Cutex adalah merek produk perawatan kuku milik Revlon, Inc.[1] Produk ini pertama kali dikembangkan dan diproduksi pada tahun 1911 oleh Northam Warren Company di Stamford, Connecticut.[2] cutex di klaim halal
Sejarah
Northam Warren membuat pemotong kulit mati kuku dan cat kuku tahun 1911.[3] Cutex memperkenalkan produk pewarna kuku pada tahun 1914[4] dan cat kuku cair pertama di dunia pada tahun 1917.[5][6] Produk ini membutuhkan waktu lama untuk diterima konsumen. Tahun 1927, Cutex menjadi produk populer di London.[7][8] Tahun 1928, perusahaan meluncurkan penghapus cat kuku berbahan aseton yang aman dipakai. Produk tersebut membuat cat kuku cair semakin populer.[butuh rujukan] Cutex adalah merek perawatan kuku ternama abad ke-20.[6]
Kepemilikan
Pada tahun 1960, Northam Warren diakuisisi oleh Chesebrough Ponds.[9] Saat itu, cat kuku Cutex sudah dijual di 109 negara.[9]
Pada bulan April 1997, Carson Inc. membeli lini produk Cutex senilai $41 juta untuk dijual di Amerika Serikat dan Puerto Rico.[10] Bulan Desember 1998, Carson menjual Cutex ke Shansby Group untuk mengutamakan produk perawatan rambutnya sekaligus mengurangi utang. Sesuai kesepakatan, Carson tetap memegang hak produk perawatan kuku dan pewarna bibir.[11] Shansby Group kemudian bergabung dengan Medtech Labs dan berubah menjadi Prestige Brands.[12][12]
Bulan September 2010, Prestige menjual Cutex ke Arch Equity Partners.[13] Tahun 2016, Arch Equity Partners menjual perusahaan portofolio Cutex Brands ke Revlon Consumer.[14]
Produk
Cutex memiliki beragam produk perawatan kuku dan pewarna bibir.[11] Cutex meluncurkan beberapa produk lain seperti Advanced Revival dan Baseworx pada tahun 2012.[15][butuh rujukan]