Share to: share facebook share twitter share wa share telegram print page

Simpang Lima Tiingadi

Simpang Lima Tiingadi (bahasa Bali: ᬲᬶᬫ᭄ᬧᬂᬮᬶᬫᬢᬶᬬᬶᬗᬤᬶ) adalah sebuah persimpangan jalan yang menghubungkan lima jalan utama di Kabupaten Klungkung. Persimpangan jalan ini berada di Tiingadi, Desa Gunaksa,[a] Kecamatan Dawan, Kabupaten Klungkung. Nama lain dari persimpangan jalan ini adalah Bundaran Gunaksa.

Simpang Lima Tiingadi
ᬲᬶᬫ᭄ᬧᬂᬮᬶᬫᬢᬶᬬᬶᬗᬤᬶ
Simpang Lima Tiingadi dari Pura Bukit Buluh
Simpang Lima Tiingadi di Bali
Simpang Lima Tiingadi
Lokasi di Bali
Nama sebelumnyaSimpang Empat/Perempatan Tiingadi[1][2]
Nama lainBundaran Gunaksa
Informasi umum
LokasiTiingadi, Desa Gunaksa, Kec. Dawan, Kab. Klungkung, Prov. Bali
NegaraIndonesia Indonesia
Koordinat8°33′16″S 115°26′00″E / 8.5543065°S 115.4334314°E / -8.5543065; 115.4334314

Simpang Lima Tiingadi merupakan pertemuan dari lima jalan utama yang menyatu membentuk sebuah bundaran, di antaranya:

  1. Timur laut dengan Bypass Ida Bagus Mantra arah Amlapura
  2. Tenggara dengan Jalan Kusanegara arah Kusamba
  3. Selatan dengan Jalan Utama Pusat Kebudayaan Bali
  4. Barat daya dengan Bypass Ida Bagus Mantra arah Denpasar
  5. Barat laut dengan Jalan Raya Gunaksa arah Semarapura

Pada sebelah utara Simpang Lima Tiingadi, terdapat kawasan suci yang disebut Munduk Buluh atau Bukit Buluh yang terdiri dari deretan beberapa pura.[3] Salah satu pura yang berada di kawasan suci ini dan adalah Pura Bukit Buluh.

Sama halnya dengan Simpang Lima Semarapura, terdapat patung Ida I Dewa Agung Istri Kanya yang menghadap ke tenggara (Kusamba) pada bagian tengah persimpangan jalan ini. Patung ini dibangun untuk mengenang jasa-jasa dalam perang Kusamba melawan kolonial Belanda.[4][5]

Galeri

Lihat pula

Catatan

  1. ^ Banyak masyarakat yang mengira bahwa persimpangan jalan ini berada di Desa Kusamba, padahal persimpangan jalan ini sebenarnya berada di Tiingadi yang masuk ke wilayah Desa Gunaksa.

Referensi

  1. ^ "Tiingadi, Titik Strategis Operasi Gepeng". nusabali.com. Diakses tanggal 13 Juli 2025.
  2. ^ "Waspada Puncak Musim Hujan !, Klungkung 'Dikepung' Bencana Pohon Tumbang". Warta Bali. Diakses tanggal 13 Juli 2025.
  3. ^ "Kawasan Suci Bukit Buluh Dikorbankan Demi Pusat Kebudayaan Bali?". Bali Politika. Diakses tanggal 13 Juli 2025.
  4. ^ "Patung Pahlawan Wanita Ida Dewagung Istri Kanya diresmikan". balitribune.co.id. Diakses tanggal 13 Juli 2025.
  5. ^ "Latar Sejarah Ida Dewa Agung Istri Kanya -Sang "Dewi Perang" Dari Bali (Bagian-1)". diksimerdeka.com. Diakses tanggal 13 Juli 2025.
Kembali kehalaman sebelumnya