Simpang Lima TiingadiSimpang Lima Tiingadi (bahasa Bali: ᬲᬶᬫ᭄ᬧᬂᬮᬶᬫᬢᬶᬬᬶᬗᬤᬶ) adalah sebuah persimpangan jalan yang menghubungkan lima jalan utama di Kabupaten Klungkung. Persimpangan jalan ini berada di Tiingadi, Desa Gunaksa,[a] Kecamatan Dawan, Kabupaten Klungkung. Nama lain dari persimpangan jalan ini adalah Bundaran Gunaksa.
Simpang Lima Tiingadi merupakan pertemuan dari lima jalan utama yang menyatu membentuk sebuah bundaran, di antaranya:
Pada sebelah utara Simpang Lima Tiingadi, terdapat kawasan suci yang disebut Munduk Buluh atau Bukit Buluh yang terdiri dari deretan beberapa pura.[3] Salah satu pura yang berada di kawasan suci ini dan adalah Pura Bukit Buluh. Sama halnya dengan Simpang Lima Semarapura, terdapat patung Ida I Dewa Agung Istri Kanya yang menghadap ke tenggara (Kusamba) pada bagian tengah persimpangan jalan ini. Patung ini dibangun untuk mengenang jasa-jasa dalam perang Kusamba melawan kolonial Belanda.[4][5] Galeri
Lihat pulaCatatan
Referensi
|