Def Leppard dalam konser Hellfest 2019, di Clisson, Prancis
Album studio
12
Album rekaman langsung
5
Album kompilasi
6
Album video
13
Video musik
45
Album mini
3
Singel
62
Def Leppard adalah band yang dibentuk pada 1977 di Sheffield, Inggris, dengan formasi awalnya terdiri dari vokalis Joe Elliott, bassis Rick Savage, gitaris Pete Willis dan drumer Tony Kenning. Kemudian gitaris Steve Clark bergabung pada awal 1978, menyusul Rick Allen yang bergabung menjelang akhir 1978, menggantikan Kenning yang mengundurkan diri. Def Leppard menjadi bagian dari gelombang baru heavy metal Inggris pada awal 1980-an, ketika istilah tersebut dicetuskan pertama kali oleh majalah Sounds edisi Mei 1979.[1]
Pada Januari 1979, Def Leppard merilis debutnya berupa album mini bertajuk The Def Leppard E.P., kemudian dilanjutkan dengan merilis album studio perdananya bertajuk On Through the Night pada Maret 1980, melalui label Phonogram/Vertigo.[2] Album kedua Def Leppard bertajuk High 'n' Dry yang dirilis pada Juli 1981, berhasil meraih posisi 25 tangga album di Inggris dan memperoleh 2 kali sertifikasi platinum di Amerika Serikat. Kemudian, album ketiganya yang bertajuk Pyromania, terbilang sukses secara komersial dengan berhasil terjual hingga 10 juta kopi di Amerika Serikat.[3] Pada periode 1985-1987, meskipun terkendala dengan berbagai situasi yang tidak menguntungkan, di antaranya karena adanya masalah internal, Rick Allen kecelakaan hingga kegagalan proses penggarapan album bersama Jim Steinman, Def Leppard akhirnya merilis album keempatnya bertajuk Hysteria pada Agustus 1987.[4] Ternyata Hysteria melalui singel "Animal" berhasil menembus top 10 tangga lagu Inggris dan top 10 tangga lagu Amerika Serikat, hingga menduduki puncak tangga album di Inggris pada minggu pertama perilisannya. Selain "Animal", "Pour Some Sugar on Me" juga meraih posisi 2 tangga lagu di Amerika dan menjadikan Hysteria menduduki puncak tangga album di Amerika pada Juli 1988[5] dan memperoleh penghargaan sebagai Album Heavy Metal/Rock Favorit 1989[6] serta mencatat penjualan hingga 25 juta kopi di seluruh dunia.[4]
Awal 1991, musibah kembali menghampiri Def Leppard dengan kehilangan Steve Clark dan mundurnya Mutt Lange sebagai produser. Namun akhirnya Def Leppard tetap menyelesaikan album kelimanya yang bertajuk Adrenalize hingga dirilis pada Maret 1992, meski Lange akhirnya membantu proses produksi album ini, disela kesibukannya bersama Bryan Adams yang juga tengah menggarap album keenamnya Waking Up the Neighbours.[7]Adrenalize didedikasikan bagi Steve Clark melalui persembahan tembang "White Lightning" dengan diproduseri oleh orang kepercayaan Lange, Mike Shipley.[8]Adrenalize berhasil mencatatkan penjualan hingga 6 juta kopi,[9] bertengger di puncak tangga album Amerika dan bertahan dalam daftar tersebut selama 65 minggu[10] hingga diganjar 3 kali multi-platinum oleh RIAA pada 1992.[11] Album ini juga menduduki puncak tangga album di Inggris, Australia, Kanada dan Selandia Baru. Adrenalize bersama Hysteria termasuk ke dalam daftar 50 Album "Hair Metal" terbaik sepanjang masa menurut versi majalah Rolling Stone.[12]
Untuk menggantikan posisi Clark, Def Leppard memperkenalkan Vivian Campbell (Dio, Whitesnake) pertama kalinya dalam konser The Freddie Mercury Tribute Concert yang diselenggarakan di Stadion Wembley, London, pada April 1992.[8] Lalu pada Oktober 1993, Def Leppard merilis album kompilasi bertajuk Retro Active dan salah satu lagu dalam album tersebut, berjudul "Two Steps Behind" dijadikan Lagu tema film Last Action Hero yang dibintangi oleh Arnold Schwarzenegger.[13] Dua tahun kemudian, di tengah proses penggarapan album keenam, Def Leppard kembali merilis album kompilasi bertajuk Vault pada Oktober 1995.[14]
