Isotop utama iterbium
Isotop
Peluruhan
kelimpahan
waktu paruh (t 1/2 )
mode
produk
166 Yb
sintetis
56,7 jam
ε
166 Tm
168 Yb
0,126%
stabil
169 Yb
sintetis
32,026 hri
ε
169 Tm
170 Yb
3,023%
stabil
171 Yb
14,216%
stabil
172 Yb
21,754%
stabil
173 Yb
16,098%
stabil
174 Yb
31,896%
stabil
175 Yb
sintetis
4,185 hri
β−
175 Lu
176 Yb
12,887%
stabil
177 Yb
sintetis
1,911 jam
β−
177 Lu
Berat atom standar A r °(Yb) 173,045± 0,010 173,05± 0,02 (diringkas)[ 1] [ 2]
Iterbium (70 Yb ) yang terbentuk secara alami terdiri dari tujuh isotop stabil ,[ n 1] 168 Yb hingga 176 Yb (kecuali 169 Yb dan 175 Yb), dengan 174 Yb merupakan yang paling melimpah (31,83% kelimpahan alami ). Dua puluh tujuh radioisotop telah dikarakterisasi, dengan yang paling stabil adalah 169 Yb dengan waktu paruh 32,026 hari, 175 Yb dengan waktu paruh 4,185 hari, dan 166 Yb dengan waktu paruh 56,7 jam. Semua isotop radioaktif yang tersisa memiliki waktu paruh kurang dari 2 jam, dan sebagian besar memiliki waktu paruh kurang dari 20 menit. Unsur ini juga memiliki 12 keadaan meta , dengan yang paling stabil adalah 169m Yb (t 1/2 46 detik).
Isotop iterbium memiliki berat atom berkisar mulai dari 147,967 u (148 Yb) hingga 180,9562 u (181 Yb). Mode peluruhan utama sebelum isotop stabil yang paling melimpah, 174 Yb adalah penangkapan elektron , dan mode utama sesudahnya adalah peluruhan beta . Produk peluruhan utama sebelum 174 Yb adalah isotop tulium , dan produk utama sesudahnya adalah isotop lutesium . Menarik untuk optik kuantum modern, isotop iterbium yang berbeda mengikuti statistik Bose–Einstein atau statistik Fermi–Dirac , yang mengarah pada perilaku menarik dalam kisi optik .
Daftar isotop
Nuklida[ n 2]
Z
N
Massa isotop (Da ) [ n 3] [ n 4]
Waktu paruh [ n 5]
Mode peluruhan [ n 6]
Isotop anak [ n 7]
Spin danparitas [ n 5]
Kelimpahan alami (fraksi mol)
Energi eksitasi[ n 5]
Proporsi normal
Rentang variasi
148 Yb
70
78
147,96742(64)#
250# mdtk
β+
148 Tm
0+
149 Yb
70
79
148,96404(54)#
0,7(2) dtk
β+
149 Tm
(1/2+, 3/2+)
150 Yb
70
80
149,95842(43)#
700# mdtk [>200 ndtk ]
β+
150 Tm
0+
151 Yb
70
81
150,95540(32)
1,6(5) dtk
β+
151 Tm
(1/2+)
β+ , p (langka)
150 Er
151m1 Yb
750(100)# keV
1,6(5) dtk
β+
151 Tm
(11/2−)
β+ , p (langka)
150 Er
151m2 Yb
1790(500)# keV
2,6(7) μdtk
19/2−#
151m3 Yb
2450(500)# keV
20(1) μdtk
27/2−#
152 Yb
70
82
151,95029(22)
3,04(6) dtk
β+
152 Tm
0+
β+ , p (langka)
151 Er
153 Yb
70
83
152,94948(21)#
4,2(2) dtk
α (50%)
149 Er
7/2−#
β+ (50%)
153 Tm
β+ , p (0,008%)
152 Er
153m Yb
2700(100) keV
15(1) μdtk
(27/2−)
154 Yb
70
84
153,946394(19)
0,409(2) dtk
α (92,8%)
150 Er
0+
β+ (7,119%)
154 Tm
155 Yb
70
85
154,945782(18)
1,793(19) dtk
α (89%)
151 Er
(7/2−)
β+ (11%)
155 Tm
156 Yb
70
86
155,942818(12)
26,1(7) dtk
β+ (90%)
156 Tm
0+
α (10%)
152 Er
157 Yb
70
87
156,942628(11)
38,6(10) dtk
β+ (99,5%)
157 Tm
7/2−
α (0,5%)
153 Er
158 Yb
70
88
157,939866(9)
1,49(13) mnt
β+ (99,99%)
158 Tm
0+
α (0,0021%)
154 Er
159 Yb
70
89
158,94005(2)
1,67(9) mnt
β+
159 Tm
5/2(−)
160 Yb
70
90
159,937552(18)
4,8(2) mnt
β+
160 Tm
0+
161 Yb
70
91
160,937902(17)
4,2(2) mnt
β+
161 Tm
3/2−
162 Yb
70
92
161,935768(17)
18,87(19) mnt
β+
162 Tm
0+
163 Yb
70
93
162,936334(17)
11,05(25) mnt
β+
163 Tm
3/2−
164 Yb
70
94
163,934489(17)
75,8(17) mnt
EC
164 Tm
0+
165 Yb
70
95
164,93528(3)
9,9(3) mnt
β+
165 Tm
5/2−
166 Yb
70
96
165,933882(9)
56,7(1) jam
EC
166 Tm
0+
167 Yb
70
97
166,934950(5)
17,5(2) mnt
β+
167 Tm
5/2−
