Hipertensi esensial atau hipertensi primer adalah peningkatan tekanan darah yang penyebabnya belum diketahui dengan pasti.[1] Hipertensi esensial merupakan jenis hipertensi yang paling umum terjadi, yaitu sekitar 90% dari keseluruhan kasus hipertensi.[2] Penanganan hipertensi esensial lebih diprioritaskan dibandingkan dengan hipertensi sekunder.[3] Penatalaksanaaan untuk hipertensi esensial dilakukan dengan gabungan terapifarmakologi dan terapi non-farmakologi.[4]
Gejala
Gejala pasien yang terkena hipertensi esensial adalah tekanan darah dalam kondisi kronis.[5] Hipertensi esensial diderita oleh sekitar 90% penderita hipertensi.[6]Etiologi dari hipertensi esensial tidak diketahui.[7]
Faktor penyebab
Faktor penyebab terjadinya hipertensi esensial umumnya muncul secara bersamaan. Ini berdasarkan kepada teori mozaik terhadap hipertensi esensial.[8] Faktor yang berperan penting dalam menyebabkan hipertensi esensial adalah faktor genetik dan perkembangan bentuk tekanan darah tinggi secara bertahap selama bertahun-tahun.[9]
Dampak
Dampak dari hipertensi esensial yang tidak diadakan pengobatan akan menyebabkan kerusakan ginjal.[10] Dampak dari hipertensi esensial tidak dapat disembuhkan, tetapi masih dapat dikendalikan.[11]
^Suling, Frits Reinier Wantian (2018). Simatupang, Abraham (ed.). Hipertensi(PDF). Jakarta: Fakultas Kedokteran Universitas Kristen Indonesia. hlm. 14. ISBN978-623-6789-00-1. Pemeliharaan CS1: Status URL (link)