Enrico Arrigoni
Enrico Arrigoni (20 Februari 1894 – 7 Desember 1986) dikenal juga dengan nama samaran "Frank Brand", adalah seorang pemikir anarkis-individualis, penulis, aktivis politik, dan filsuf Italia-Amerika. Karya paling terkenalnya adalah "The Totalitarian Nightmare" yang terbit pada tahun 1975.[1] Enrico sangat dipengaruhi oleh tradisi anarkisme pasca-modernisme dan pemikiran anarkisme egois Max Stirner. Ia adalah seorang multitalenta, sebagai besar pekerjaan sampingannya adalah dramawan, pelukis jalanan, jurnalis, penerjemah, editor jurnal, buruh pabrik, petani dan pekerja konstruksi. Dalam buku The Totalitarian Nightmare (1975), sebagian besar argumennya berisikan sejumlah tanggapan filosofis dan reaksi terhadap kepemimpinan otoriter, terutama oleh Stalin, sebagian besar penolakan dan kritiknya terinspirasi dari Max Stirner, terutama konsep tentang "hantu" yang membelenggu manusia.[2] Ia menentang semua bentuk kekuasaan terpusat yang menindas kebebasan individu. Selain itu, Brand menyajikan argumen bahwa totalitarianisme tak hanya kekuasaan politik, tapi pengepungan terhadap kesadaran bebas individu.[3] Ia percaya bahwa individu adalah pusat kehidupan dan penilaian moral, bukan negara, masyarakat, agama, atau kelas. Baginya, kebebasan sejati hanya mungkin bila individu hidup berdasarkan keinginan dan nilai dirinya sendiri, bukan karena tuntutan dari masyarakat, negara, atau moral publik. Referensi
|