168 Yb
70
98
167,933897(5)
Stabil Secara Pengamatan [ n 8]
0+
0,0013(1)
169 Yb
70
99
168,935190(5)
32,026(5) hri
EC
169 Tm
7/2+
169m Yb
24,199(3) keV
46(2) dtk
IT
169 Yb
1/2−
170 Yb
70
100
169,9347618(26)
Stabil Secara Pengamatan [ n 9]
0+
0,0304(15)
170m Yb
1258,46(14) keV
370(15) ndtk
4−
171 Yb
70
101
170,9363258(26)
Stabil Secara Pengamatan [ n 10]
1/2−
0,1428(57)
171m1 Yb
95,282(2) keV
5,25(24) mdtk
IT
171 Yb
7/2+
171m2 Yb
122,416(2) keV
265(20) ndtk
5/2−
172 Yb
70
102
171,9363815(26)
Stabil Secara Pengamatan [ n 11]
0+
0,2183(67)
173 Yb
70
103
172,9382108(26)
Stabil Secara Pengamatan [ n 12]
5/2−
0,1613(27)
173m Yb
398,9(5) keV
2,9(1) μdtk
1/2−
174 Yb
70
104
173,9388621(26)
Stabil Secara Pengamatan [ n 13]
0+
0,3183(92)
175 Yb
70
105
174,9412765(26)
4,185(1) hri
β−
175 Lu
7/2−
175m Yb
514,865(4) keV
68,2(3) mdtk
1/2−
176 Yb
70
106
175,9425717(28)
Stabil Secara Pengamatan [ n 14]
0+
0,1276(41)
176m Yb
1050,0(3) keV
11,4(3) dtk
(8)−
177 Yb
70
107
176,9452608(28)
1,911(3) jam
β−
177 Lu
(9/2+)
177m Yb
331,5(3) keV
6,41(2) dtk
IT
177 Yb
(1/2−)
178 Yb
70
108
177,946647(11)
74(3) mnt
β−
178 Lu
0+
179 Yb
70
109
178,95017(32)#
8,0(4) mnt
β−
179 Lu
(1/2−)
180 Yb
70
110
179,95233(43)#
2,4(5) mnt
β−
180 Lu
0+
181 Yb
70
111
180,95615(43)#
1# mnt
β−
181 Lu
3/2−#
182 Yb[ n 15]
70
112
> 160 ndtk
β−
182 Lu
0+
Header & footer tabel ini: view
^ Namun, ketujuh isotop tersebut stabil secara pengamatan , artinya mereka diprediksi bersifat radioaktif tetapi peluruhannya belum teramati.
^ m Yb – Isomer nuklir tereksitasi.
^ ( ) – Ketidakpastian (1σ ) diberikan dalam bentuk ringkas dalam tanda kurung setelah digit terakhir yang sesuai.
^ # – Massa atom bertanda #: nilai dan ketidakpastian yang diperoleh bukan dari data eksperimen murni, tetapi setidaknya sebagian dari tren dari Permukaan Massa (trends from the Mass Surface , TMS).
^ a b c # – Nilai yang ditandai # tidak murni berasal dari data eksperimen, tetapi setidaknya sebagian dari tren nuklida tetangga (trends of neighboring nuclides , TNN).
^
Mode peluruhan:
^ Simbol tebal sebagai anak – Produk anak stabil.
^ Diyakini mengalami peluruhan α menjadi 164 Er atau β+ β+ menjadi 168 Er dengan waktu paruh lebih dari 130× 1012 tahun
^ Diyakini mengalami peluruhan α menjadi 166 Er
^ Diyakini mengalami peluruhan α menjadi 167 Er
^ Diyakini mengalami peluruhan α menjadi 168 Er
^ Diyakini mengalami peluruhan α menjadi 169 Er
^ Diyakini mengalami peluruhan α menjadi 170 Er
^ Diyakini mengalami peluruhan α menjadi 172 Er atau β− β− menjadi 176 Hf dengan waktu paruh lebih dari 160× 1015 tahun
^ Produk peluruhan dari 232 Th melalui peluruhan gugus
Referensi
Massa isotop dari:
Komposisi isotop dan massa atom standar dari:
"News & Notices: Standard Atomic Weights Revised" . International Union of Pure and Applied Chemistry . 19 Oktober 2005.
Data waktu paruh, spin, dan isomer dipilih dari sumber-sumber berikut.
Audi, Georges; Bersillon, Olivier; Blachot, Jean; Wapstra, Aaldert Hendrik (2003), "The NUBASE evaluation of nuclear and decay properties" , Nuclear Physics A , 729 : 3– 128, Bibcode :2003NuPhA.729....3A , doi :10.1016/j.nuclphysa.2003.11.001
National Nuclear Data Center. "NuDat 2.x database" . Laboratorium Nasional Brookhaven .
Holden, Norman E. (2004). "11. Table of the Isotopes". Dalam Lide, David R. (ed.). CRC Handbook of Chemistry and Physics (Edisi 85). Boca Raton, Florida : CRC Press . ISBN 978-0-8493-0485-9 .