Jika Anda ingin memeriksa artikel ini, Anda boleh menggunakan mesin penerjemah. Namun ingat, mohon tidak menyalin hasil terjemahan tersebut ke artikel, karena umumnya merupakan terjemahan berkualitas rendah.
Asam folat atau vitamin B9 (bahasa Inggris: folic acid, folate, folacin,[6] vitamin BC, pteroyl-L-glutamic acid, pteroyl-L-glutamate, pteroylmonoglutamic acid) adalah vitamin yang larut air. Vitamin B9 sangat penting untuk berbagai fungsi tubuh mulai dari sintesis nukleotid ke remetilasi homoSistein. Vitamin ini terutama penting pada period pembelahan dan pertumbuhan sel. Anak-anak dan orang dewasa memerlukan asam folat untuk memproduksi sel darah merah dan mencegah anemia.[7] Folat dan asam folat mendapatkan namanya dari kata latin folium (daun).
Asam folat juga sangat penting bagi wanita hamil. Asupan asam folat yang cukup sebelum dan selama kehamilan akan mencegah timbulnya kecacatan tabung saraf (Neural Tube Defects, NTDs) pada bayi, yaitu spina bifida (kelainan pada tulang belakang) dan anencephaly (kelainan di mana otak tidak terbentuk). Dengan asupan asam folat yang cukup pada masa sebelum dan selama kehamilan yaitu sekitar 0.4 - 0.8 mg per hari, risiko timbulnya NTDs pada bayi dapat diturunkan hingga 80 %.[8]
Wanita yang berencana hamil perlu mengonsumsi asam folat secara cukup, minimal 4 bulan sebelum kehamilan karena kekurangan asam folat berisiko bayi lahir dengan cacat pada sistem saraf (otak) atau cacat tabung saraf (neural tube deffect).
Sehingga, kebutuhan harian asam folat akan meningkat selama kehamilan (trimester 1-3) dan menyusui yakni 0,6 mg dan 0,5 mg yang dianjurkan untuk mengonsumsi tambahan asam folat sebesar 0,4 mg/hari dalam bentuk suplementasi.[9]
Ada banyak sekali kegunaan asam folat untuk ibu hamil[10] selain memberikan dampak yang bagus untuk perkembangan janin. Asam folat juga sangat berguna untuk menjaga stamina dan kesehatan saat masa kehamilan. karena itu biasanya para dokter ahli meresepkan asam folat untuk di konsumsi oleh ibu hamil.
Asam folat sangat sensitif terhadap cahaya, oksigen dan suhu tinggi. Karena dia juga cepat larut dalam air, jika bahan makanan yang mengandung asam folat dicuci, maka sering terjadi asam folatnya akan hilang terbawa dengan air. Maka itu juga sering orang kekurangan Vitamin B9. Oleh karena itu, disarankan untuk mengkonsumsi sayur-sayur yang mengandung asam folat untuk dikonsumsi dalam bentuk mentah seperti di salad.
Pengamatan kunci oleh peneliti Lucy Wills pada 1931 menyatakan bahwa pengidentifikasian folat sebagai nutrisi yang dibutuhkan untuk mencegah anemia pada saat kehamilan. Dr. Wills menunjukkan bahwa anemia dapat disembuhkan dengan khamir alkohol. Folat disintesis pada tahun 1946.
^"Folic Acid". The PubChem Project. Diarsipkan dari asli tanggal 7 April 2014.
^ abc"Folic Acid". Drugs.com. American Society of Health-System Pharmacists. 1 January 2010. Diarsipkan dari asli tanggal 2019-05-09. Diakses tanggal 1 September 2016.
^Fenech, Michael (May 2012). "Folate (vitamin B9) and vitamin B12 and their function in the maintenance of nuclear and mitochondrial genome integrity". Mutation Research/Fundamental and Molecular Mechanisms of Mutagenesis. 733 (1–2): 21–33. doi:10.1016/j.mrfmmm.2011.11.003. PMID22093367.