Hia
Hia merupakan tumbuhan asli pada daerah iklim sedang di Eropa, Asia, Afrika Utara dan Alaska serta bernaturalisasi di Amerika Utara,[1] di mana kadang dianggap sebagai hama invasif. Umumnya tumbuh pada tanah nitrogenous (mengandung banyak nitrogen), seperti pada area berhama dan tidak diolah, seperti tempat-tempat penimbunan sampah atau pinggir jalan. Sejumlah spesies Lepidoptera (kupu-kupu dan ngengat) hidup dengan memakan daun dan bunga tumbuhan ini. NamaBahasa Indonesia
Bahasa Inggris
PemerianHabitus berupa semak menahun, berambut halus, tegak dengan tinggi di atas 2 m dan berbau tajam.[3] Jarang mencapai ketinggian 2,5 m. Batang berkayu, bulat, bercabang, putih susu.[3] Sering kali ada warna ungu kemerahan. Daun tunggal, tersebar, berbagi menyirip, berbulu, panjang 8-12 cm, lebar 6-8 cm, pertulangan menyirip, permukaan daun atas hijau, permukaan bawah keputih-putihan.[3], karena bagian bawah daun berbulu lebat (tomentose) putih. Bunga merupakan bunga majemuk, kecil-kecil (lebar 5 mm), warna kuning muda berbentuk bonggol tersusun dalam rangkaian berbentuk malai (radially symmetrical) yang tumbuh menunduk, keluar dari ketiak daun. Ujung tangkai benang sari berwarna kuning, kepala putik bercabang dua, berwarna ungu kecoklatan.[3] "Capitula" (kepala bunga) sempit dan banyak jumlahnya, mencuat dalam "racemose panicles". Biasa berbunga dari bulan Juli sampai September. Buah kecil-kecil, berbentuk jarum, berwarna coklat.[3] Akar tunggang berwarna kuning kecoklatan.[3] Referensi
Pranala luarA Wikimanual of Gardening Wikibooks punya lebih banyak subjek tentang ini:
![]() Wikimedia Commons memiliki media mengenai Artemisia vulgaris.
|