Walter Baade
Walter Baade (2 Maret 1893 – 25 Juni 1960) adalah seorang astronom Jerman yang terkenal atas kontribusinya dalam bidang astronomi observasional dan astrofisika. Ia dikenal luas karena memisahkan populasi bintang dalam galaksi, memperbaiki pengukuran jarak ekstragalaksi, serta perannya dalam pemahaman evolusi bintang dan galaksi. Kehidupan awal dan pendidikanWalter Baade lahir di Schröttinghausen, dekat Bielefeld, Kekaisaran Jerman. Ia belajar astronomi di Universitas Göttingen, dan kemudian bekerja di Observatorium Hamburg. Pada tahun 1931, ia pindah ke Amerika Serikat dan bergabung dengan Mount Wilson Observatory. Kontribusi ilmiahPopulasi bintangSelama pemadaman lampu di Los Angeles pada masa Perang Dunia II, Baade menggunakan teleskop Hooker 100 inci di Mount Wilson untuk mengamati galaksi Andromeda dengan detail tinggi. Ia menemukan bahwa terdapat dua jenis populasi bintang yang kemudian dikenal sebagai Populasi I (bintang muda, logam tinggi) dan Populasi II (bintang tua, logam rendah).[1] Revisi ukuran alam semestaPenemuan tersebut menyebabkan pengukuran ulang terhadap jarak galaksi. Dengan menggunakan variabel Cepheid dari Populasi II, Baade menyimpulkan bahwa galaksi-galaksi jauh lebih jauh dari yang sebelumnya diperkirakan, sehingga menggandakan skala ukuran alam semesta yang dikenal saat itu. Supernova dan neutron starBersama dengan Fritz Zwicky, Baade mengusulkan bahwa supernova dapat menghasilkan bintang neutron dan melepaskan energi besar dalam bentuk sinari kosmik.[2] Penghargaan
KematianWalter Baade meninggal pada 25 Juni 1960 di Pasadena, California, dan dikenang sebagai pelopor dalam astronomi modern. Referensi
Pranala luar |