Toyota Corolla adalah mobil jenis sedan kompak yang diproduksi oleh Toyota. Diperkenalkan tahun 1967, menjadi mobil terlaris di dunia sejak 1970,[1] dengan penjualan lebih dari 40 juta unit tahun 2013.[2] Tahun 1997, Corolla menjadi model mobil terlaris sedunia melampaui Volkswagen Beetle.[3] Corolla tidak hanya diproduksi di Jepang, tetapi juga di berbagai negara seperti Amerika Serikat, Kanada, Indonesia, Afrika Selatan, Thailand, Inggris, Turki, serta beberapa negara lain.
Corolla bermesin 4-silinder bensin dan di Jepang serta Eropa juga dipasarkan dengan mesin diesel. Bentuk body Corolla yang paling umum adalah sedan 4-pintu. Model body lain yang tersedia adalah Station wagon, dan Hatchback 3 dan 5 pintu. Model sport berbentuk Coupe 2-pintu pernah diproduksi dari tahun 1970-an sampai 1999 dengan nama Corolla Levin dan Sprinter Trueno. Pada tahun 1980-an, Levin dan Trueno juga tersedia dalam bentuk Liftback 3-pintu.
Toyota Corolla generasi pertama dirancang secara sederhana dan diperkuat oleh mesin 2K 1100 cc yang diberi kode KE10 untuk Sedan, KE15 untuk Coupe, serta KE16 untuk Wagon. Di luar Jepang, negara pertama yang menjadi tujuan ekspor Corolla adalah Australia, kemudian Amerika Serikat (1968). Model facelift diperkenalkan pada tahun 1969 yang diperkuat oleh mesin 3K 1200 cc dan diberi kode KE11 untuk Sedan, KE18 untuk Wagon, serta KE17 untuk Sprinter Coupe.
Corolla 20-series lebih besar dari pendahulunya. Ini merupakan model Toyota yang sukses di seluruh dunia. Mesin yang digunakan adalah 3K (1200 cc), 3K-B (1200 cc dengan 2 karburator), T (1400 cc), 2T (1600 cc), dan 2T-G (1600 cc DOHC) berkemampuan tinggi.
Pada tahun 1972, diperkenalkan model sport Corolla Levin dan Sprinter Trueno.
Corolla Levin menjuarai Press on Regardless Rally di Amerika, dan 1000 Lakes Rally di Finlandia.
Di Indonesia, Corolla generasi ini yang pertama kali dijual ke pasar dengan model sedan 4 pintu bermesin 1200cc dan transmisi 4 speed manual.
Krisis bahan bakar pada tahun 1974 membuat kebanyakan orang di Amerika pindah dari mobil Amerika yang bermesin besar ke mobil kecil yang ekonomis. Hal ini membuat Corolla sukses terjual dalam jumlah yang besar.
Corolla Sedan, Hardtop, dan Wagon berbasis 30-series, Sprinter Sedan 40-series. Corolla dan Sprinter Sports Coupe dan Liftback berbasis 50-series. Semua model yang menggunakan mesin dengan emisi rendah, Toyota Total Clean (TTC), 60-series, model ini hanya dijual di Jepang.
Ini merupakan Corolla terakhir untuk semua model yang berpenggerak roda belakang. Di Jepang banyak sekali varian dan bentuknya. Ada Sedan 2 dan 4 pintu, Hardtop, Coupe, Liftback, Station Wagon, dan Van. Mesin yang tersedia adalah 1300 cc 4K, 1500 cc 5K, 1600 cc 2T dan 2T-G(DOHC). Model di Amerika bermesin 2T-C(1600 cc) dan 3T-C(1800 cc) dengan bentik body Sedan 2 pintu, 4 pintu, Coupe, Hardtop, Liftback, dan Wagon. Perusahaan karoseri di California ada yang membuat Corolla Convertible dengan atap kanvas yang bisa dibuka berbasis Corolla Hardtop.
