Sayyidah Ahad merupakan putri dari Sayyid Abdullah bin Hamad Al Busaidi, yang pernah menjabat sebagai Wakil Menteri Kehakiman, Awqaf, dan Urusan Islam, sekaligus mantan Gubernur Musandam.[3][4] Ia juga memiliki garis keturunan dari Ahmad bin Said, yang merupakan penguasa pertama Oman yang berasal dari dinasti Al Sa'id.[5]
Ia menamatkan pendidikan dasarnya di Oman, lalu melanjutkan pendidikan tingginya di bidang sosiologi di luar negeri.[6]
Sayyid Bilarab bin Haitham (lahir 10 Januari 1995), menikah pada tanggal 15 Juni 2021 di Istana Al Alam dan memiliki anak.[11]
Sayyidah Thuraya binti Haitham
Sayyidah Omaima binti Haitham
Ibu Negara Oman
Ahad resmi menjadi Ibu Negara Oman setelah suaminya naik takhta pada tanggal 11 Januari 2020, pasca wafatnya Sultan Qaboos bin Said pada tanggal 10 Januari 2020.[12] Ia tampil di hadapan publik untuk pertama kalinya pada tanggal 17 Oktober dalam rangka peringatan Hari Perempuan Nasional, dengan menggelar acara di Istana Al Baraka sebagai bentuk penghormatan kepada 50 perempuan Oman atas kontribusi mereka bagi masyarakat.[13][14]
Yayasan Ahad
Pada tahun 2021, Sayyidah Ahad mendirikan Yayasan Ahad untuk membantu perempuan, penyandang disabilitas, serta masyarakat berpenghasilan rendah. Proyek pertamanya dinamai konvoi Ahad al Khair yang bertujuan untuk menyalurkan bantuan kepada keluarga yang terdampak Siklon Shaheen.[15][16] Selain itu, yayasan ini turut mendukung gerakan Fak Kurbah dari Asosiasi Pengacara Oman, yang bertujuan membantu pembebasan individu yang dipenjara karena utang.[17][18]
Gelar
Oman tidak menerapkan gelar Sultanah bagi pendamping Sultan. Sebagai gantinya, Ahad dirujuk dengan gelar Al Sayyidah Al Jalila yang dapat diterjemahkan sebagai Wanita Agung atau Wanita Terhormat.[19]
Yang Mulia Sayyidah Ahad binti Abdullah bin Hamad Al Busaidiyah