Share to: share facebook share twitter share wa share telegram print page

Leonard Woolley

Infobox orangLeonard Woolley

Edit nilai pada Wikidata
Biografi
Kelahiran(en) Charles Leonard Woolley . Edit nilai pada Wikidata
17 April 1880 Edit nilai pada Wikidata
Upper Clapton (en) Terjemahkan Edit nilai pada Wikidata
Kematian20 Februari 1960 Edit nilai pada Wikidata (79 tahun)
London Edit nilai pada Wikidata
Data pribadi
PendidikanNew College, Oxford
St John's School, Leatherhead (en) Terjemahkan Edit nilai pada Wikidata
Kegiatan
SpesialisasiArkeologi Edit nilai pada Wikidata
Pekerjaanantropolog, arkeolog, assyriologist (en) Terjemahkan Edit nilai pada Wikidata
Keluarga
Pasangan nikahKatharine Woolley (en) Terjemahkan Edit nilai pada Wikidata
Orang tuaGeorge Herbert Woolley (en) Terjemahkan Edit nilai pada WikidataSarah Cathcart (en) Terjemahkan Edit nilai pada Wikidata
SaudaraGeoffrey Harold Woolley (en) Terjemahkan dan George Cathcart Woolley (en) Terjemahkan Edit nilai pada Wikidata
Penghargaan

Find a Grave: 131428430 Modifica els identificadors a Wikidata


Leonard Woolley adalah seorang ilmuwan dalam bidang arkeologi yang menemukan keberadaan kebudayaan Sumer. Ia juga menyatakan bahwa banjir bah Nuh hanya menggenangi wilayah di antara sungai Tigris dan sungai Efrat.

Penemuan

Banjir besar di sungai Tigris dan sungai Efrat

Pada tahun 1920, Leonard Woolley memimpin misi penggalian arkeologi di Tel Abib yang terletak pada bagian utara Irak. Leonard Woolley mengadakan penggalian bersama dengan tim dari Museum British dan tim lain dari Amerika Serikat yang berasal dari Universitas Pennsylvania.[1] Museum British dan Universitas Pennsylvania saat itu mengadakan proyek gabungan untuk meneliti kebudayaan kuno yang mencatat informasi tentang banjir besar pada masa Nabi Nuh. Informasi ini diteliti melalui bekas-bekas banjir berupa endapan lumpur air tawar yang tebal yang menutupi medan antara sungai Tigris dan sungai Efrat.[2]

Selama penggalian di Tel Abib, ditemukan bejana berbahan tanah liat, patung dan jejak alang-alang pada lapisan lumpur aluvial. Temuan tersebut diteliti menggunakan mikroskop dan Woolley menyatakan bahwa bahan pembuatan bejana berasal dari tanah liat yang tersapu oleh air bah hingga ke wilayah sungai Efrat. Woolley memperkirakan ketinggian air bah yaitu 25 kaki atau 7,62 meter dengan menggunakan rujukan berupa saduran Kitab Mazmur.[1] Dari penemuan tersebut, Woolley menyimpulkan bahwa banjir besar yang melanda seluruh wilayah sungai Tigris dan sungai Efrat tidak menutupi seluruh dunia. Namun banjir yang terjadi menggenangi seluruh wilayah yang dihuni oleh penduduk dunia pada masa terjadinya.[3]

Keberadaan peradaban Sumer

Pada periode 1920-an, Leonard Woolley mengadakan penggalian di kota yang diklaim dalam Alkitab sebagai kota kelahiran Abraham yaitu Ut. Hasil penggalian ini membuat Woolley menyimpulkan bahwa ada sebuah peradaban bernama Sumer pada masa dunia kuno.[4]

Referensi

Catatan kaki

  1. ^ a b Ahmad 2023, hlm. 106-107.
  2. ^ al-Najjar, Zaghlul Raghib Muhammad (November 2023). Haris, Achmad Murtafi (ed.). Tafsir Ayat-ayat Kealaman di dalam Al-Qur’an [Tafsiir al- Ayat al-Kawniyyah fi al-Qur’an al-Karim] (PDF). Diterjemahkan oleh Avarie, J. A., dan Zaidun, A. Lamongan: Pondok Pesantren Bustanul Ulum. hlm. 97. Pemeliharaan CS1: Banyak nama: translators list (link) Pemeliharaan CS1: Status URL (link)
  3. ^ Ahmad 2023, hlm. 107.
  4. ^ Koestoro, Lucas Partanda (September 2010). Koestoro, Lucas Partanda (ed.). "Arkeologi Alkitab dalam Fungsinya Sebagai Penjelasan dan Konfirmasi Alkitab" (PDF). Berkala Arkeologi: Sangkhakala. XIII (26): 247. ISSN 1410-3974.

Daftar pustaka

  • Ahmad, Yusuf Al-Hajj (Juni 2023). Pramudya, Firman (ed.). Mukjizat Al-Qur'an yang Tak Terbantahkan [Al-Mu'jizah al-Qur'aniyyah 'ala al-Mu'jizah al-Hissiyah]. Diterjemahkan oleh Zulhamid dan Miranda, P. A. Solo: Aqwam. ISBN 978-979-039-368-4. Pemeliharaan CS1: Ref menduplikasi bawaan (link) Pemeliharaan CS1: Status URL (link)
Kembali kehalaman sebelumnya