variasi sejarah (waktu) dan variasi geografis (ruang). Dari berbagai prasasti yang dikeluarkan pada masa sebelum pemerintahan Raja Anak Wungsu (abad ke-10) diketahui ada varian bahasa Bali yang biasa disebut sebagai bahasa Bali Kuno. Kajian mengenai bahasa Bali Kuno pertama kali dilakukan oleh Roelof Goris pada tahun 1950-an dan kemudian dilanjutkan pada tahun 1970-an. Kamus Bahasa Bali Kuno - bahasa Indonesia telah dirilis oleh Kemendikbud pada tahun 1975.[12]

Suatu dialek yang masih digunakan saat ini adalah bahasa suku Bali Aga, dituturkan di beberapa desa di sekitar Danau Batur dan di wilayah lainnya.

Selain itu, bahasa masyarakat Bali umum (nonvariasi) adalah "bahasa Bali Kapara" atau Bali Lumbrah yang dipakai oleh mayoritas orang Bali sekarang.

Sistem penulisan

Bahasa Bali memiliki dua sistem penulisan, yakni aksara Bali dan alfabet Latin.

Aksara Bali

Huruf-huruf dalam sistem penulisan aksara Bali
Catatan: huruf-huruf disini disusun sesuai dengan urutan Hanacaraka.

Aksara Bali (Aksara Bali, ᬅᬓ᭄ᬱᬭᬩᬮᬶ), yang juga disusun sesuai dengan Hanacaraka (ᬳᬦᬘᬭᬓ), merupakan sistem penulisan sejenis abugida yang berasal dari aksara Brahmi di India. Bukti paling awal dari aksara ini berasal dari abad ke-9 Masehi.[13] Pada masa sekarang, aksara Bali tidak digunakan secara massal dan hanya sedikit penutur bahasa Bali yang benar-benar paham cara menggunakannya.[14]

Alfabet bahasa Bali

Sekolah-sekolah serta media komunikasi tertulis yang menggunakan bahasa Bali pada masa kini seringkali menggunakan sistem penulisan berbasis alfabet Latin yang disebut sebagai Tulisan Bali.[15]

Galeri

Rujukan

  1. ^ Ethnologue (dalam bahasa Inggris) (edisi ke-25, 19), Dallas: SIL International, ISSN 1946-9675, OCLC 43349556, Wikidata Q14790 
  2. ^ Hammarström, Harald; Forkel, Robert; Haspelmath, Martin, ed. (2023). "Bahasa Bali". Glottolog 4.8. Jena, Jerman: Max Planck Institute for the Science of Human History. 
  3. ^ "UNESCO Interactive Atlas of the World's Languages in Danger" (dalam bahasa bahasa Inggris, Prancis, Spanyol, Rusia, and Tionghoa). UNESCO. 2011. Diarsipkan dari versi asli tanggal 29 April 2022. Diakses tanggal 26 Juni 2011. 
  4. ^ "UNESCO Atlas of the World's Languages in Danger" (PDF) (dalam bahasa Inggris). UNESCO. 2010. Diarsipkan dari versi asli (PDF) tanggal 31 Mei 2022. Diakses tanggal 31 Mei 2022. 
  5. ^ "Bahasa Bali". www.ethnologue.com (dalam bahasa Inggris). SIL Ethnologue. 
  6. ^ Ethnologue.
  7. ^ a b Clynes, Adrian (1995). Topics in the Phonology and Morphosyntax of Balinese (Tesis PhD). Australian National University. doi:10.25911/5d77865d38e15. 
  8. ^ a b "Glottolog 4.3 - Balinese". glottolog.org. Diakses tanggal 2021-04-27. 
  9. ^ Adelaar, K. Alexander (2005). "The Austronesian languages of Asia and Madagascar: a historical perspective". Dalam Adelaar, K. Alexander; Himmelmann, Nikolaus. The Austronesian languages of Asia and Madagascar. London: Routledge. hlm. 1–42. 
  10. ^ Ni Komang Erviani (30 Maret 2012). "Balinese Language 'Will Never Die'". The Jakarta Post (dalam bahasa Inggris). 
  11. ^ a b Spitzing, Günter (2002). Practical Balinese: Phrasebook and Dictionary. Rutland VT: Tuttle Publishing. hlm. 22. 
  12. ^ Granoka, I.W.O; et al. (1975). Kamus Bali Kuno - Indonesia. Jakarta: Pusat Pembinaan dan Pengembangan Bahasa. 
  13. ^ Beratha, Ni Luh Sutjiati (1992). Evolution of Verbal Morphology in Balinese (Tesis PhD). Australian National University. doi:10.25911/5d7786429c1ff. 
  14. ^ "Balinese (Basa Bali)". Omniglot. Diakses tanggal 2021-01-30. 
  15. ^ Eiseman, Fred B. Jr. "The Balinese Languages". Bali Vision. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2010-08-19. 

