Sean Baker (lahir 26 Februari 1971) adalah seorang pembuat film asal Amerika Serikat. Sean terkenal karena menyutradarai film independen tentang kehidupan masyarakat yang terpinggirkan, terutama imigran dan pekerja seks. Salah satunya Take Out (2004), Starlet (2012), Tangerine (2015), The Florida Project (2017), Red Rocket (2021), dan Anora.
Sean lahir pada tanggal 26 Februari 1971.[1] Ia lahir dan dibesarkan di Summit, New Jersey.[2] Ibunya adalah seorang guru dan ayahnya adalah pengacara paten yang pernah mewakili sutradara dan perusahaan produksinya dalam sebuah perselisihan mengenai judul filmnya Take Out.[3][4] Sean memiliki saudara perempuan yang merupakan musisi synth-pop profesional dan perancang produksi yang telah berkontribusi pada filmnya dalam kedua kapasitas tersebut.[5][6][7] Sean terobsesi dengan film buatan sendiri di usia muda setelah ibunya membawa Sean untuk menonton film Universal Monster yang sedang diproyeksikan di perpustakaan lokal.[8]
Film pertama Baker adalah Four Letter Words (2000), sebuah film yang berkisah tentang penampilan, pandangan, sikap, dan bahasa pria muda di Amerika. Ia menulis, menyutradarai, dan menyunting film tersebut.[12]
Dia membuat Take Out (2004), yang dia tulis bersama, sutradarai bersama, sunting bersama, dan produksi bersama dengan kolaborator seringnya Shih-Ching Tsou dengan anggaran $3000.[13] Film ini berkisah tentang seorang imigran Tiongkok yang tidak memiliki dokumen dan terlambat membayar utang penyelundupan, hanya menyisakan waktu satu hari baginya untuk mengumpulkan uang. Penayangan perdana film ini di dunia diadakan di Slamdance Film Festival di Los Angeles pada tanggal 18 Januari 2004. Setelah diputar di lebih dari 25 festival film, perselisihan hukum dengan Seth Landau, yang berencana merilis film dengan nama yang sama, menunda perilisannya hingga 6 Juni 2008.[14][4]
Film ketiga Baker, Prince of Broadway, ditayangkan perdana di Los Angeles Film Festival pada tanggal 22 Juni 2008.[15] Film ini berkisah tentang seorang imigran Ghana yang menjual barang tiruan di Manhattan dan menemukan bahwa ia memiliki seorang putra.[16] Ia menyutradarai, menulis, menjadi produser bersama, merekam, dan menyunting film tersebut. Baker juga membiayai sendiri distribusi dan iklan film tersebut.[17]Take Out dan Prince of Broadway dinominasikan untuk Independent Spirit John Cassavetes Award pada acara yang sama tahun 2008.[18]
2010-an
Baker selanjutnya menyutradarai Starlet, yang ditulis bersama dengan Chris Bergoch, dan dibintangi oleh Dree Hemingway dan Besedka Johnson. Starlet mengeksplorasi persahabatan yang tidak mungkin antara Jane (Hemingway) yang berusia 21 tahun dan Sadie (Johnson) yang berusia 85 tahun, dua wanita yang hidupnya bersinggungan di San Fernando Valley, California. Penayangan perdana film ini di dunia diadakan di SXSW pada tanggal 11 Maret 2012[19] dan dirilis secara terbatas pada tanggal 9 November 2012.[20]
Pada tahun 2016, Baker menyutradarai Snowbird, sebuah film pendek fesyen yang dibintangi oleh model Abbey Lee untuk Kenzo. Film ini juga direkam hanya menggunakan iPhone.[25] Film utamanya yang keenam, The Florida Project, ditayangkan perdana di bagian Directors' Fortnight di Festival Film Cannes 2017[26] dan dirilis secara teatrikal di Amerika Serikat pada tanggal 6 Oktober 2017, oleh A24. Baker sendiri yang menyunting film tersebut dan ikut menulis naskahnya bersama dengan kolaboratornya Chris Bergoch. Plotnya mengikuti seorang gadis berusia 6 tahun yang tinggal di sebuah motel bersama ibunya yang pemberontak di Greater Orlando saat mereka mencoba untuk menghindari masalah dan memenuhi kebutuhan. Film ini dipuji atas penampilan para pemerannya (terutama penampilan Willem Dafoe sebagai manajer motel dan Brooklynn Prince sebagai Moonee, seorang gadis berusia enam tahun) serta arahan Baker, dan dipilih oleh keduanya National Board of Review dan American Film Institute sebagai salah satu dari 10 film teratas tahun ini.[27][28] Dafoe mendapatkan nominasi Aktor Pendukung Terbaik di Oscars, Golden Globes dan BAFTA Awards, dan Prince memenangkan Critics Choice Movie Award untuk Penampil Muda Terbaik.[29][30][31]
Saya adalah sekutu dan telah mengabdikan karir saya untuk menceritakan kisah-kisah yang menghilangkan stigma dan menormalkan gaya hidup yang sedang diserang. Saya tidak akan pernah melakukan apa pun yang mungkin dapat menyakiti masyarakat.
