Van Aanholt memulai karier profesionalnya di Chelsea, di mana dia jarang dimainkan dan menghabiskan waktu sebagai pemain pinjaman di lima klub lain. Dia bergabung dengan Sunderland dengan biaya sekitar £1,6 juta pada tahun 2014 dan ditransfer ke Crystal Palace pada Januari 2017, dengan biaya yang meningkat menjadi £14 juta.
Van Aanholt mewakili Belanda di berbagai level junior sebelum melakukan debut internasional penuhnya pada tahun 2013. Dia bermain untuk tim nasional senior di Kejuaraan Eropa UEFA 2020.
Kehidupan awal
Van Aanholt lahir di 's-Hertogenbosch, Belanda, dari orang tua yang berasal dari Curaçao.[3] Dia adalah sepupu dari sesama pemain internasional Belanda, Leroy Fer.[4]
Van Aanholt bergabung dengan akademi muda Chelsea pada tahun 2007, dan melakukan debut profesionalnya saat dipinjamkan ke Coventry City pada 9 Agustus 2009 dalam kemenangan 2–1 atas Ipswich Town di ajang Kejuaraan EFL.[5] Dia kemudian dipanggil kembali ke Chelsea pada bulan Desember 2009 karena banyak pemain yang absen akibat Piala Negara-Negara Afrika.
Van Aanholt pertama kali masuk skuad Chelsea untuk pertandingan Piala FA melawan Preston North End pada edisi 2009–10, mengenakan nomor punggung 52, tetapi dia tidak dimainkan dan hanya duduk di bangku cadangan. Dia menjalani debutnya bersama Chelsea saat masuk sebagai pemain pengganti di kemenangan tandang 5–0 atas Portsmouth pada 24 Maret 2010.[6] Dia kemudian menjalani debut kandangnya pada 27 Maret 2010 melawan Aston Villa dalam kemenangan 7–1, kembali sebagai pemain pengganti.[7] Pada 29 Januari 2010, Van Aanholt bergabung dengan Newcastle United dengan status pinjaman selama satu bulan setelah bek kiri utama, José Enrique, mengalami cedera.[8] Dia menjadi pelapis bagi pemain asal Spanyol tersebut, menjaga kekuatan sektor kiri Newcastle bersama Jonás Gutiérrez. Pertandingan terakhir Van Aanholt adalah saat kemenangan tandang 2–1 atas Watford.
Van Aanholt mencetak gol pertamanya dalam karier profesional pada 22 September 2010 dalam kekalahan 4–3 dari mantan klubnya, Newcastle, di ajang Piala Liga.[9]
Pada 26 Januari 2011, dia bergabung dengan Leicester City sebagai pemain pinjaman hingga akhir musim 2010–11.[10] Dia menjalani debutnya dalam kemenangan 1–0 atas Sheffield United pada 1 Februari 2011,[11] namun mengalami robekan otot paha di akhir bulan setelah bermain dalam enam pertandingan.[12] Van Aanholt mencetak gol liga senior pertamanya dalam kemenangan 4–0 atas Burnley pada 9 April 2011.[13]
Pada 23 Mei 2011, Van Aanholt menandatangi kontrak baru berdurasi empat tahun dengan Chelsea.[14]
Pada 31 Agustus 2011, Van Aanholt menandatangani kontrak peminjaman selama satu musim dengan Wigan Athletic.[15] Masa peminjamannya, yang awalnya direncanakan berlangsung selama semusim, kemudian diputuskan lebih awal atas kesepakatan bersama ketiga pihak.[16] Selama masa pinjaman yang tidak begitu berkesan ini, Van Aanholt hanya tampil dalam tiga pertandingan liga dan satu laga Piala Liga untuk Wigan, dan tidak lagi bermain untuk tim utama setelah 1 Oktober 2011.
Pada 16 Januari 2012, Van Aanholt bergabung dengan klub Eredivisie, Vitesse, dengan status pinjaman hingga akhir musim 2011–12.[17] Dia membuat debutnya di liga ketika masuk sebagai pemain pengganti dalam kekalahan 1–3 dari PSV Eindhoven pada 27 Januari 2012.[18]
Pada 11 Juli 2012, Van Aanholt kembali bergabung dengan Vitesse melalui kesepakatan pinjaman baru untuk musim 2012–13.[19] Pada 8 Juli 2013, masa peminjamannya di Vitesse diperpanjang hingga musim 2013–14.[20] Dia tampil sebagai starter untuk pertama kalinya di musim 2013–14 dalam pertandingan leg pertama yang berakhir imbang 1–1 melawan Petrolul Ploiești di ajang Liga Eropa UEFA, dan menerima kartu kuning pada menit ke-86.[21] Dia kemudian menjadi starter dalam delapan dari sembilan pertandingan liga berikutnya untuk Vitesse, termasuk menyumbang satu assist dalam hasil imbang 1–1 melawan Roda JC.[22]
Pada 7 Desember 2013, Van Aanholt mencetak gol kelima Vitesse dalam kemenangan tandang 6–2 atas PSV Eindhoven, yang membuat Vitesse tetap berada di puncak klasemen Eredivisie.[23]
Pada 25 Juli 2014, Van Aanholt meninggalkan Chelsea dan menandatangani kontrak berdurasi empat tahun dengan Sunderland dengan biaya transfer yang diperkirakan sebesar £1,6 juta.[24][25] Dia melakukan debut kompetitifnya pada 16 Agustus 2014 saat Sunderland memulai kampanye Liga Utama Inggris mereka dengan bertandang ke markas West Bromwich Albion, di mana dia memberikan assist untuk gol penyeimbang yang dicetak Sebastian Larsson dalam hasil imbang 2–2.[26] Pada 3 November 2014, saat Sunderland menang 3–1 atas Crystal Palace, Van Aanholt memberikan assist untuk gol pembuka oleh Steven Fletcher, namun kemudian ditandu keluar lapangan pada babak pertama akibat cedera bahu dan digantikan oleh Wes Brown.[27] Van Aanholt mencetak gol pertamanya untuk Sunderland saat kembali dari cedera pada 4 Januari 2015, satu-satunya gol dalam kemenangan putaran ketiga Piala FA atas Leeds United.[28]