Pranala luar

Read other articles:

Andrea Bertolacci Informasi pribadiTanggal lahir 11 Januari 1991 (umur 33)Tempat lahir Roma, ItaliaTinggi 1,79 m (5 ft 10+1⁄2 in)Posisi bermain GelandangInformasi klubKlub saat ini MilanNomor 91Karier junior RomaKarier senior*Tahun Tim Tampil (Gol)2009–2012 Roma 0 (0)2010–2012 → Lecce (pinjaman) 41 (6)2012– Genoa Tim nasional‡2006 Italia U-16 2 (0)2008 Italia U-17 4 (0)2009 Italia U-18 1 (0)2009–2010 Italia U-19 7 (0)2010– Italia U-20 2 (0)2011– Ital...

 

 

Часть серии статей о Холокосте Идеология и политика Расовая гигиена · Расовый антисемитизм · Нацистская расовая политика · Нюрнбергские расовые законы Шоа Лагеря смерти Белжец · Дахау · Майданек · Малый Тростенец · Маутхаузен ·&...

 

 

Annual British awards ceremony BAFTA Games AwardsCurrent: 20th British Academy Games AwardsAwarded forOutstanding creative achievement in games[1]CountryUnited KingdomFormerly calledBAFTA Video Games AwardsFirst awardedFebruary 2004; 20 years ago (2004-02)Websitebafta.org The BAFTA Games Awards or British Academy Games Awards are an annual British awards ceremony honouring outstanding creative achievement in the video game industry.[1] First presented in...

Cet article est une ébauche concernant un peintre serbe. Vous pouvez partager vos connaissances en l’améliorant (comment ?) selon les recommandations des projets correspondants. Marko ČelebonovićNaissance 21 novembre 1902Belgrade, Royaume de SerbieDécès 23 juillet 1986 (à 83 ans)Saint-Tropez, FrancePériode d'activité 1922-1986Nationalité SerbeActivité PeintreDistinction Académicien serbeSignaturemodifier - modifier le code - modifier Wikidata Marko Čelebonović (en s...

 

 

Defunct London based company providing electric car sharing services Bluecity (UK) LtdBolloré Bluecar Bluecity car share in Hammersmith, London in 2017Company typePrivateIndustryCar rentalFounded26 April 2017; 6 years ago (2017-04-26)Defunct10 February 2020; 4 years ago (2020-02-10)Area servedLondonServices Carsharing Charging station ParentBolloréWebsitewww.blue-city.co.uk Bolloré Bluecar Bluecity car share Bluecity was a London-based company providing ...

 

 

City in Tennessee, United StatesGreenback, TennesseeCityWelcome sign along Morganton Road SealMotto(s): Small Town, Big HeartLocation of Greenback in Loudon/Blount County, Tennessee.Coordinates: 35°38′55″N 84°10′21″W / 35.64861°N 84.17250°W / 35.64861; -84.17250CountryUnited StatesStateTennesseeCountyLoudonFounded1883Incorporated1957[1]Named forGreenback PartyGovernment • TypeMayor/Aldermen Charter • MayorDewayne Birchf...