Di Indonesia hanya tersedia dalam variant DX 4 pintu bermesin 1300 cc 4K. Platform generasi ini juga dipakai untuk Daihatsu Charmant. Corolla DX di Indonesia tahun 1980 memiliki 4 lampu depan yg berbentuk bulat, bumper masih menggunakan besi dengan karet di kedua ujungnya, pada tahun 1981 mengalami perubahan pada lampu depan jadi bentuk petak. Model tahun 1982 mempunyai perbedaan pada lampu sen depan yg melebar ke samping dan lampu belakang baru, sedangkan tahun 1983 Corolla DX hadir dengan tachometer dan bumper urethane yang panjang.
Hanya model sport Corolla Levin dan Sprinter Trueno yang berpenggerak roda belakang, model yang lain berpenggerak roda depan. Sprinter Trueno dijual di Amerika sebagai Corolla SR5 dan GT-S. AE86 adalah kode untuk Levin dan Trueno bermesin kemampuan tinggi 4A-GE(1600 cc DOHC), yaitu GT, GT-S, GT-V, dan APEX. AE86 sangat popular dengan sebutan Hachiroku, yang berasal dari Bahasa Jepang, hachi = 8, dan roku = 6.
Untuk pasar Australia, Corolla dijual dalam bentuk Sedan, Hatchback, Liftback yang disebut Seca, dan model Sport bernama Sprinter.
Di Indonesia, Corolla generasi ini yang dipasarkan secara resmi hadir dalam versi GL (AE80) dengan mesin 2A 1300 cc dan versi facelift SE Saloon (EE80) dengan mesin 2E 1300 cc.
Sedan: 170,3 in (4326 mm) Liftback & Coupe: 172,2 in (4374 mm) Wagon: 172,0 in (4369 mm)/171,5 in (4356 mm)
Mulai generasi ini kebanyakan Corolla sudah bermesin Twincam 4A-F (Head sempit) atau 4A-G( Head lebar) dengan karburator atau injection. Mesin bensin 1300 cc dengan karburator dan diesel dipasang pada Corolla Sedan versi murah serta Station Wagon dan Van. Corolla Sedan juga dibuat dalam versi mewah yaitu SE Limited untuk Asia yang hampir sama dengan LE di Amerika. Corolla versi Amerika memiliki bumper yang lebih panjang dibanding versi untuk region lainnya, serta lampu indikator merah di fender belakang. Corolla GTi yang sporty dengan mesin 4A-GE dibuat dalam bentuk Hatchback, Sedan, dan Liftback.
Di Jepang, model sports coupe Corolla Levin dan Sprinter Trueno ada yang menggunakan mesin 4A-GZE dengan Supercharger.
Corolla Coupe untuk Amerika sebenarnya adalah Sprinter Trueno dengan lampu depan retractable. Tersedia dalam 2 pilihan yaitu SR5 dan GT-S.
Corolla All-Trac Wagon yang memiliki body berbeda dengan Wagon biasa berbasis pada Sprinter Carib di Jepang. Mobil berkode AE95 ini merupakan model pertama Corolla generasi keenam yang dijual di Australia pada tahun 1988. Corolla AE90 dan AE92 dalam bentuk Sedan, Hatchback, serta AE92 Liftback yang disebut Seca baru hadir pada tahun 1989.
Model facelift dengan grille, bumper, dan lampu belakang baru diluncurkan di Jepang pada tahun 1989, untuk export tahun 1990, dan di Amerika untuk model tahun 1991.
Di Indonesia, model Corolla ini dikenal dengan nama Corolla Twincam, meskipun yang 1300 cc bermesin single cam (SOHC).
Tersedia 4 tipe yang resmi dipasarkan oleh Toyota Astra Motor:
1.3 SE sedan, mesin 2E (72 hp @ 6000 rpm)
1.6 SE Limited sedan, mesin 4A-F (94 hp @ 6000 rpm, 12,9 kgm @ 4000 rpm)
1.6 GTi sedan, mesin 4A-GE (140 hp @ 7200 rpm; 15 kgm @ 6000 rpm)
1.6 Liftback 5-door, mesin 4A-F (94 hp @ 6000 rpm, 12.9 kgm @ 4000 rpm)
Diluncurkan di Jepang pada bulan Juni 1991 dengan mesin 1300 cc 4E, 1500 cc 5E, 1600 cc 4A, dan 2000 cc diesel 2C.