Pada Mei 1996, Def Leppard merilis Slang yang dianggap tidak sukses secara komersial karena berbagai hal, termasuk di antaranya ketiadaan Lange dalam proses penggarapan album, perubahan gaya bermusik band hingga perubahan tren musik sejak kemunculan era musikalitas Grunge dan Nirvana.[15] Tiga tahun berselang, Def Leppard meluncurkan album ketujuh bertajuk Euphoria pada Juni 1999 dan setelahnya album bertajuk X (dimaknai 10 dalam Angka Romawi) yang menandakan bahwa Def Leppard telah merilis total 10 album, dengan 8 album studio termasuk 2 album kompilasi. Dalam perilisannya, album X hanya bertengger pada posisi 11 tangga album Amerika dan posisi 14 tangga album Inggris serta bertahan dalam posisi tersebut hanya dalam waktu singkat.[16]
Pada Mei 2006, Def Leppard merilis album studio kesembilan bertajuk Yeah!, merupakan album yang berisi daur ulang lagu-lagu lawas dari penyanyi dan musisi di antaranya The Kinks, The Faces, Electric Light Orchestra, termasuk lagunya David Bowie.[17] Perbedaan versi Yeah! yang dirilis di negara lain, memuat lagu-lagu daur ulang dari penyanyi dan musisi Slade, Tom Petty, The Stooges dan The Heartbreakers.[18] Dua tahun kemudian, album kesepuluh bertajuk Songs from the Sparkle Lounge dirilis pada April 2008. Leppard berkolaborasi dengan Tim McGraw, seorang penyanyi country dalam menggarap tembang "Nine Lives".[19] Pada Juni 2011, Def Leppard merilis album rekaman langsungnya bertajuk Mirror Ball – Live & More, lalu dua tahun kemudian, kembali merilis album rekaman langsung berjudul Viva! Hysteria pada Oktober 2013, yang merupakan pertama kalinya Def Leppard memainkan 1 album penuh secara langsung dari awal hingga akhir.[20]
Album studio kesebelas yang bertajuk Def Leppard dirilis pada Oktober 2015, dengan merilis singel "Let's Go" terlebih dahulu. Album ini sempat meraih posisi 10 tangga album di Amerika dan 11 di Inggris.[21] Kemudian pada Februari 2017, Def Leppard merilis album konser yang bertajuk And There Will be a Next Time ... Live from Detroit yang disusul dengan perilisan album kompilasi The Story So Far – The Best Of setahun kemudian pada November 2018.[22]
Album studio keduabelas yang bertajuk Diamond Star Halos dirilis pada 15 Maret 2022. Judul album ini terinspirasi dari lirik singel band T.Rex berjudul “Get It On” yang liriknya ditulis oleh Marc Bolan.[23] menyusul perilisan "Kick" pada 17 Maret 2022.[24]
^Beaujour, Tom; Bienstock, Richard; Eddy, Chuck; Fischer, Reed; Grow, Cory; Johnston, Laura; R. Wiengarten, Christopher (31 Agustus 2019). "50 Greatest Hair Metal Albums of All Time". Rolling Stone (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 31 Desember 2022.
Top 100 (Kent Music Report) tertinggi 12 Juni 1988: Kent, David (1993). Australian Chart Book 1970–1992 (dalam bahasa Inggris) (Edisi illustrated). St Ives, N.S.W.: Australian Chart Book. hlm. 86. ISBN0-646-11917-6. Keterangan: The Kent Report chart dilisensikan oleh ARIA antara 1983 hingga 12 Juni 1988.
"Hysteria" (ARIA) tertinggi: Scott, Gavin. "This Week In 1989: November 19, 1989" (dalam bahasa Inggris). chartbeats.com.au. Diarsipkan dari asli tanggal 10 April 2019. Diakses tanggal 20 Januari 2023.
Top 100 (ARIA) tertinggi sejak Januari 1990 hingga Desember 2010: Ryan, Gavin (2011). Australia's Music Charts 1988–2010 (dalam bahasa Inggris) (Edisi PDF). Mt. Martha, VIC, Australia: Moonlight Publishing. hlm. 77.
The Story So Far – The Best Of (ARIA) tertinggi: Auspop (8 Desember 2018). "ARIA Chart Watch #502". auspOp (dalam bahasa Inggris). Diarsipkan dari asli tanggal 2018-12-26. Diakses tanggal 21 Januari 2023.
^ ab"Gold & Platinum 1987–1998"(PDF) (dalam bahasa Swedia). IFPI Sweden. Diarsipkan dari asli(PDF) tanggal 21 Mei 2012. Diakses tanggal 21 Januari 2023.