PROFILPELAJAR.COM

Dasril Panin
Datuak Labuan
Dasril Panin Datuak Labuan
	Potret resmi, 2021
Wakil Bupati Dharmasraya ke-4
	Masa jabatan; 26 Februari 2021 – 13 Februari 2022
Gubernur	Mahyeldi Ansharullah
Bupati	Sutan Riska Tuanku Kerajaan
	Pendahulu; Amrizal Pengganti; Petahana
Anggota Dewan Perwakilan Rakyat
	Masa jabatan; September 1993 – 27 Januari 2003; Pengganti Antar Waktu hingga 30 September 1997
	Pendahulu; Zulharman Said Pengganti; Djusril Djusan
Daerah pemilihan	Sumatera Barat
	Masa jabatan; 1 Oktober 1982 – 30 September 1987
Daerah pemilihan	Sulawesi Selatan
Informasi pribadi
Lahir	6 Agustus 1947; Sungai Dareh, Pulau Punjung, Dharmasraya, Sumatra, Indonesia
Meninggal	13 Februari 2022 (umur 74); Bukittinggi, Sumatera Barat, Indonesia
Partai politik	Golkar (1979—2009); PDI-P (2009—2022);
Suami/istri	Andi Megawarni
Anak	1
Almamater	Universitas Indonesia
Pekerjaan	Politikus
	Sunting kotak info • L • B

Drs. Dasril Panin Datuk Labuan atau disingkat D.P. Datuk Labuan (6 Agustus 1947 – 13 Februari 2022) adalah seorang politikus Indonesia. Ia menjabat Wakil Bupati Dharmasraya dari 2021 hingga wafatnya pada 2022.^[1] Ia adalah wakil dari Bupati Dharmasraya, Sutan Riska Tuanku Kerajaan. Ia adalah wakil bupati yang tertua saat dilantik, yaitu berumur 73 tahun.^[2] Pada 13 Februari 2022, Dasril meninggal dunia di Rumah Sakit Umum Daerah Dr. Achmad Mochtar Kota Bukittinggi, Sumatera Barat.^[3]

Kehidupan awal dan pendidikan

Dasril Panin lahir di Sungai Dareh yang ketika itu masih dalam Kabupaten Sawahlunto/Sijunjung, 6 Agustus 1947. Ia lahir dari pasangan Panin Mangkudum Sati dan Ambunsuri. Orang tuanya bekerja sebagai pedagang kecil yang berpindah-pindah dari satu pasar ke pasar lainnya. Oleh karena itu, ia hidup mandiri dan jauh dari keluarga. Ia mengenyam pendidikan Sekolah Rakyat 2 Jambi (1954–1960), SMP Negeri 5 Padang (1960–1963), dan SMA Negeri 2 Padang (1964–1967). Sewaktu duduk di bangku SMA, ia diberikan gelar Datuak Labuan oleh suku Mandahiling dari keluarga ibunya. Pada 1968 ia merantau ke Jakarta untuk melanjutkan pendidikan tinggi. Semasa berkuliah, ia pernah menjadi sopir taksi dan pemandu (guide) anjungan Sumatera Barat di Jakarta Fair. Ia meraih gelar Doktorandus/sarjana dalam bidang geografi politik dari Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Indonesia (FMIPA UI) pada 1981.^[4]^[5]

Karier politik

Sejak 1975, Dasril aktif di organisasi kepemudaan seperti Angkatan Muda Pembaharuan Indonesia (sayap pemuda Golongan Karya/Golkar) dan Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI). Ia dipercaya menjadi sekretaris dr. Abdul Gafur, sekretaris Dewan Pembina DPP Golkar untuk Indonesia Timur. Pada pemilihan umum 1982, Dasril dicalonkan Golongan Karya untuk menjadi Calon Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia (DPR-RI) dari daerah pemilihan Kabupaten Bulukumba, Sulawesi Selatan.^[6] Ia mengaku baru mengetahui bahwa ia dicalonkan setelah dipanggil oleh Gubernur Sulawesi Selatan Andi Oddang. Ia terpilih dan duduk di DPR-RI hingga 1987.^[4]^[7]

Pada Pemilu 1992, ia maju kembali sebagai Calon Anggota DPR-RI dengan nomor urut 14 dari daerah pemilihan Sumatera Barat. Ia dilantik pada September 1993 sebagai pengganti antar waktu Zulharman Said yang meninggal dunia. Ia ditempatkan di Komisi IV DPR-RI.^[4] Pada Pemilu 1997, ia kembali terpilih untuk periode ketiga di DPR-RI.^[8]^[9]^[10] Pada Pemilu 1999, ia kembali terpilih sebagai anggota DPR-RI untuk periode keempat dengan daerah pemilihan Sawahlunto.^[11]^[12]

Pada pemilihan umum Bupati Dharmasraya 2020, Dasril Panin maju sebagai calon wakil bupati mendampingi petahana Sutan Riska Tuanku Kerajaan. Pasangan ini berhasil memenangkan kontestasi dengan perolehan 71.590 suara atau 63,62% dari total suara sah.^[13] Pasangan ini dilantik pada 26 Februari 2021.^[1]

Kehidupan pribadi

Dasril menikahi Andi Megawarni, dosen dan akademisi statistika FMIPA Universitas Terbuka^[14] sejak 1989^[15] yang pensiun pada 2019.^[16] Andi adalah seorang bersuku Bugis dari Makassar. Mereka memiliki seorang anak perempuan bernama Andi Dagmarbumi Batarisuri.^[4]

Meninggal

Dasril Panin meninggal dunia di Rumah Sakit Umum Daerah Dr. Achmad Mochtar Bukittinggi pada 13 Februari 2022 sekitar pukul 14.00 WIB setelah menjalani perawatan intensif selama dua hari.^[17]