Pada bulan Agustus 2020, aktris Bella Thorne mengumumkan bahwa Baker akan menyutradarai film dokumenter tentang pengalamannya membuka akun OnlyFans, namun dia dengan cepat membantah rumor tersebut karena perilaku Thorne yang mencurigakan disalahkan atas pembatasan yang mempengaruhi semua pekerja seks di situs tersebut.[34][35][36] Pada bulan Maret 2021, Baker merilis film pendek Khaite FW21 yang diproduksi untuk lini mode Khaite untuk mempromosikan jajaran koleksi Musim Gugur/Musim Dingin 2021. Sean Price Williams bertugas sebagai sinematografer.[37][38][39]
Baker menyutradarai film, Red Rocket yang dibintangi Simon Rex sebagai Mikey, seorang aktor porno yang kembali ke kampung halamannya di Texas. Baker menyutradarai, ikut menulis, dan ikut memproduksi film tersebut dengan timnya yang biasa terdiri dari Bergoch dan Tsou dan lain-lain. Proses syuting dilakukan secara rahasia di tengah pandemi COVID-19, namun "protokol keselamatan berstandar industri" dipatuhi. Film ini menerima standing ovation di Festival Film Cannes 2021.[40][41] Dirilis di AS oleh A24 pada 10 Desember.[42]
Pada tahun 2022, Baker menyutradarai iklan Taco Bell.[43] Dia adalah produser eksekutif di Love in the Time of Fentanyl, sebuah film dokumenter[44][45] yang ditayangkan perdana di DOXA Documentary Film Festival pada bulan Mei 2022.[46]
Pada bulan Oktober 2023, film fitur berikutnya Anora, yang dibintangi Mikey Madison, secara resmi diumumkan setelah hak distribusi diperoleh oleh FilmNation.[47][48] Dalam konferensi pers selama Festival Film Cannes 2024, di mana film tersebut ditayangkan perdana, Baker berbicara tentang topik koordinator keintiman: “Saya pikir dengan koordinasi keintiman, ini adalah kasus per kasus, film per film. Jika seorang aktor meminta satu, 100%[...] Tapi saya telah mengarahkan sekitar 10 adegan seks sepanjang karir saya, dan saya sangat nyaman melakukannya. Prioritas utama kami adalah menjaga para aktor kami tetap aman, terlindungi, nyaman, dan terlibat dalam proses tersebut".[49] Untuk Anora, Baker menjadi sutradara Amerika pertama yang memenangkan Palme d'Or sejak Terrence Malick pada tahun 2011.[50] Pada bulan Januari 2025, Baker dinominasikan dan memenangkan Academy Awards untuk Film Terbaik, Sutradara Terbaik, Skenario Terbaik, dan Penyuntingan Terbaik.[51] Dia menyamai rekor Walt Disney untuk Oscar terbanyak yang dimenangkan oleh satu orang dalam satu malam[52] dan menjadi orang pertama yang memenangkan empat Oscar untuk satu film.[53]
Proyek prospektif
Terkait pengembangan beberapa proyek sekaligus, Baker menyatakan ia "tidak bisa melakukan semuanya secara kreatif." Ia menjelaskan, setelah suksesnya The Florida Project, dirinya mendapat tawaran dari berbagai studio dan produser. "Saya benar-benar merasa sangat bimbang karena saya benar-benar tidak bisa fokus pada satu proyek sambil mencoba mengembangkan [proyek lain]." Didorong oleh saran dari pembuat film Denmark Lars von Trier, Baker meninggalkan serial televisi yang telah mendapat lampu hijau dan mulai mengerjakan film berikutnya, yang kemudian dibatalkan karena pandemi COVID-19.[54] Yang terakhir digambarkan sebagai sebuah "proyek ambisius" tentang aktivisme narkoba, yang oleh Baker disamakan dengan film biografi Milk. "Ini adalah film yang terlalu besar. [...] Saya butuh ratusan orang untuk turun ke jalan, berbaris dan sebagainya, dan itu [tidak mungkin] terjadi."[55]
Pada bulan Desember 2021, Baker dikabarkan tengah mempersiapkan serial televisi potensial yang merupakan spinoff dari filmnya tahun 2015 Tangerine. Dia terinspirasi untuk membuat versi acara TV dari Tangerine sebagai cara untuk membantu mendorong karir aktris trans Mya Taylor, yang akan memainkan peran utama dalam proyek tersebut.
