Sevelamer (rINN) adalah obat pengikat fosfat yang digunakan untuk mengobati hiperfosfatemia pada pasien dengan gagal ginjal kronis. Bila diminum bersama makanan, obat ini mengikat fosfat makanan dan mencegah penyerapannya. Sevelamer ditemukan dan dikembangkan oleh GelTex Pharmaceuticals.
Kimia
Sevelamer terdiri dari polialilamina yang diikat silang dengan epiklorohidrin.[1]
Kegunaan medis
Sevelamer digunakan dalam penanganan hiperfosfatemia pada pasien dewasa dengan gagal ginjal kronis (CKD) stadium 4 dan 5 yang menjalani hemodialisis. Khasiatnya dalam menurunkan kadar fosfat mirip dengan kalsium asetat, tetapi tanpa risiko hiperkalsemia dan kalsifikasi arteri.[2][3] Pada pasien dengan CKD, obat ini juga terbukti dapat menurunkan LDL dan kolesterol.[4]
Kontraindikasi
Terapi sevelamer dikontraindikasikan pada hipofosfatemia atau obstruksi usus.[5] Pada hipofosfatemia, sevelamer dapat memperburuk kondisi dengan menurunkan kadar fosfat dalam darah, yang dapat berakibat fatal.[6]
Efek samping
Reaksi obat yang merugikan (ADR) umum yang terkait dengan penggunaan sevelamer meliputi mual dan muntah, sembelit, diare, sakit perut, nyeri ulu hati, dan muncul gas.[7]
Efek lainnya
Sevelamer dapat mengurangi kadar asam urat serum secara signifikan.[8] Pengurangan ini tidak memiliki efek merugikan yang diketahui dan dapat membantu pasien dengan encok.
Sevelamer mampu mengisolasi produk akhir glikasi lanjut (AGE) di dalam usus, mencegah penyerapannya ke dalam darah. AGE berkontribusi terhadap stres oksidatif, yang dapat merusak sel (seperti sel beta, yang memproduksi insulin di pankreas). Seperti yang dijelaskan Vlassara dan Uribarri dalam tinjauan tahun 2014 tentang AGE, hal ini dapat menjelaskan mengapa sevelamer, tetapi bukan kalsium karbonat (pengikat fosfat yang tidak mengisolasi AGE), telah terbukti menurunkan AGE dalam darah, serta stres oksidatif dan penanda inflamasi.[9]
Referensi
^Ramsdell R (June 1999). "Renagel: a new and different phosphate binder". review. ANNA Journal. 26 (3): 346–7. PMID10633608.
^Burke SK (September 2000). "Renagel: reducing serum phosphorus in haemodialysis patients". review. Hospital Medicine. 61 (9): 622–7. doi:10.12968/hosp.2000.61.9.1419. PMID11048603.