Share to: share facebook share twitter share wa share telegram print page

Arya Dega

Arya Dega
Potret Arya Dega
Arya Dega (2024)
LahirArya Dega
28 April 1974 (umur 51)
Bandung, Jawa Barat, Indonesia
KebangsaanIndonesia
PekerjaanPakar drone, pendidik lepas
Tahun aktif1996–sekarang
Dikenal atasAktivis drone Indonesia, pendiri Federasi Drone Indonesia
Situs webaryadega.com

Arya Dega adalah seorang pakar dan aktivis drone di Indonesia.[1][2] Ia dikenal melalui aktivitasnya di media sosial, kanal YouTube, serta melalui penyelenggaraan kelas pelatihan dan sertifikasi pilot drone.[3]

Latar belakang dan pendidikan

Arya lahir di Bandung, Jawa Barat, pada 28 April 1974. Ia merupakan cucu dari Pahlawan Nasional Indonesia, Prof. Dr. Suharso.[4]

Arya menempuh pendidikan sarjana di bidang Fisika dan melanjutkan studi pada jenjang Magister Manajemen.[4][2] Di luar pendidikan formal, ia merupakan alumni Sanggar Teater Populer Jakarta, yang turut membentuk gaya komunikasi dan public speaking-nya.[1]

Karier

Arya memulai kariernya di bidang teknologi pada akhir 1990-an, aktif dalam ekosistem bulletin board system (BBS) pada 1996 dan keamanan jaringan komputer pada awal 2000-an.[1] Ia kemudian memfokuskan diri pada teknologi drone dengan mengembangkan pelatihan, sertifikasi, dan konsultasi untuk kebutuhan sipil maupun profesional.[2][4]

Saat ini, ia juga tercatat sebagai Drone Expert di perusahaan Futura Nusantara Sejahtera[5] dan sering menjadi narasumber media terkait perkembangan teknologi drone di Indonesia.[6]

Sertifikasi dan Kode Etik

Sebagai seorang profesional, Arya memiliki sejumlah sertifikasi pilot drone yang diakui secara nasional dan internasional, di antaranya dari:

  • Federasi Drone Indonesia (FDI)[7]
  • Federal Aviation Administration (FAA), Amerika Serikat
  • European Union Aviation Safety Agency (EASA), Eropa[1][4][2]

Melalui Federasi Drone Indonesia yang didirikannya, ia meluncurkan sistem sertifikasi pilot drone secara daring untuk mempermudah akses bagi masyarakat.[8]

Untuk melengkapi standardisasi pilot drone, pada Juli 2024, Arya menyusun Tri Satya Kode Etik Pilot Drone yang didaftarkan pada Surat Pencatatan Ciptaan Kementerian Hukum dan HAM nomor 000655213. Meskipun memiliki hak cipta, ia mempersilakan komunitas untuk menggunakan dan mendistribusikannya secara bebas.[9] Isi kode etik tersebut adalah:

Demi kehormatanku, aku berjanji akan bersungguh-sungguh:

  1. Satu: Menjunjung tinggi dan mengamalkan nilai-nilai Pancasila dalam setiap penerbangan drone, serta mematuhi semua peraturan dan perundang-undangan yang berlaku di Negara Kesatuan Republik Indonesia.
  2. Dua: Menjaga kehormatan dan nama baik korps pilot drone Indonesia dengan tidak menyalahgunakan teknologi drone untuk tujuan yang melanggar hukum, merugikan orang lain, atau mengancam keselamatan dan keamanan publik.
  3. Tiga: Secara terus-menerus meningkatkan pengetahuan, keterampilan, dan kompetensi diri dalam pengoperasian drone yang aman dan bertanggung jawab, serta bersedia berbagi ilmu dan pengalaman demi kemajuan komunitas drone di Indonesia.

