Isabella Karle
Isabella Helen Karle ( 2 Desember 1921 - 3 Oktober 2017) adalah seorang ahli kimia Amerika Serikat yang berperan penting dalam mengembangkan teknik mengekstraksi plutonium klorida dari campuran yang mengandung plutonium oksida. Untuk karya ilmiahnya, Karle menerima Medali Garvan-Olin, Penghargaan Gregori Aminoff, Penghargaan Bower, Medali Ilmu Pengetahuan Nasional, dan Penghargaan Layanan Sipil Terhormat Angkatan Laut (yang merupakan bentuk penghargaan tertinggi Angkatan Laut kepada pegawai sipil).[1] Kehidupan awalIsabella Helen Lugoski lahir di Detroit, Michigan, pada tanggal 2 Desember 1921, seorang putri imigran dari Polandia.[1] Dia bersekolah di sekolah umum di dekat rumahnya; saat di sekolah, seorang guru kimia wanita menuntunnya untuk menekuni bidang ini sebagai tujuan karirnya.[2] Ia kuliah di Universitas Michigan dengan beasiswa penuh, di mana ia mengambil jurusan kimia fisika dan menerima gelar Sarjana Sains pada usia 19 tahun, diikuti dengan gelar Master of Science dan gelar Ph.D. di bidang tersebut. Selama masa kuliah pascasarjana, ia bertemu dengan calon suami dan kolaborator ilmiahnya, Jerome Karle; keduanya dibimbing dalam studi Ph.D. mereka oleh Lawrence Brockway.[3] Karir dan kehidupanKarle bekerja di Proyek Manhattan selama Perang Dunia II, di mana ia mengembangkan teknik untuk mengekstrak plutonium klorida dari campuran yang mengandung plutonium oksida.[4] Ia bergabung dengan Laboratorium Penelitian Angkatan Laut Amerika Serikat (NRL) setelah perang berakhir. Di NRL, suaminya, Jerome, mengembangkan "metode langsung" untuk menganalisis struktur kristal. Namun, selama bertahun-tahun komunitas kristalografi tetap ragu tentang kegunaannya.[1][5]  Isabella Karle adalah orang pertama yang menerapkan metode ini. Ia mengembangkan prosedur penambahan simbolis yang menghubungkan peralatan "metode langsung" teoretis dan data difraksi sinar-X yang sebenarnya.[5] Kontribusi ini memajukan bidang kristalografi sinar-X dengan memungkinkan penentuan struktur kristal. Teknik ini telah memainkan peran utama dalam pengembangan produk farmasi baru dan bahan sintesis lainnya.[4] Ia dalah orang pertama yang mempublikasikan struktur banyak zat organik dan anorganik yang kompleks, termasuk steroid, alkaloid, racun, ionofor, dan terutama peptida (senyawa asam amino). Dengan adanya pola struktur molekul-molekul ini, para peneliti di bidang kimia organik dan sintetis dapat melangkah maju dengan lebih cepat dan percaya diri.[6] Pada tahun 1985, Jerome Karle dianugerahi Hadiah Nobel Kimia, bersama dengan matematikawan Herbert A. Hauptman, karena mengembangkan metode langsung untuk menganalisis data difraksi sinar-X. Jerome Karle dan banyak anggota komunitas kristalografi lainnya sangat yakin bahwa Isabella Karle seharusnya menerima hadiah tersebut.[1][5] Meskipun ia tidak menerima Hadiah Nobel bersama suaminya, Karle menerima Penghargaan Aminoff dari Akademi Ilmu Pengetahuan Kerajaan Swedia pada tahun 1988.[6]  Karle menerima banyak penghargaan. Ia terpilih sebagai Fellow of the National Academy of Sciences (1978) dan American Academy of Arts and Sciences (1993).[7][8] Ia terpilih sebagai anggota American Philosophical Society pada tahun 1992.[9] Selain itu, ia juga menerima Medali Sains Nasional (1995), berbagai penghargaan, dan delapan gelar doktor kehormatan.[10] Pada tanggal 31 Juli 2009, Karle dan suaminya pensiun dari Naval Research Laboratory (NRL), setelah 127 tahun mengabdi kepada Pemerintah Amerika Serikat, dimana Karle bergabung dengan NRL pada tahun 1946, dua tahun setelah suaminya. Upacara pensiun untuk keluarga Karle dihadiri oleh Menteri Angkatan Laut Amerika Serikat, Ray Mabus, yang mempersembahkan kepada pasangan ini Department of the Navy Distinguished Civilian Service Award, sebuah penghargaan tertinggi dari Angkatan Laut untuk pegawai sipil.[4] _and_Isabella_Lugoski_Karle_(1921-2017).jpg) Isabella meninggal pada usia 95 tahun karena tumor otak pada tanggal 3 Oktober 2017, di sebuah rumah sakit di Alexandria, Virginia.[1], sementara Jerome meninggal pada usia 94 tahun karena kanker hati. Mereka berdua terpapar radiasi selama bekerja di proyek Manhattan.[11] Linimasa Isabella Karle
Kehidupan pribadiKarle menikah dengan Jerome Karle, dan memiliki tiga orang putri, yang semuanya bekerja di bidang sains:[1]
Penghargaan
Bacaan lebih lanjut
Pranala luar
Referensi
|
||||||||||||||||||||||||
