Bagoes AA
Bagoes A. Aryanto, dikenal juga dengan nama Bagoes AA, atau bisa pula Bagus Aaryanto atau Bagoes Aaryanto, (lahir 29 April 1957), adalah seorang penyanyi dan penulis lagu asal Indonesia.[1] Namanya mulai dikenal publik setelah membentuk K3S atau Kelompok 3 Suara.[1] Selain tampil sebagai musisi, ia juga aktif menulis lagu untuk sejumlah penyanyi ternama di Indonesia, termasuk Iwan Fals, Dian Pramana Putra, Chrisye, dan Fariz RM.[1] Bagoes AA ditempatkan pada peringkat ke-36 dalam daftar "100 Pencipta Lagu Indonesia Terbaik" versi majalah Rolling Stone Indonesia yang diterbitkan pada bulan Februari 2014.[2] Kehidupan PribadiBagoes A. Aryanto lahir di Bern, Swiss, pada 29 April 1957. Ia merupakan putra dari pasangan H. Gatot Saryono dan Hj. Soeyati Soetejo. Saat kelahirannya, sang ayah sedang menjalankan tugas sebagai pegawai di Departemen Luar Negeri Republik Indonesia (sekarang Kementerian Luar Negeri) yang ditempatkan di Swiss. Minat Bagoes terhadap musik mulai terlihat sejak duduk di bangku Sekolah Menengah Pertama, khususnya melalui kemampuannya dalam memainkan alat musik organ. Ketertarikannya terhadap dunia musik semakin berkembang ketika ia menginjak jenjang Sekolah Menengah Atas, dipengaruhi oleh sejumlah musisi dalam dan luar negeri. Dari dalam negeri, ia mengagumi karya-karya Koes Plus, Chrisye, dan A. Riyanto. Sementara itu, dari mancanegara, ia terinspirasi oleh musisi seperti Gino Vannelli, The Carpenters, dan Genesis. Bagoes menikah dengan Yuli Rusnani, perempuan yang ditemuinya di Studio Insan Record, Jakarta Utara, tahun 1985, pada tanggal 8 Oktober 1989.[3] Bagoes dikaruniai dua orang anak, yakni Jody Muharrezky dan Farel Emirrezky.[4] KarirBagoes A. Aryanto memulai kariernya di industri musik melalui ajang Lomba Cipta Lagu Remaja (LCLR) tahun 1979.[5] Dalam kompetisi tersebut, ia meraih juara keempat serta penghargaan untuk lirik terbaik melalui lagu ciptaannya yang berjudul "Mahajana".[6] Kesuksesan awal ini menjadi batu loncatan bagi kiprahnya di dunia musik.[7] Pada tahun berikutnya, yaitu 1980, Bagoes kembali mengikuti ajang LCLR dengan lagu berjudul "Maheswara", yang dibawakan bersama penyanyi Wiwiek Lismani.[8] Lagu tersebut berhasil meraih juara pertama, memperkuat reputasinya sebagai penulis lagu berbakat.[9] Kariernya terus berkembang hingga tahun 1983, ketika ia bergabung dengan grup musik Jakarta Rhythm Section, yang dibentuk oleh musisi Fariz RM. Dalam proyek ini, Bagoes berperan sebagai vokalis, bersama Fariz RM, Deddy Dhukun, dan Tony Wenas, sekaligus bertindak sebagai music director untuk album debut grup tersebut.[10] Pada tahun yang sama, Bagoes juga terlibat dalam produksi album debut Dian Pramana Poetra, bertajuk Indonesian Jazz Vocal. Dalam proyek ini, ia menjabat sebagai pengaransemen dan pemain kibor, menunjukkan kemampuannya di balik layar produksi musik.[1] KematianBagoes A. Aryanto meninggal dunia pada hari Minggu, 28 Juni 2020, di Rumah Sakit dr. Suyoto, Jakarta Selatan.[11] Ia wafat akibat komplikasi gagal ginjal dan asam lambung.[12] Kepergiannya terjadi hanya empat bulan setelah istrinya, Yuli Rusnani, yang telah meninggal lebih dahulu pada 13 Februari 2020.[13] DiskografiAlbum studio
Bersama K3S
Lihat jugaReferensi
Catatan
Pranala luar |
||||||||||||||||||||||||||||||||||||