Dalam hal film waralaba, Baker telah menyatakan minatnya Fast & Furious, menyatakan bahwa ia akan langsung mengambil kesempatan untuk menyutradarai film tersebut karena ia "akan bisa bermain dengan mobil dan tabrakan."[56]
Baker adalah salah satu pencipta asli sitkom Greg the Bunny (2002–2006), yang dibintangi Seth Green dan Eugene Levy. Film ini berdasarkan pada serangkaian segmen pendek yang disutradarai dan ditulis oleh Baker. Serial ini ditayangkan di Independent Film Channel dan pada gilirannya berasal dari acara televisi akses publik yang disebut Junktape.[58] Pada tahun 2010, Baker, Spencer Chinoy, dan Dan Milano menciptakan sebuah spinoff yang berjudul Warren the Ape; serial ini ditayangkan di MTV dan dibatalkan setelah satu musim.[59]
Kehidupan pribadi
Sean bersama Samantha Quan di TIFF 2024 untuk pemutaran perdana Anora
Sean menikah dengan Samantha Quan, yang menjadi produser di banyak filmnya.[60] Pada bulan Juli 2021, mereka memiliki dua anjing, Bunsen dan Boonee, yang terakhir berakting dalam filmnya berjudul Starlet.[61] Sean menyatakan pada konferensi pers Cannes 2024 bahwa ia percaya pekerjaan seks harus "didekriminalisasi dan tidak diatur dengan cara apa pun, karena itu adalah tubuh pekerja seks dan terserah mereka untuk memutuskan bagaimana mereka akan menggunakannya dalam penghidupan mereka."[57]
Baker menderita kecanduan opiat di usia dua puluhan.[62]
Gaya dan pengaruh
Sean telah membangun reputasi untuk menggambarkan orang buangan dan karakter dari subkultur yang kurang terwakili dan terpinggirkan, sering kali imigran ilegal dan pekerja seks, dalam skenario yang sangat manusiawi dan penuh kasih sayang.[63] Sean mengklaim terinspirasi secara langsung oleh film eksploitasi tapi dia digambarkan sebagai contoh dari "sutradara laki-laki yang dapat dipercaya" di era pasca Me Too.[64] Film-filmnya telah menggugah dan mendorong perdebatan tentang etika seksual.[65]
Sean telah menyatakan bahwa dia secara sadar memasukkan referensi easter egg ke film lain dalam filmografinya.[70] Misalnya, papan iklan yang mengiklankan pertunjukan karakter bernama Strawberry dari Red Rocket bisa dilihat di akhir Anora.[71]
^Whitty, Stephen (2017-12-01). "NYFCC awards go to Saoirse Ronan, 'Girls Trip,' NJ director". nj.com (dalam bahasa Inggris). Diarsipkan dari asli tanggal 2021-06-11. Diakses tanggal 2022-12-21. And Summit native Sean Baker's heartbreaking The Florida Project, about a struggling single mother and her amazingly resilient daughter, was not far behind, with a best director award for Baker and a best supporting actor prize for Willem Dafoe.
^Cody, Alice Roche (2016-05-09). "GSB Alumni Magazine: Winter 2016". GSB Alumni Magazine | Winter 2016 (dalam bahasa Inggris). Gladstone, NJ. hlm. 3–7. Diarsipkan dari versi aslinya tanggal 2022-12-21. Diakses tanggal 2018-06-26. Pemeliharaan CS1: Tanggal dan tahun (link)
^Mikel, Ryan (2018-03-05). "Sean Baker: "The Florida Project"". Washington Square News (dalam bahasa American English). Diakses tanggal 2019-12-04.
.jpg)
.jpg)