Model Sedan dan Coupe diproduksi sampai tahun 1995, sedangkan model Station Wagon dan Van tetap dibuat sampai tahun 2000.
Disebut Great Corolla di Indonesia mulai dijual pada tahun 1994 dengan model SE menggunakan mesin 2E 1300 cc dan SE-G dengan mesin 4A-FE 1600 cc. 1.3 SE digantikan oleh 1.6 SE pada tahun 1995/1996.
Model baru untuk tahun 1991 di Amerika dengan model Standard, DX, and LE Sedan, serta DX Station Wagon. Model standard bermesin 4A-FE(1600 cc), DX dan LE menggunakan mesin 7A-FE(1800 cc). Untuk tahun 1996, Corolla versi Amerika mendapat facelift dan semua model di produksi di Amerika. Model LE and Station Wagon yang di import dari Jepang tidak dijual lagi. Corolla CE (Classic Edition) mulai dipasarkan.
Di Australia, Corolla generasi ini diluncurkan pada tahun 1994, dan diproduksi secara lokal. Corolla Sedan terdiri dari model 1.6 CSi, 1.6 CSX, 1.8 CSX Conquest, and 1.8 Ultima, sedangkan Corolla Hatchback adalah 1.6 Seca CSi, 1.8 Seca Conquest, dan 1.8 Seca RV. Hanya satu model yang di import dari Jepang yaitu Corolla Sprinter Liftback.
Untuk generasi ini, Toyota membuat Corolla yang berbeda untuk region yang berbeda. Versi Jepang mulai dipasarkan di Jepang pada bulan Mei 1995, dan beberapa negara Asia, Amerika Selatan, serta Afrika pada tahun 1996. Versi Eropa untuk Eropa dan Australia hadir pada tahun 1997. Versi Amerika hanya untuk USA dan Canada baru untuk model tahun 1998.
Versi Eropa hadir dengan penampilan yang sangat berbeda dengan versi untuk region lainnya. Corolla Eropa memiliki lampu depan berbentuk bulat.
Jepang
Corolla dengan platform E110 yang terdiri dari EE110 (1300 cc), AE110 (1500cc), AE111 (1600 cc), AE114 (4WD), dan CE110 (Diesel) diluncurkan pada pertengahan tahun 1995. Untuk menghemat biaya produksi, Corolla sedan dibuat lebih sederhana dari generasi sebelumnya.
Ini adalah generasi terakhir untuk model coupe, Corolla Levin dan Sprinter Trueno. Levin dan Trueno ada yang bermesin Supercharger 4A-GZE.
Pada awal tahun 1997, Corolla pertama berbentuk mini-MPV yaitu Corolla Spacio diluncurkan, dan beberapa bulan kemudian model sedan mendapat facelift.
Di Jepang Corolla Eropa model Station Wagon disebut Sprinter Carib.
Grade Corolla di Jepang:
LX
XE Saloon
SE Saloon (1500 cc 5A-FE dan 1600 cc 4A-FE)
GT (AE111 1600 cc 4A-GE 20 valve 165 hp)
Indonesia
Untuk di Indonesia, digunakan mesin 4A-FE (AE111/AEB109 - dikenal dengan nama All New Corolla) dengan tahun edar 1996-1998 dengan variant 1.6 XLi, 1.6 SE-G, dan 1.6 S-Cruise. Model facelift bermesin 7A-FE (AE112) dengan tahun edar 1998-2001 tersedia dalam variant 1.8 XLi dan 1.8 SE-G. Generasi ini merupakan generasi terakhir yang dirakit di pabrik Toyota-Astra Motor di Jakarta Utara.