Sant'Antioco Santu AntiòguKomuneComune di Sant'AntiocoNegaraItaliaWilayah SardiniaProvinsiSardinia Selatan (SU)Pemerintahan • Wali kotaIgnazio LocciLuas • Total87,90 km2 (33,94 sq mi)Ketinggian7 m (23 ft)Populasi (2016) • Total11,272[1]Zona waktuUTC+1 (CET) • Musim panas (DST)UTC+2 (CEST)Kode pos07028Kode area telepon0789Situs webhttp://www.comune.santantioco.ca.it/ Sant'Antioco (bahasa Sardinia: Santu Anti...

 

 

Artikel ini memberikan informasi dasar tentang topik kesehatan. Informasi dalam artikel ini hanya boleh digunakan untuk penjelasan ilmiah; bukan untuk diagnosis diri dan tidak dapat menggantikan diagnosis medis. Wikipedia tidak memberikan konsultasi medis. Jika Anda perlu bantuan atau hendak berobat, berkonsultasilah dengan tenaga kesehatan profesional. Bedakan dengan Serangan jantung dan Gagal jantung yang merupakan keadaan medis yang sama sekali berbeda Henti jantungRJP dilakukan pada simul...

 

 

Old mining area in Cornwall Ding Dong minesGreenburrow pumping engine houseTypeindustrial heritage, mineCoordinates50°9′15″N 5°35′34″W / 50.15417°N 5.59278°W / 50.15417; -5.59278Area500 acres UNESCO World Heritage SiteTypeCulturalCriteriaii, iii, ivDesignated2006 (30th session)Part ofCornwall and West Devon Mining LandscapeReference no.1215RegionEurope and North America Listed Building – Grade IIDesignated1988 Location of Ding Dong mines in Cornwall ...

1945 radio broadcast by the Emperor of Japan Hirohito surrender broadcastThe Gyokuon-hōsō record inside the NHK Museum of BroadcastingOther names Gyokuon-hōsō 玉音放送 Running time4 minutes, 36 secondsCountry of origin Empire of JapanLanguage(s)Classical JapaneseHome stationNHKNarrated byHirohitoRecording studioImperial Palace, TokyoOriginal releaseAugust 15, 1945 (1945-08-15)12:00 p.m. –12:04 p.m. The Hirohito surrender broadcast was a radio broadcast of surrender gi...

 

 

United States federal statute Smith ActOther short titlesCivilian and Military Organizations License ActLong titleAn Act to prohibit certain subversive activities; to amend certain provisions of law with respect to the admission and deportation of aliens; to require the fingerprinting and registration of aliens; and for other purposes.Acronyms (colloquial)ARANicknamesAlien Registration Act, 1940Enacted bythe 76th United States CongressEffectiveJune 28, 1940CitationsPublic lawPub. L.Toolt...

 

 

Державний комітет телебачення і радіомовлення України (Держкомтелерадіо) Приміщення комітетуЗагальна інформаціяКраїна  УкраїнаДата створення 2003Керівне відомство Кабінет Міністрів УкраїниРічний бюджет 1 964 898 500 ₴[1]Голова Олег НаливайкоПідвідомчі ор...

Award given by Brentford Supporters Club Neal Maupay was named the Brentford Supporters' and Players' Player of the Year after scoring 28 goals during the 2018–19 season.[1] Brentford Football Club is an English professional football club based in Brentford, Hounslow, London. Between 1897 and 1920, the first team competed in the London League, Southern League and Western League.[2] Since 1920, the first team has competed in the Football League, the Premier League and other n...

