Jamur bulan disebut juga jamur supa barat atau suung bulan (Gymnopus sp) adalah jamur dengan Cap (payung) berwarna putih, permukaannya licin dan agak lengket, berukuran 5 – 10 cm dengan bagian bawah berbilah lunak dan convexnya beralur di tepi. Pada saat masih kecil bentuknya seperti kancing dengan tangkai yang pendek berukuran ± 1 cm. Volva tidak jelas menempel ditanah sementara tangkai melekat dibagian sentral.
Ditemukan di hutan sekunder kawasan TNKS daerah Sungai Susup Desa Napalicin Kecamatan Rawas Hulu Sumatera Selatan.[1] Jamur ini cukup digemari masyarakat. Saat dewasa, jamur ini dapat dimakan, rasanya lezat dan lembut namun kurang begitu dimanfaatkan penduduk setempat.
Habitat
Jamur ini merupakan jamur liar dan belum bisa dibudidayakan (belum ditemukan cara membudidayakanya). Saat ini, jamur bulan sudah sulit dicari. Tumbuh dan hidup pada musim hujan terutama saat angin berhembus dari barat. Banyak ditemukan pada tegalan, kebun atau di pinggir rumah, terutama di atas sarang rayap atau pada tanah yang kandungan organiknya sangat baik. Jamur ini berkembang biak secara berkelompok di permukaan tanah yang lembap dan di akar tanaman.
Jamur ini memiliki tudung berwarna putih kekuning-kuningan atau kecoklat-coklatan dengan batang putih bersih. Jamur ini termasuk jenis tumbuhan yang tidak berbahaya atau beracun.