Aktivitas Edukasi

Sebagai pendidik, Arya aktif membagikan konten edukatif mengenai regulasi, keselamatan, dan teknik pengoperasian drone melalui berbagai platform:

  • Kanal YouTube: Berisi tutorial serta ulasan perangkat drone.[10]
  • Media Sosial: Akun X (Twitter) dan TikTok digunakan untuk berbagi informasi regulasi dan kegiatan pelatihan.[11][12]
  • Blog Pribadi: Berisi analisis dan opini seputar kebijakan drone, seperti perbandingan regulasi Indonesia dengan FAA Part 108 Amerika Serikat.[13]

Pandangan dan Advokasi

Arya secara vokal menyuarakan beberapa pandangan kunci terkait ekosistem drone di Indonesia. Ia menekankan pentingnya transparansi regulasi serta perlunya akses sertifikasi yang terjangkau bagi masyarakat luas.[13][14] Ia juga secara konsisten menegaskan bahwa setiap pilot drone di Indonesia wajib memiliki sertifikat resmi, sebuah pandangan yang ia perkuat setelah terjadinya insiden pelanggaran aturan drone di Yogyakarta.[15]

Kontribusi Sosial

Di luar dunia drone, Arya melanjutkan warisan kakeknya dengan terlibat dalam pengembangan web solution untuk Yayasan Pembinaan Anak Cacat (YPAC).[1][4]

Pranala luar

Referensi

  1. ^ a b c d e "Belajar dari Sosok Arya Dega, Pakar Drone Sukses yang Banyak Dihujat Namun Juga Diikuti". Times Indonesia. 26 Agustus 2024. Diakses tanggal 21 Agustus 2024.
  2. ^ a b c d "Kiprah Arya Dega Sukses Jadi Pakar Drone di Indonesia, Tak Pelit Berbagi Ilmu meski Banyak Haters". Tugu Jatim. 21 Juli 2024. Diakses tanggal 21 Agustus 2024.
  3. ^ "Sosok Arya Dega, YouTuber yang Juga Aktivis Drone Indonesia". Kumparan. 20 Agustus 2024. Diakses tanggal 21 Agustus 2024.
  4. ^ a b c d e "Arya Dega, Pakar Drone yang Banyak Dihujat Tapi Juga Diikuti". Tugu Malang. 27 Agustus 2024. Diakses tanggal 4 September 2025.
  5. ^ "Futura Nusantara Sejahtera — Company Profile". Sourcehere. Diakses tanggal 4 September 2025.
  6. ^ Aminudin, Muhammad (21 Agustus 2024). "Drone Kini Makin Canggih dengan Teknologi Tri Band". Detik Jatim. Diakses tanggal 21 Agustus 2024.
  7. ^ "Federasi Drone Indonesia Gelar Sertifikasi Pilot Drone". Kumparan. 21 Agustus 2024. Diakses tanggal 21 Agustus 2024.
  8. ^ "Lebih Mudah, Federasi Drone Indonesia Luncurkan Sistem Sertifikasi Pilot Drone secara Online". Viva Malang. 16 Mei 2024. Diakses tanggal 16 Mei 2024.
  9. ^ "Kode Etik Pilot Drone". Federasi Drone Indonesia. Diakses tanggal 4 September 2025.
  10. ^ "Channel resmi Arya Dega". YouTube. Diakses tanggal 4 September 2025.
  11. ^ "@aryadega". X. Diakses tanggal 4 September 2025.
  12. ^ "Akun TikTok Arya Dega". TikTok. Diakses tanggal 4 September 2025.
  13. ^ a b "FAA Part 108: Transparansi Regulasi Drone di Amerika vs Indonesia yang Masih Tertutup". Aryadega.com. 22 Agustus 2025. Diakses tanggal 4 September 2025.
  14. ^ "Sertifikasi Pilot Drone Termurah di Indonesia, Diakui hingga ke Luar Negeri". Aryadega.com. 12 Agustus 2025. Diakses tanggal 4 September 2025.
  15. ^ "Insiden Drone di Yogyakarta, Penasehat Pengurus FDI Jatim Sebut Pilot Drone Harus Punya Sertifikat". Suryamalang. 21 Agustus 2024. Diakses tanggal 21 Agustus 2024.
Kembali kehalaman sebelumnya