Share to: share facebook share twitter share wa share telegram print page

Prasasti Neusu

Prasasti Neusu

Prasasti Neusu adalah sebuah prasasti dengan aksara Grantha dan dalam bahasa Tamil, yang ditemukan di gampong Neusu Aceh, Kecamatan Baiturrahman, Banda Aceh.[1] Prasasti ini ditemukan tanggal 3 Desember 1990 oleh Kakanwil Depdikbud Aceh Ibrahim Kaoy, pada pagar sebuah langgar di gampong tersebut.[2] Prasasti ini belum sempat dibaca secara lengkap, tetapi diperkirakan berasal dari abad ke-11 atau ke-12 Masehi.[1][3]

Prasasti terbuat dari batu andesit, dengan panjang 173 cm, lebar 40 cm, tebal 16 cm.[4] Dari sisi tipografinya, ada kemiripan dengan Prasasti Lobu Tua di Barus yang berbahasa Tamil pula.[1] Keberadaan prasasti ini menunjukkan telah adanya komunitas bangsa Tamil di Aceh pada masa tersebut.[1][5]

Sejak tahun 1990 prasasti ini menjadi koleksi dari Museum Negeri Aceh.[4]

Teks prasasti

Pembacaan sementara oleh Dr. L. Thyagarajan (Government Arts College, Ariyalur)[6] atas teks prasasti ini adalah sbb.:

"[....] bahwa [kami] tidak akan memegang (kaikkollakadavadalla); untuk keputusan ini. [Jika ada pelanggaran datang atau situasi muncul terhadapnya (?)...mereka] yang meletakkan lambang [kerajaan] (ilachchinal, Sansekerta lancana) akan datang untuk mengambil dan pergi (merebut?) [....] sehingga [kita] tidak akan mendapatkan atau mengumpulkan (kolludal) bunga [berbentuk barang] (polisai) [...bahkan] sesudahnya orang-orang kita (makkal) akan melakukan sesuai dengan prasasti ini (ikkalvettuku kokka[okka]). Semoga ada kemakmuran."[7]

Lihat pula

Catatan kaki

  1. ^ a b c d Pradjoko & Utomo 2013, hlm. 92.
  2. ^ Fahrizal 25 Juni 2015.
  3. ^ Claude Guillot, dkk. 2007, hlm. 48.
  4. ^ a b Museum Nasional 1991, hlm. 9.
  5. ^ Susanto Zuhdi 1993, hlm. 71.
  6. ^ "GOVERNMENT ARTS COLLEGE". www.gacariyalur.ac.in. Diakses tanggal 2022-08-18.[pranala nonaktif permanen]
  7. ^ Christie, Jan Wisseman (1998). "The Medieval Tamil-Language Inscriptions in Southeast Asia and China". Journal of Southeast Asian Studies. 29 (2): 239–268. ISSN 0022-4634.

Referensi

Kembali kehalaman sebelumnya