Al Fashir, Al-Fashir, atau El Fasher (bahasa Arab: الفاشر) adalah ibu kota Darfur Utara, Sudan. Kota ini juga merupakan kota terbesar di kawasan Darfur. Dalam sejarahnya, kota ini merupakan tempat perhentian karavan. Al-Fashir berada di ketinggian sekitar 700 meter.[1] Kota ini berfungsi sebagai tempat pemasaran produk pertanian dan buah-buahan yang dipanen dari daerah sekitar. Sebuah jalan menghubungkan Al-Fashir dengan Geneina dan Umm Keddada. Al-Fashir memiliki jumlah penduduk sekitar 264.734 jiwa pada tahun 2006, sementara pada tahun 2001 jumlahnya tercatat sebesar 178.500 jiwa.[1]
Akibat keberadaan kamp pengungsi internal di Abu Shouk[2] dan Al Salam[3] serta masuknya bantuan kemanusiaan dari Perserikatan Bangsa-Bangsa untuk menanggapi krisis Darfur, kota ini mengalami lonjakan penduduk dan ekonomi yang besar.[4]
Di kota ini terdapat sebuah perguruan tinggi yang disebut Universitas Al Fashir. Universitas ini dibentuk pada tahun 1990 sesuai dengan maklumat dari Presiden Omar Hassan Ahmed Bashir, dan secara resmi dibuka pada Februari 1991.[5]
Sejarah
Pada abad ke-18, Sultan 'Abd al-Rahman al-Rashed dari Darfur memindahkan ibu kota kelilingnya (fashir) ke sebuah tempat yang disebut Rahad Tendelti, yang tak lama kemudian mengambil nama Al-Fashir.[6] Kota ini tumbuh di sekitaran istana sultan.[1] Dalam sejarahnya, kota ini juga pernah dikunjungi oleh Amelia Earhart ketika ia mencoba terbang mengelilingi dunia.[7]
^Mitchell, Andrea (2007) Talking Back...to Presidents, Dictators, and Assorted Scoundrels (2nd edition) Penguin Books, New York, page xli,
^"Northern Darfur: Abu Shouk and Al Salam IDP Camps"Error in webarchive template: Check |url= value. Empty. map, United Nations Office for the Coordination of Humanitarian Affairs (OCHA), Date Created: 1 February 2009