Kedua mesin ini memakai teknologi Twincam 16 valve EFI
Corolla AE112 atau dikenal dengan nama New Corolla ini merupakan sedan dengan fitur terlengkap dan termewah di kelasnya saat itu. Dilengkapi dengan ABS, dual airbag, variable timing wiper, dan sebagainya.
Eropa dan Australia
Dengan lampu depan yang bulat dan besar serta grille jaring, Corolla versi Eropa kelihatan lebih sporty dari model untuk region lainnya. Di Eropa, model Hatchback dan Liftback lebih laku dibanding Sedan dan Wagon. Ada versi G6 yang menggunakan transmisi manual 6-speed. Corolla Hatchback merupakan basis untuk Corolla WRC bermesin 3S-GTE dan berpenggerak 4WD untuk kejuaraan rally dunia.
Untuk Australia, Toyota tidak menjual versi Asia, tetapi versi Eropa dengan model Sedan dan Liftback yang disebut Seca. Trim level yang dipasarkan adalah Ascent, Conquest, Levin (hanya untuk Liftback), dan Ultima (hanya untuk Sedan). Pada akhir tahun 2001 diluncurkan Sportivo Turbo berbasis Liftback, dan hanya tersedia dalam satu warna Gold Metallic, dilengkapi mesin 7A-FTE 1800 cc turbo 16 valve EFI dengan output 150 hp
Model facelift versi Eropa dan Australia memiliki dua lampu bulat kecil yang menyatu dalam cover pada setiap sisi.
Amerika Utara
Di Amerika Serikat dan Kanada, Corolla generasi kedelapan diluncurkan pada akhir tahun 1997 untuk model tahun 1998. Model exterior-nya sedikit berbeda dengan versi Asia dan Eropa.
Corolla ini diberi kode ZZE110 karena mesinnya adalah 1800 cc 1ZZ-FE. Trim level yang dipasarkan adalah VE (paling murah), CE (menengah), and LE (mewah). Touring Package yang terdiri dari spoiler samping, instrument berwarna putih, dan stabilizer adalah optional untuk CE dan LE.
Untuk tahun 2001, model VE dihentikan, dan model sporty S menggantikan optional Touring Package.
Region lain
Corolla versi Asia juga dijual di Asia Barat dan Amerika Selatan. Corolla versi Eropa dipasarkan di kepulauan Caribbean.
Dimensi lebih besar dari generasi sebelumnya. Ada 2 macam bodi untuk Sedan 4-pintu, yaitu versi Jepang yang juga dijual di Eropa dan Australia, dan Corolla Altis yang lebih besar untuk Asia Tenggara dan Amerika. Model Station Wagon disebut Corolla Fielder di Jepang, dan juga diekspor ke Australia dan Eropa.
Di Indonesia, Corolla Altis menggunakan mesin 1ZZ-FE (128 hp net) non VVT-i untuk tahun 2001-2003, 1ZZ-FE VVT-i (136 hp net) untuk tahun 2004-2007. Untuk pertama kalinya, Corolla Altis untuk pasar Indonesia diimpor secara utuh (CBU) dari Thailand.
Facelift pertama tahun 2004 dengan perubahan minor di bumper, grille, lampu belakang LED, facelift kedua di tahun 2007 sekaligus menjadi final edition di generasi ini dengan perubahan minor kembali di grille, garnish belakang, instrument cluster.
