Aspyr
Aspyr Media, Inc. (dibaca "aspire") adalah pengembang dan penerbit permainan video asal Amerika Serikat yang didirikan oleh Michael Rogers dan Ted Staloch di Austin, Texas. Perusahaan ini, sejak tahun 2005, telah menjadi penerbit dan pengembang hiburan untuk berbagai platform permainan.[1] Aspyr diakuisisi oleh Embracer Group pada bulan Februari 2021. Aspyr awalnya ditempatkan di divisi Saber Interactive Embracer, Aspyr kemudian menjadi anak perusahaan Embracer setelah Saber dilepaskan pada Maret 2024.[2] SejarahPada 1996, Aspyr Media, Inc. didirikan oleh Michael Rogers dan Ted Staloch[3] di Austin, Texas. Staloch yang memiliki latar belakang di penjualan dan pemasaran serta Rogers yang pernah bekerja di TechWorks menyadari minimnya judul permainan yang tersedia untuk pengguna Mac dan bertekad mengubah hal tersebut.[4] Menurut Rogers, saat memilih nama perusahaan, mereka menginginkan sesuatu yang berarti "beraspirasi dan menjadi hebat" sekaligus "mudah diingat dan unik." Aspyr membangun reputasinya dengan mengkhususkan diri dalam porting permainan video dari Microsoft Windows ke macOS.[5] Hingga 2003, mereka menguasai 60% pasar hiburan Mac.[6] Pada 2005, Aspyr bermitra dengan Alex Seropian dari Wideload Games dan merilis permainan AAA pertama yang mereka terbitkan secara orisinal, Stubbs The Zombie, untuk Mac OS, Windows dan Xbox.[7] Pada 2014 mereka mulai memporting judul ke Linux,[8][9] merilis judul seperti Civilization V dan Civilization VI serta Borderlands: The Pre-Sequel dan Borderlands 2. Mereka menghentikan dukungan untuk versi Linux Borderlands 2 pada September 2020 dan tidak merilis port Linux berikutnya. Mereka juga menerbitkan Layers of Fear, Observer dan InnerSpace untuk platform tersebut yang dikembangkan oleh studio lain. Pada 2015, Aspyr Media memperluas katalog platform mereka dengan merilis port iOS untuk Star Wars: Knights of the Old Republic[10] dan kemudian, RPG aksi klasik Bioware, Jade Empire - sebuah judul yang juga mereka rilis untuk Android.[11] Pada 2015, Aspyr memperbarui Star Wars Knights of the Old Republic II: The Sith Lords[12] (resolusi layar lebar asli hingga 5K, Steam Workshop, dukungan untuk controller, 57[13] pencapaian, dll.) dan juga memporting-nya ke macOS dan Linux. Pada 2015, Aspyr mengembangkan dan menerbitkan Fahrenheit: Indigo Prophecy Remastered, remaster dari Fahrenheit (permainan video 2005) yang dikembangkan oleh Quantic Dream, untuk pasar global dengan fitur permainan yang ditingkatkan, visual dan kontrol yang diperbarui, serta konten yang disensor dalam rilis asli Amerika Utara.[14] Aspyr telah menerbitkan lebih dari 190 permainan dan menambahkan lebih dari 90 anggota ke tim mereka sejak 1996.[1] Pada Februari 2021, Aspyr diakuisisi oleh Embracer Group. Perusahaan tersebut ditambahkan sebagai studio di bawah label Saber Interactive dalam Embracer.[15] Pada September 2021, diumumkan bahwa Aspyr sedang mengembangkan remake Knights of the Old Republic untuk Microsoft Windows dan PlayStation 5 sebagai timed exclusive.[16][17][18] Pada Agustus 2022, Embracer mengumumkan bahwa Aspyr tidak lagi mengerjakan permainan tersebut dan pengembangannya dialihkan ke studio lain.[19] Aspyr menerbitkan MythForce, permainan pertama yang dirancang oleh studio Kanada Beamdog.[20] Sehari setelah pengumuman ini, pada 13 April 2022, Embracer Group mengakuisisi Beamdog dan menempatkannya sebagai anak perusahaan Aspyr.[21] Pada 2024, Aspyr mengembangkan dan menerbitkan - bersama perusahaan saudari Crystal Dynamics - koleksi remaster dari tiga permainan Tomb Raider orisinal yang dikembangkan oleh Core Design, berjudul Tomb Raider I–III Remastered.[22] Permainan ini dirilis pada 14 Februari, bertepatan dengan Valentine's Day dan hari ulang tahun tokoh utama Lara Croft dalam kanon. Pada tahun yang sama, Aspyr merilis port dari dua permainan Star Wars: Battlefront orisinal pertama dalam Star Wars: Battlefront Classic Collection pada 14 Maret 2024.[23] Pada Maret 2024, Embracer Group menjual Saber Interactive ke Beacon Interactive, bersama beberapa studio lainnya. Aspyr tidak termasuk dalam kesepakatan tersebut dan tetap berada di bawah Embracer Group.[24] Referensi
|