Share to: share facebook share twitter share wa share telegram print page

Bank Syariah Matahari

PT BPRS Matahari
Bank Syariah Matahari
Nama sebelumnya
PT BPRS Matahari Artadaya
IndustriPerbankan syariah
Didirikan18 Juni 2025; 61 hari lalu (2025-06-18)
PendiriMuhammadiyah
Kantor pusatJI. Otto Iskandardinata No. 36 B, Ciputat, Tangerang Selatan, Banten
PemilikMuhammadiyah
Instagram: bank_bsm Modifica els identificadors a Wikidata

Bank Syariah Matahari disingkat BSM adalah salah satu bank di Indonesia yang bergerak di bidang perbankan syariah. Bank ini resmi beroperasi setelah mengantongi izin operasional dari Otoritas Jasa Keuangan. Izin operasional itu tertuang dalam Surat Keputusan (SK) Anggota Dewan Komisioner OJK Nomor KEP-39/D.03/2025 tertanggal 18 Juni 2025.[1]

Bank Syariah Matahari merupakan hasil konversi dari BPR Matahari Artadaya yang sebelumnya beroperasi sebagai lembaga keuangan konvensional di bawah naungan Universitas Muhammadiyah Prof. Dr. Hamka (UHAMKA).[2]

Transformasi ini merupakan bagian dari strategi Muhammadiyah dalam memperkuat jaringan perbankan syariah internal. Hingga pertengahan 2025, Muhammadiyah telah mengelola sekitar 17 Bank Perekonomian Rakyat Syariah (BPRS) yang tersebar di berbagai wilayah di Indonesia.[3] Adapun, Bank Syariah Matahari dipilih sebagai perusahaan cangkang, karena Muhammadiyah sulit untuk melebur sebanyak 17 BPRS yang dimiliknya menjadi satu.[4]

Referensi

  1. ^ "Profil Bank Syariah Matahari Milik Muhammadiyah yang Sudah Kantongi Izin OJK". Tempo. 14 Juli 2025 | 11.12 WIB. Diakses tanggal 2025-07-14.
  2. ^ "Muhammadiyah Resmi Miliki Bank Syariah, Nama Bank Syariah Matahari". CNN Indonesia. 2025-07-14. Diakses tanggal 2025-07-14.
  3. ^ Burhan, Patricia Yashinta Desy Abigail,Fahmi Ahmad (2025-07-13). "Bank Syariah Matahari Dapat Izin OJK, Segini Jumlah BPRS yang Dimiliki Muhammadiyah". Bisnis.com. Diakses tanggal 2025-07-14. Pemeliharaan CS1: Banyak nama: authors list (link)
  4. ^ Zefanya, Aprilia (2025-07-14). "Bank Syariah Matahari Dapat Izin OJK, PP Muhammadiyah Beri Seruan Ini". CNBC Indonesia. Diakses tanggal 2025-07-14.
Kembali kehalaman sebelumnya