Erwin Sudjono (lahir 5 Februari 1951) adalah Panglima Komando Strategi dan Cadangan Angkatan Darat (Pangkostrad)[1] sebelum digantikan oleh Letjen TNI George Toisutta pada bulan November 2007. Ia adalah lulusan Akabri tahun 1975.
Pendidikan dan karier
Sejumlah tugas operasi pernah dijalani Erwin. Seperti, dua kali bertugas dalam Operasi Timor Timur pada tahun 1976 hingga Operasi Perdamaian PBB (1992), dan pada Operasi Aceh (2003). Dalam kariernya Erwin memperoleh tanda jasa dan bintang penghargaan. Beberapa diantaranya adalah Bintang Kartika Eka Paksi Pratama, Satya Lencana (SL) Seroja, Bintang Kartika Eka Paksi Nararya, SL Dwija Sistha, Tanda Jasa Pemerintah Kamboja, SL UNTAC/PBB, SL Santi Dharma, dan Satya Lencana Kesetiaan VIII, XVI, dan XXIV Tahun.
Erwin mengikuti SUSARCAB IF (1976), SUS STAF PUR (1985), SESKOAD (1989), dan Lemhannas KRA XXXIII (2002), termasuk pendidikan tinggi hukum dan memperoleh gelar Sarjana Hukum (SH, tahun 1994).
Erwin juga mengikuti sejumlah pendidikan pengembangan khusus, seperti mengikuti SUS JASMIL (1972), SUS DANKI PAN (1979), SUS Bahasa Inggris (1985), COMB. International Course (1985), dan Australia Family Course (1986).