Andriyanto
Dr. Andriyanto, S.H, M.Kes. (lahir Malang, 9 Juni 1966) adalah penjabat (Pj) Bupati Pasuruan pada tahun 2023-2024. Ia resmi dilantik oleh Gubernur Provinsi Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa pada 24 September 2023. Sebelumnya, ia menjabat sebagai Kepala Badan Riset dan Inovasi Daerah (BRIDA) Jawa Timur. Ia juga pernah menjabat sebagai Penjabat (Pj) Sekretaris Daerah Kabupaten Trenggalek. [1][2][3] PendidikanAndriyanto pernah menempuh pendidikan sekolah dasar (SD) di SDK Petra Malang. Kemudian, ia melanjutkan pendidikan sekolah menengah pertama (SMP) di SMP Negeri 2 Malang dan sekolah menengah atas (SMA) di SMA PPSP IKIP Malang. Setelah lulus, ia melanjutkan pendidikan diploma (D3) di Akademi Gizi Malang. Pada saat yang bersamaan, ia menempuh pendidikan sarjana di program studi Ilmu Hukum, Universitas Brawijaya. Setelah itu, ia melanjutkan pendidikan magister di program studi Epidemiologi, Fakultas Kedokteran (FK) dan pendidikan doktor di program studu Pengembangan Sumber Daya Manusia (PSDM) Sekolah Pascasarjana, Universitas Airlangga.[4][5] KarierSetelah lulus dari Akademi Gizi Malang, Andriyanto langsung menjalani ikatan dinas dengan bekerja di Dinas Kesehatan Jiwa Jawa Timur. Kemudian, ia pernah menjabat sebagai Direktur Akademi Gizi Surabaya dan Ketua Pengurus Pusat (PP) Asosiasi Nutrisionis Indonesia (AsNI) dengan anggota sekitar 43.000. Setelah itu pada tahun 2019, ia pernah mendapatkan kesempatan untuk menjadi kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak dan Kependudukan (DP3AK) Jawa Timur.[4] Setelah 1,5 tahun menjabat, pada tahun 2021, Andri dilantik oleh Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa untuk menjadi Staf Khusus Gubernur Bidang Politik, Hukum, dan Pemerintahan (PHP). Setelahnya, ia diminta untuk menjadi penjabat (Pj) Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Trenggalek.[4] Pada tahun 2022, Andri menjabat sebagai Kepala Bandan Penelitian dan Pengembangan (Balitbang) Jawa Timur yang saat ini berubah nomenklatur menjadi Badan Riset dan Inovasi Daerah (Brida) Jawa Timur. Di tengah jabatannya, ia kemudian dilantik oleh Gubernur Jawa Timur untuk menjabat sebagai Penjabat (Pj) Bupati Pasuruan. Selama menjalani tugas, ia mencanangkan sebuah program bernama Bulan Bangil Bersolek dan Berseri untuk membangun sumber daya di Pasuruan.[4] Referensi
|