Archipelago International

Archipelago International

Nama sebelumnya	Aston International (1997–2013)[1]
Jenis perusahaan	Swasta
Industri	Penyantunan
Didirikan	1997; 28 tahun lalu (1997)
Pendiri	Charles E. Brookfield
Kantor pusat	Jakarta, Indonesia
Cabang	163 (2025)
Wilayah operasi	Afrika Amerika Latin Asia Tenggara
Tokoh kunci	Charles E. Brookfield (Pendiri dan Ketua) John M. Flood (CEO) Jules Brookfield (CTO)
Produk	Aston[2] Aston Collection Hotels Kamuela Villas[3] The Alana[4] Harper[5] Quest Hotels[6] Hotel Neo favehotels[7]
AUM	US$6 miliar+
Situs web	www.archipelagointernational.com

Archipelago International, sebelumnya dikenal sebagai Aston International,^[1] adalah sebuah perusahaan penyantunan Indonesia yang didirikan pada tahun 1997.^[8][9] Perusahaan tersebut saat ini telah menjabar ke pasar Asia Tenggara, Afrika, dan Amerika Latin, dengan jumlah properti sebanyak 160, terdiri atas hotel, kondotel, sanggraloka, apartemen layanan dan hotel butik.^[10] Selain itu, terdapat pula 100 properti yang sedang dalam pengembangan.^[11][12][13]

Kisah Archipelago International dapat ditelusuri pada Aston Hotels & Resorts, sebuah perusahaan perhotelan Amerika Serikat yang berbasis di Hawaii dan berfokus pada pengelolaan condotel (hotel bergaya apartemen) dan vacation rental (properti sewa untuk liburan). Perusahaan ini didirikan pada tahun 1986 oleh Andre Tatibouet, dan merupakan penerus dari Hotel Corporation of the Pacific, perusahaan yang didirikan oleh orang tuanya, Joseph Tatibouet dan Anallie Knaack, pada tahun 1948. Pada tahun 1997, Charles Brookfield, Presiden Aston Hawaii, melihat potensi Indonesia sebagai pasar perhotelan yang makmur. Dia kemudian pindah ke Indonesia dan mendirikan properti pertamanya di negara tersebut, Aston Sudirman di Jakarta (sekarang Aryaduta Suites Semanggi).^[14] Sementara itu, karena sengketa kepemilikan merek, Tatibouet menjual merek Aston di Amerika Serikat ke ResortQuest International pada tahun 1998. Nama Aston nantinya digunakan kembali oleh ResortQuest pada tahun 2009, namun saat ini, perusahaan Aston di Indonesia dan Amerika Serikat tidak ada keterkaitan.^[15][16]

Dikarenakan krisis finansial yang melanda Indonesia pada akhir tahun 1990-an, Aston International tidak banyak berkembang pada sepuluh tahun pertama. Masa ini berakhir pada tahun 2009, ketika muncul tren wisata domestik dengan harga terjangkau. Aston International mulai melakukan perluasan agresif dengan membuka properti baru setiap tahunnya. Saat ini, perusahaan tersebut merupakan perusahaan penyantunan terbesar di Indonesia, dengan jumlah properti mencapai 160.^[17]

Brookfield awalnya mendirikan perusahaan dengan nama "Aston International".^[18] Nama tersebut berganti menjadi Archipelago International pada tahun 2013 untuk menandakan perkembangan bisnis perusahaan di luar merek Aston.^[19]

Selain pengelolaan hotel, Archipelago International juga menyediakan layanan bisnis-ke-bisnis (B2B), seperti jasa reservasi dan manajemen pendapatan, untuk beberapa hotel independen di berbagai negara. Hotel-hotel tersebut secara resmi bukan merupakan bagian dari Archipelago International.^[20]

Per tahun 2025, Archipelago International mengelola 163 hotel yang mayoritas terletak di Indonesia.^[21]

• Situs web resmi

Artikel bertopik perusahaan ini adalah sebuah rintisan. Anda dapat membantu Wikipedia dengan mengembangkannya.

• l
• b
• s