Corolla Fielder, versi station wagon untuk pasar Jepang
Corolla generasi kesepuluh diluncurkan di Jepang pada akhir tahun 2006. Corolla sedan generasi kesepuluh di Jepang disebut Corolla Axio dan nama station wagon Corolla Fielder tetap dipertahankan. Model Hatchback bernama Auris, dan yang lebih exclusive adalah Blade. Axio, Fielder, dan Auris bermesin 1.5 liter VVT-i 1NZ-FE, atau mesin baru 1.8 liter Dual VVT-i 2ZR-FE. Blade menggunakan mesin 2.4 liter VVT-i 2AZ-FE. Untuk pasar Internasional, dimensi bodi sedan Corolla lebih lebar dibandingkan dengan Axio versi Jepang. Di Asia Tenggara, nama Corolla Altis dipertahankan. Di Indonesia, Corolla Altis generasi kesepuluh diluncurkan pada tanggal 28 Februari 2008. Awalnya tetap menggunakan mesin 1.8 liter VVT-i 1ZZ-FE seperti generasi sebelumnya dan tersedia dalam tiga pilihan tipe, 1.8 J, 1.8 G, dan 1.8 V, sedangkan tipe 1.8 V digantikan dengan tipe 2.0 V dengan mesin 2.0 liter Dual VVT-i 3ZR-FE pada tanggal 30 April 2009. Versi facelift dari Corolla Altis generasi kesepuluh diluncurkan pada bulan Juli 2010, dengan mesin 1.8 liter Dual VVT-i 2ZR-FE untuk tipe 1.8 E (yang menggantikan tipe 1.8 J) dan 1.8 G.
Generasi kesebelas Corolla mulai dijual di Jepang bulan Mei 2012.[7] Sedannya diberi nama Corolla Axio sedangkan versi wagonnya Corolla Fielder. Diproduksi oleh divisi Toyota Central Motors di Prefektur Miyagi, Jepang.[8]
Pasar internasional tetap dengan model E140/E150 sampai E170 muncul akhir 2013. E170 berukuran lebih besar daripada E160. Di Indonesia hanya terdapat pilihan mesin 1.800 cc 2ZR-FE dengan Dual VVT-i dan hanya tersedia dalam tipe G dalam transmisi manual dan tipe V dengan transmisi otomatis.
Generasi kedua belas Corolla dalam bodi hatchback diperkenalkan pada bulan Maret 2018 di Geneva Motor Show sebagai Auris. Versi Amerika Utara dari Corolla Hatchback diperkenalkan pada bulan yang sama di New York International Auto Show, dengan rincian resmi terungkap pada 22 Maret 2018. Corolla Hatchback diluncurkan di Jepang pada 27 Juni 2018 sebagai Corolla Sport. Corolla Hatchback mulai dijual di Amerika Serikat pada pertengahan Juli 2018, dan kemudian diluncurkan di Australia pada 7 Agustus 2018. Versi station wagon yang disebut Corolla Touring Sports diluncurkan pada bulan Oktober 2018 di Paris Motor Show. Gambar resmi Corolla Touring Sports terungkap pada 4 September 2018. Versi sedan dari generasi kedua belas Corolla diluncurkan pada tanggal 16 November 2018 di Auto Guangzhou. Di Taiwan dan Asia Tenggara, versi Prestige dijual sebagai Corolla Altis dan diluncurkan di Indonesia pada tanggal 12 September 2019. Tersedia dalam tiga pilihan tipe, yaitu 1.8 G, 1.8 V dan 1.8 Hybrid, dengan pilihan transmisi CVT saja.
Toyota Corolla hatchback generasi kedua belas (Australia)
Toyota Corolla hatchback generasi kedua belas (Australia)
Toyota Corolla Touring Sports Hybrid
Toyota Corolla Touring Sports Hybrid
Toyota Corolla Altis (Taiwan)
Toyota Corolla sedan generasi kedua belas (Jepang)
^ abcdToyota Vehicle Identification Manual. Japan: Toyota Motor Corporation - Overseas Parts Department. 1984. Catalog No.97913-84.Kesalahan pengutipan: Tanda <ref> tidak sah; nama "VIM" didefinisikan berulang dengan isi berbeda
^Daily Express Motor Show Review 1969 on 1970 Cars. London: Daily Express Newspaper: Page 47 (Toyota Corolla 1100). October 1969.Tidak memiliki atau tanpa |title= (bantuan)
^ abcd"Autocar Road Test: Toyota Corolla 1200 SL (1,166 c.c.): New coupe version of Japanese small car. Good performance and excellent economy. Brakes heavy and tend to fade; firm suspension, poor tyre grip. Price reasonable in view of all the included extras". Autocar. 134 (nbr 3908): pages 6–9. 18 February 1971.Pemeliharaan CS1: Teks tambahan (link)