Lua error in Modul:Mapframe at line 382: Unable to get latitude from input '<span style="font-size:100%" class="error"><span style="font-size:100%" class="error"><span style="font-size:100%" class="error">{{WikidataCoord}} – missing coordinate data</span> – missing coordinate data</span> – missing coordinate data</span>'..
Halte ini dibuka bersama dengan pembukaan jalur cabang Jatibarang-Indramayu pada tanggal 8 Juni 1912. Namun, jalurnya sendiri dinonaktifkan pada tahun 1973, kemungkinan karena banyaknya penumpang tak bertiket dan okupansi yang minim serta akses menuju Stasiun Jatibarang yang semakin mudah sehingga tak memerlukan kereta api lagi.
Saat ini bekas Halte Lobener berubah menjadi garasi Angkot, dan kini kondisi bangunan tersebut rusak tak terawat meski utuh. Ditinjau dari segi arsitektur, bangunan halte ini sangat mirip dengan Halte Pauh Kambar, Kurai Taji, dan bangunan lama Stasiun Naras di Sumatera Barat.
Referensi
^Subdit Jalan Rel dan Jembatan (2004). Buku Jarak Antarstasiun dan Perhentian. Bandung: PT Kereta Api (Persero).