Share to: share facebook share twitter share wa share telegram print page

Ahmad Karim

Nama lengkap Ahmad Karim
Lahir 24 Juni 1935 (umur 90)[1]
Hindia Belanda Bonthain,[2] Hindia Belanda
Pekerjaan lain Guru
Instruktur wasit nasional PSSI
Ketua umum KONI Kabupaten Bantaeng
Domestik
Tahun Liga Peranan
1965–1984 Perserikatan Wasit
Internasional
Tahun Liga Peranan
1972–1984 berlisensi FIFA Wasit
Ahmad Karim, wasit pertandingan Persebaya Surabaya vs Persija Jakarta di Kejuaraan Nasional PSSI 1971

Ahmad Karim (lahir 24 Juni 1935) adalah seorang mantan wasit profesional Indonesia yang menjadi wasit di Liga Perserikatan sejak 1962 dan wasit Lisensi FIFA sejak 1972. Ia pensiun dari dunia perwasitan pada tahun 1984. Ia wasit legendaris berlisensi FIFA pertama asal Sulawesi Selatan. Ia adalah salah satu wasit yang dikenal tegas dan konsisten dengan keputusan yang sudah diambil serta bernyali terhadap pemain yang provokatif dan intimidatif.[1][3]

Riwayat pendidikan

  • Hollandsch-Inlandsche School (HIS) Bonthain (1943–1949)
  • Middelbare Landbouw School (MLS) Bone (1949–1952)
  • Sekolah Guru Atas (SGA) Makassar (1952–1955)
  • Perguruan Tinggi Pendidikan Guru (PTPG) Tondano, Sulawesi Utara (1955–1960)
  • Nise Norwegian Institut For Special Iducation, Program Magister Norwegia (1984-1985)

Karier pemain

Sebelum menjadi wasit sepak bola, Ahmad Karim merupakan pemain Gasbob Bonthain pada tahun 1950-an hingga tahun 1962.

Karier wasit

Pertandingan yang ditangani

Pertandingan yang ditangani oleh wasit Ahmad Karim
Tanggal Pertandingan Stadion Ref.
7 Oktober 1972 Pertandingan persahabatan:
Indonesia 1–4 Australia
Stadion Utama Senayan, Jakarta, Indonesia [4]
4 Februari 1973 Pertandingan persahabatan:
Indonesia 0–4 Bulgaria
Stadion Utama Senayan, Jakarta, Indonesia [5]
Lainnya

Organisasi dan pekerjaan lain

  • Guru Sekolah Guru Bawa (1956) Pinrang
  • Kepala sekolah dan guru di SGA atau Sekolah Guru A (sekarang SMAN 2 Bantaeng) (1960–1982)
  • Wasit Nasional 1965
  • Wasit FIFA 1967-1984
  • Guru Teladan Tingkat Nasional 1976
  • Instruktur wasit nasional PSSI 1978
  • Pengurus di PSSI 1976
  • Kepala Kantor Pendidikan dan Kebudayaan Kab. Bantaeng (1983-1984)
  • Kepala Bidang Pendidikan Guru Kanwil Depdikbud (1984-1990) Provinsi Sulawesi Selatan
  • Pejabat Kepala Kantor Depdikbud Kabupaten: Takalar (1X), Jeneponto (2X )
  • Kepala Balai Penataran Guru Provinsi Sulawesi Selatan
  • Pengawas Pendidikan Provinsi Sulawesi Selatan 1990-1995
  • Sekertaris umum PGRI 1986
  • Mengikuti seminar internasional di DENPASAR-BALI terkait status keberadaan PGRI dibawa naungan ILO (sebagai organisasi buru) menolak keputusan tersebut tahun 1997
  • Ketua PGRI provinsi Sulawesi Selatan 1997-1999
  • Ketua Badan Pertimbangan Pendidikan ( Ketua BPPD) 2002-2019 sebagai perintis Badan Pertimbangan Pendidikan Daerah sebagai cikal bakal Dewan Pendidikan
  • Ketua umum Komite Olahraga Nasional Indonesia Kabupaten Bantaeng (2012–2014)
  • Ahmad Karim Tenis Club (2013–2014)
  • Pembina SSB The New Bantaeng (2014–2015)

Referensi

  1. ^ a b Madjulekka, Rusman (1 Agustus 2023). "Wasit Legendaris Ahmad Karim: Ris, Saya Orang Makassar Gak Takut dengan Kau". makassar.tribunnews.com. Diakses tanggal 31 Desember 2023.
  2. ^ Tim redaksi worldreferee.com (2023). "Referees From Indonesia". worldreferee.com. Diakses tanggal 1 Januari 2024.
  3. ^ Edhy (12 Mei 2018). "13 Tokoh Masyarakat Bantaeng Gelar Konfrensi Pers Terkait Selebaran "Nurdin Abdullah Bohong Lagi"". www.bidiknasional.co.id. Diakses tanggal 1 Januari 2024.
  4. ^ Tim redaksi worldreferee.com (2023). "Ahmad Karim - Football Referee". worldreferee.com. Diakses tanggal 1 Januari 2024.
  5. ^ Tim redaksi eu-football.info (2008–2024). "Indonesia vs Bulgaria international football match report". eu-football.info. Diakses tanggal 1 Januari 2024. Pemeliharaan CS1: Format tanggal (link)


Kembali kehalaman sebelumnya