Peripatidae, juga dikenal sebagai cacing beludru khatulistiwa[1] adalah sebuah famili dari cacing beludru.[2] Dugaan anggota paling tua dari famili ini berasal dari sebuah amber Burma yang berasal dari periode Kapur Tengah sekitar 100 juta tahun lalu, dengan perwakilan dari Dominika dan Amber Baltik membuktikan penyebaran yang lebih luas di Paleogen dan Neogen. Variabilitas molekuler menyarankan bahwa kelompok mahkota dari famili ini muncul pada awal era Mesozoikum.[3]
Deskripsi
Peripatidae memiliki banyak ciri tubuh yang membedakannya dengan onychophora lain. Mereka rata-rata lebih panjang daripada Peripatopsidae dan memiliki pasangan kaki yang lebih banyak. Jumlah kaki Peripatidae bervariasi di antara spesies,[4] dan berkisar antara 19 pasang (pada Typhloperipatus williamsoni[5]) hingga 43 pasang (pada Plicatoperipatus jamaicensis[6]).[7][8]Gonoporinya hampir selalu terletak di antara pasangan kaki kedua paling belakang.[7] Kebanyakan dari spesies Peripetidae, termasuk semua anggota neotropis merupakan sebuah vivipar, dengan betina yang mengembangkan plasenta untuk menyediakan embrio berkembang dengan nutrisi.[9] Genera Asia Typhloperipatus dan Eoperipatus merupakan sebuah ovovivipar.[9]