Share to: share facebook share twitter share wa share telegram print page

Gempa bumi Peru 2007

Gempa bumi Peru 2007
Terremoto de Pisco de 2007
Reruntuhan beberapa minggu setelah gempa.
Map of the Peru coastline, showing location and strength of quake. Star marks epicenter.
Gempa bumi Peru 2007 di Peru
Arica
Arica
Arequipa
Arequipa
Lima
Lima
Gempa bumi Peru 2007
Waktu UTC2007-08-15 23:40:57
ISC12804735
USGS-ANSSComCat
Tanggal setempat15 Agustus 2007 (2007-08-15)
Waktu setempat18:40:57
Lama2 menit
Magnitudo8.0 Mw
Kedalaman39 km (24 mi)
Episentrum13°21′14″S 76°30′32″W / 13.354°S 76.509°W / -13.354; -76.509
JenisMegathrust
Wilayah bencanaIca Region, Peru
Intensitas maks.MMI XI (Ekstrem)[1]
TsunamiYa
Korban595 tewas, 2.291 luka-luka[2]

Gempa bumi Peru 2007 atau (Gempa bumi Pisco 2007) adalah sebuah peristiwa Gempa bumi Megathrust dengan kekuatan 8.0 pada skala magnitudo momen (Mw)[3] yang menghantam pesisir tengah Peru pada hari Rabu 15 Agustus 2007. Gempa ini terjadi pada pukul 23:40:58 UTC (18:40:58 waktu setempat) dan berlangsung selama 2 menit. Gempa tersebut merupakan gempa paling dahsyat yang pernah melanda Peru sejak Gempa bumi Ancash 1970 dan salah satu gempa terbesar secara global pada tahun 2007 bersamaan dengan Gempa bumi Bengkulu 2007 dan Gempa bumi Kepulauan Solomon 2007.

Hiposenter gempa ini terjadi pada 150 kilometer (93 mi) selatan-tenggara Lima dengan kedalaman 39 kilometer (24 mi).[3] Survey geologi Amerika Serikat National Earthquake Information Center melaporkan bahwa gempa ini merupakan gempa yang sangat kuat. Setidaknya 595 orang tewas, 2.229 orang terluka akibat dampak gempa tersebut.[4]

Gempa bumi ini terjadi di perbatasan antara lempeng tektonik Nazca dan Amerika Selatan, yang saling bertemu dengan kecepatan 78 mm (3,1 in) per tahun. Gempa bumi ini terjadi akibat patahan dorong pada antarmuka antara dua lempeng, dengan lempeng Amerika Selatan bergerak ke atas dan ke arah laut di atas lempeng Nazca.

Setelah gempa

Main shock and aftershocks map

Kota Pisco, Ica dan Chincha Alta di Region Ica, dan San Vicente de Canete di Region Lima terkena dampak yang paling parah, tetapi gempa ini juga dirasakan di ibu kota Lima, di mana gempa memecahkan jendela, dan juga kota-kota lain seperti Pucallpa, Iquitos, Contamana, Trujillo dan Cajamarca.

Dilaporkan tujuh belas jiwa tewas dan 70 lainnya luka-luka ketika sebuah gereja di kota Ica runtuh.[5] Para korban sedang menghadiri misa pada saat gempa terjadi. Sekitar 85.000 rumah hancur.

Di Kota Pisco, sekitar 260 km tenggara Lima, korban meninggal tewas 200 jiwa dan sekitar 80% dari kota tersebut hancur.

Gempa susulan dengan kekuatan 5,8 terjadi pada 19:02 waktu setempat. Pada 19:19 waktu setempat terjadi lagi gempa susulan dengan kekuatan 5,9. Paling tidak sekitar selusin gempa susulan dengan kekuatan 5 atau lebih telah tercatat.

Jumlah korban jiwa akibat gempa bumi pada 19 Agustus mencapai 559 orang.[6]

Penyaluran pertolongan

Dikarenakan penyaluran gempa yang lambat dan tidak merata, banyak terjadi penjarahan. Ditambah lagi musim dingin yang sedang terjadi di sana. Presiden Alan Garcia mengirimkan 1.000 tentara untuk menahan terjadinya penjarahan.[6]

Lihat juga

Referensi

  1. ^ Panjamani Anbazhagan; Sushma Srinivas; Deepu Chandran (2011). "Classification of road damage due to earthquakes". Nat Hazards. 60. Springer Science: 425–460. doi:10.1007/s11069-011-0025-0. Diakses tanggal 16 June 2024.
  2. ^ "Hoy, hace seis años, Pisco fue sacudido por un terremoto de 7.9 grados" (dalam bahasa Spanyol). 15 August 2013. Diarsipkan dari asli tanggal 2 January 2017.
  3. ^ a b "Magnitude 8.0 - NEAR THE COAST OF CENTRAL PERU". USGS. Diarsipkan dari asli tanggal 2009-09-09. Diakses tanggal 2007-08-15.
  4. ^ "Peru Civil Defense Updates Damages". 2007-09-14. Diakses tanggal 2007-09-14.
  5. ^ Josephs, Leslie. "Strong Quake Kills at Least 17 in Peru". Associated Press. Diarsipkan dari asli tanggal 2011-06-13. Diakses tanggal 2007-08-15.
  6. ^ a b "Peru quake zone plagued by looting". Associated Press. Diarsipkan dari asli tanggal 2011-08-29. Diakses tanggal 2007-08-19.

Pranala luar

Kembali kehalaman sebelumnya