Share to: share facebook share twitter share wa share telegram print page

ISO 9000

ISO 9000 adalah kumpulan standar untuk sistem manajemen mutu. ISO 9000 pertama kali dikeluarkan pada Maret 1987 oleh Organisasi Standardisasi Internasional (ISO).[1][2] ISO menetapkan siklus peninjauan ulang setiap lima tahun, guna menjamin bahwa standar ISO 9000 relevan untuk organisasi.[3][4]

Revisi

Revisi terhadap standar ISO 9000 telah dilakukan pada tahun 1994 dan tahun 2000.[1]

  • adanya satu set prosedur yang mencakup semua proses penting dalam bisnis;
  • adanya pengawasan dalam proses pembuatan untuk memastikan bahwa sistem menghasilkan produk-produk berkualitas;
  • tersimpannya data dan arsip penting dengan baik;
  • adanya pemeriksaan barang-barang yang telah diproduksi untuk mencari unit-unit yang rusak, dengan disertai tindakan perbaikan yang benar apabila dibutuhkan;
  • secara teratur meninjau keefektifan tiap-tiap proses dan sistem kualitas itu sendiri.

Cakupan standar

ISO 9000 mencakup standar-standar di bawah ini:

  • ISO 9000 - Quality Management Systems - Fundamentals and Vocabulary: mencakup dasar-dasar sistem manajemen kualitas dan spesifikasi terminologi dari Sistem Manajemen Mutu (SMM).
  • ISO 9001 - Quality Management Systems - Requirements: ditujukan untuk digunakan di organisasi manapun yang merancang, membangun, memproduksi, memasang dan/atau melayani produk apapun atau memberikan bentuk jasa apapun. Standar ini memberikan daftar persyaratan yang harus dipenuhi oleh sebuah organisasi apabila mereka hendak memperoleh kepuasan pelanggan sebagai hasil dari barang dan jasa yang secara konsisten memenuhi permintaan pelanggan tersebut. Implementasi standar ini adalah satu-satunya yang bisa diberikan sertifikasi oleh pihak ketiga.
  • ISO 9004[5] - Quality Management Systems - Guidelines for Performance Improvements: mencakup perihal perbaikan sistem yang terus-menerus. Bagian ini memberikan masukan tentang apa yang bisa dilakukan untuk mengembangkan sistem yang telah terbentuk lama. Standar ini tidaklah ditujukan sebagai panduan untuk implementasi, hanya memberikan masukan saja.

Lihat pula

Referensi

  1. ^ a b Priyambodo B. 2007. Manajemen Farmasi Industri. Yogyakarta: Global Pustaka Utama.
  2. ^ Poksinska, Bozena; Jörn Dahlgaard, Jens; Antoni, Marc (2002-10-01). "The state of ISO 9000 certification: a study of Swedish organizations". The TQM Magazine. 14 (5): 297–306. doi:10.1108/09544780210439734. ISSN 0954-478X.
  3. ^ Tsim, Y.C.; Yeung, V.W.S.; Leung, Edgar T.C. (2002-07-01). "An adaptation to ISO 9001:2000 for certified organisations". Managerial Auditing Journal. 17 (5): 245–250. doi:10.1108/02686900210429669. ISSN 0268-6902.
  4. ^ Eicher, L. D. (1997-10-01). "The ISO 9000 family of International Standards". Accreditation and Quality Assurance (dalam bahasa Inggris). 2 (7): 323–326. doi:10.1007/s007690050157. ISSN 1432-0517.
  5. ^ "ISO 9004:2018". ISO (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 2025-08-21.
Kembali kehalaman sebelumnya