 

 

  لمعانٍ أخرى، طالع باب الفتوح (توضيح).   هذه المقالة عن باب الفتوح بمدينة فاس. لمعنى آخر لكلمة باب الفتوح، طالع باب الفتوح. باب الفتوحمعلومات عامةنوع المبنى بوابة مدينة المكان فاس الباليالمنطقة الإدارية فاس البلد المملكة المغربية الصفة التُّراثيَّةتصنيف تراثي ت...

 

 

Hilaire de Chardonnet Louis-Marie Hilaire Bernigaud de Chardonnet (Besançon, 1º maggio 1839 – 11 marzo 1924) è stato un ingegnere e inventore francese. Indice 1 Biografia 2 La seta artificiale 3 Note 4 Altri progetti 5 Collegamenti esterni Biografia Nato nell'hôtel Bruchon, frequenta la facoltà delle scienze a Besançon e in seguito viene ammesso alla scuola politecnica nel 1859, con Sadi Carnot (futuro presidente della repubblica francese). Stimatore e discepolo di Pasteur, divenne fa...

Final race of the 1997 Formula One season 1997 European Grand Prix Race 17 of 17 in the 1997 Formula One World Championship← Previous raceNext race → Race details[1][2]Date 26 October 1997Official name XLII European Grand PrixLocation Circuito Permanente de Jerez, Jerez, SpainCourse Permanent racing facilityCourse length 4.428 km (2.748 miles)Distance 69 laps, 305.532 km (189.612 miles)Weather Sunny with temperatures reaching up to 25 °C (77 ...

 

 

School in Halifax, Nova Scotia, CanadaMaritime Conservatory of Performing ArtsAddress6199 Chebucto RoadHalifax, Nova Scotia, B3L 1K7CanadaInformationEstablished1887 (1887)DirectorSimon RobinsonDean (Dance)Janet BradburyDean (Music)Sibylle MarquardtEnrolment1200Campus typeUrban The Maritime Conservatory of Performing Arts (the Conservatory) is a Canadian performing arts school in Halifax, Nova Scotia, that offers courses in higher education in music, dance, and theatre. It is the largest ...

 

 

The Second Map of Asia (Tabula Seconda de Asia), 1467. Sarmatia was a region of the Eurasian steppe inhabited by the Sarmatians. Maciej Miechowita (1457–1523) used Sarmatia for the Black Sea region and further divided it into Sarmatia Europea, which included East Central Europe, and Sarmatia Asiatica.[1] Filippo Ferrari (1551–1626) also divided the two. Sarmatia Asiatica Sarmatia Asiatica (Asiatic Sarmatia) was the name used in Ptolemy's Geography (c. 150) for a part of Sarm...

List of events ← 1780 1779 1778 1781 in the United States → 1782 1783 1784 Decades: 1770s 1780s 1790s 1800s See also: History of the United States (1776–1789) Timeline of the American Revolution List of years in the United States 1781 in the United States1781 in U.S. states States Connecticut Delaware Georgia Maryland Massachusetts New Hampshire New Jersey New York North Carolina Pennsylvania Rhode Island South Carolina Virginia List of years in the United States by state or ter...

 

 

Pakubuwana Xꦦꦑꦸꦨꦸꦮꦟ꧇꧑꧐꧇Sri Susuhunan Pakubuwana XSusuhunan Surakarta ke-9Bertakhta30 Maret 1893 – 22 Februari 1939 (46 tahun berkuasa)Penobatan30 Maret 1893PendahuluSusuhunan Pakubuwana IXPenerusSusuhunan Pakubuwana XIPatihKRA. Sasradiningrat IVKPAA. JayanagaraInformasi pribadiKelahiran(G.R.M.) Gusti Raden Mas Sayyidin Malikul Kusna(1866-11-29)29 November 1866 Surakarta, Hindia BelandaKematian22 Februari 1939(1939-02-22) (umur 72) Surakarta, Hindia BelandaPemakama...