Stasiun Nagreg
Beberapa kilometer ke arah timur stasiun ini terdapat Jembatan Citiis yang di bawahnya terdapat Jalan Raya Lingkar Nagreg yang sangat terkenal. SejarahStasiun ini mulai digunakan pada tahun 1890.[3] Tak jauh dari stasiun ini terdapat Situs Batu Kendan, yang pernah menjadi pusat Kerajaan Kendan. Bangunan dan tata letakStasiun ini memiliki tiga jalur kereta api dengan jalur 1 merupakan sepur lurus.
![]() Di sebelah barat stasiun ini terdapat bekas gudang pupuk. Gradien medan di sebelah barat dan timur stasiun ini tergolong curam: di barat mencapai 15 permil dan di timur 5-15 permil. Layanan kereta apiBerikut ini adalah layanan kereta api yang berhenti di stasiun ini sesuai Gapeka 2025 per 1 Februari 2025.[4] Lokal (Commuter Line)
InsidenPada 28 Desember 1906, dua kereta api bertabrakan di petak jalan antara Lebakjero dan Nagreg, tepatnya di kilometer 192, sekitar dua kilometer di timur Stasiun Nagreg. Kecelakaan ini melibatkan kereta api campuran (KA 24) dari Bandung ke Cibatu dan kereta api barang (KA 531) dari Cibatu ke Cicalengka. Insiden ini menyebabkan tiga awak kereta mengalami luka ringan dan empat gerbong barang dan sebuah kereta bagasi anjlok. Jalur baru dibuka keesokan harinya setelah proses evakuasi yang dilakukan selama satu malam.[5] Galeri
Referensi![]() Wikimedia Commons memiliki media mengenai Nagreg Station.
|