Musim 2015–16
Pada 28 November 2015, Van Aanholt mencetak gol pembuka dalam kemenangan 2–0 di kandang atas Stoke City.[29] Dia mencetak gol keduanya musim itu pada 16 Januari 2016, ketika dia membawa Sunderland unggul atas Tottenham Hotspur, meskipun Sunderland akhirnya kalah 4–1.[30] Gol ketiganya musim itu tercipta pada pekan berikutnya, 23 Januari 2016, saat dia mencetak gol penyeimbang dalam hasil imbang 1–1 di kandang melawan Bournemouth.[31] Dia mencetak gol keempatnya musim itu melalui tendangan bebas dari jarak 25 yard dalam kemenangan 3–0 atas Everton. Hasil tersebut memastikan kelangsungan Sunderland di Liga Utama Inggris, sekaligus membuat rival lokal mereka, Newcastle United, serta Norwich City, terdegradasi.[32]
Pada 8 Juni 2016, Van Aanholt menandatangani kontrak baru berdurasi empat tahun, yang membuatnya tetap di klub hingga tahun 2020.[33]
Musim 2016–17
Pada 13 Agustus 2016, dalam pertandingan pembuka musim, Van Aanholt menyebabkan penalti di awal pertandingan, saat Sunderland kalah 2–1 dari Manchester City.[34] Dia mencetak gol pertamanya musim itu pada 21 Agustus 2016 dalam kekalahan 2–1 dari Middlesbrough di Liga Utama Inggris.[35] Pada 1 Oktober 2016, dia masuk sebagai pemain pengganti dan mencetak gol penyeimbang di akhir pertandingan dalam hasil imbang 1–1 melawan West Brom di kandang.[36] Van Aanholt mencetak gol ketiganya musim itu pada 17 Desember 2016, membawa Sunderland menang 1–0 atas Watford di kandang.[37]
Pada 30 Januari 2017, dikonfirmasi bahwa Van Aanholt pindah ke Crystal Palace dengan kontrak empat setengah tahun, dengan biaya transfer awal sebesar £9 juta yang dapat meningkat menjadi £14 juta, dan kembali bekerja sama dengan mantan manajernya di Sunderland, Sam Allardyce.[38] Dia tampil pertama kali untuk Palace dalam kemenangan 2–0 atas Bournemouth pada 31 Januari 2017.[39][40] Debut kandangnya terjadi empat hari kemudian, dalam kekalahan 4–0 dari mantan klubnya, Sunderland, di Selhurst Park.[41]
Pada 25 Februari 2017, Van Aanholt mencetak gol pertamanya untuk Crystal Palace dalam kemenangan 1–0 atas Middlesbrough.[42]
Pada 24 Agustus 2019, Van Aanholt mencetak gol kemenangan di menit akhir melawan Manchester United dalam pertandingan tandang yang dimenangkan Crystal Palace 2–1. Van Aanholt menjadi pemain tim tamu pertama yang mencetak gol kemenangan di menit akhir di Old Trafford dalam sejarah Liga Utama Inggris.[43]
Pada 16 Juli 2020, Van Aanholt mengalami dislokasi bahu saat bermain dalam pertandingan Liga Utama Inggris melawan Manchester United. Dia diberi oksigen dan ditandu keluar lapangan. Cedera tersebut diperkirakan membuatnya absen hingga dua bulan dan berlanjut ke musim berikutnya.[44] Van Aanholt meninggalkan Crystal Palace setelah kontraknya berakhir pada akhir musim 2020–21.[45]
Galatasaray
Pada 28 Juli 2021, Galatasaray mengumumkan perekrutan Van Aanholt dengan kontrak berdurasi tiga tahun.[46]
Dipinjamkan ke PSV
Pada 31 Januari 2023, Van Aanholt dipinjamkan ke klub Eredivisie, PSV Eindhoven, hingga akhir musim 2022–23.[47] Pada 8 Maret 2023, masa pinjamannya diperpanjang satu tahun lagi.[48]
Sparta Rotterdam
Pada 12 November 2024, Van Aanholt bergabung dengan klub Eredivisie, Sparta Rotterdam, dengan kontrak hingga akhir musim 2024–25 dengan opsi perpanjangan satu tahun.[49]
Pada 19 November 2013, Van Aanholt mencatatkan penampilan perdananya bersama tim nasional senior Belanda dalam pertandingan persahabatan melawan Kolombia, masuk sebagai pemain pengganti untuk Memphis Depay di masa injury time dalam hasil imbang 0–0 di Amsterdam Arena.[50]
Pada September 2017, Van Aanholt dipanggil oleh tim nasional Curaçao untuk pertandingan persahabatan melawan Qatar, namun dia tidak tampil dalam pertandingan tersebut.[51] Karena seluruh penampilannya bersama tim nasional Belanda terjadi dalam pertandingan persahabatan, dia masih memenuhi syarat untuk membela Curaçao.[51]
Van Aanholt masuk dalam susunan pemain utama pertama Ronald Koeman saat Belanda menghadapi Inggris pada 23 Maret 2018 dalam pertandingan persahabatan.[52]
Statistik karier
Klub
Per pertandingan yang dimainkan pada 18 Mei 2025.[53][54][55]
Penampilan dan gol berdasarkan klub, musim dan kompetisi