TechnipFMC plc (/ˈtɛkniːpɛfɛmsiː/tek-NEEP-ef-EM-see) adalah sebuah perusahaan minyak dan gas yang menyediakan layanan siklus proyek lengkap untuk industri energi. Perusahaan ini menempati peringkat 23 dalam daftar 225 firma desain internasional terbaik pada tahun 2017 oleh Engineering News-Record.[1] Perusahaan ini terbentuk sebagai hasil dari penggabungan FMC Technologies asal Amerika Serikat dan Technip asal Perancis[2] yang diumumkan pada tahun 2016 dan selesai pada tahun 2017. TechnipFMC dapat mengerjakan tiga jenis proyek berbeda, yakni proyek bawah air, lepas pantai/darat, dan permukaan. Proyek tersebut dapat berupa eksplorasi minyak dan gas lepas pantai dan anjungan ekstraksi, rig, kilang minyak mentah, pabrik petrokimia,seperti etilen, hidrogen, pabrik SynGas, nafta, benzena, dsb., industri plastik dan karet, pabrik pupuk, serta pabrik gas alam cair terapung maupun di darat. TechnipFMC berkantor pusat di London dengan sebagian besar aktivitasnya berada di Houston dan Paris, lokasi kantor pusat Technip dan FMC sebelumnya. TechnipFMC memiliki sekitar 37.000 pekerja yang berasal dari 126 negara berbeda, dan bekerja di 48 negara berbeda. Saham TechnipFMC terdaftar di Bursa Efek New York dan Euronext Paris, dan merupakan salah satu komponen dari S&P 500, CAC 40, dan Indeks Keberlanjutan Dow Jones.[3] Pemerintah Perancis pun memiliki 4% saham perusahaan ini.[4]
Sejarah
TechnipFMC dibentuk melalui penggabungan FMC Technologies Inc. dan Technip SA. Pada tanggal 17 Januari 2017, TechnipFMC mengumumkan bahwa mereka akan beroperasi sebagai satu perusahaan setelah penggabungan selesai, dan menciptakan pemain besar di industri energi yang melemah dalam dua tahun terakhir akibat menurunnya harga minyak mentah. Perusahaan ini memiliki tiga kantor pusat, yakni di Houston, Paris, dan London. Direktur utama perusahaan ini adalah Doug Pferdehirt dan chairman eksekutifnya adalah Thierry Pilenko.[5]
TechnipFMC juga menyediakan layanan konsultasi dan teknologi melalui dua anak usahanya, PT dan Genesis.
Selama tahun 2016-2017, arnada TechnipFMC berkembang dengan adanya tambahan empat kapal pemasang pipa yang dibangun melalui kemitraan antara DOF dengan Technip.[6] Kapal lain yang ditambah ke armada TechnipFMC adalah Deep Explorer, salah satu kapal pendukung penyelaman tercanggih di dunia.[7]
Organisasi
Technip tersertifikasi sebagai salah satu tempat kerja terbaik pada tahun 2015.[8]
TechnipFMC memiliki kemampuan untuk mengerjakan tipe proyek berikut :
Konsultasi mengenai prospek ladang minyak
Paket Teknik Dasar
Perencanaan Teknik Detail
Teknik, Pengadaan
Teknik, Pengadaan, dan Konstruksi
Teknik, Pengadaan, dan Manajemen Konstruksi
Konsultasi Manajemen Proyek
Pabrik
TechnipFMC mendesain dan membuat kabel umbilikal dan pipa fleksibel. Technip memiliki pabrik pipa fleksibel di Perancis, Brazil, dan Malaysia, dan juga pabrik kabel umbilikal di Britania Raya, Amerika Serikat, Angola, dan Malaysia. TechnipFMC juga telah membuat lapangan produksi modular di Dahej, Gujarat, India pada tahun 2017.[12]
Pusat operasi
TechnipFMC memiliki pusat operasi di beberapa negara di dunia, yakni :
Africa
Aljazair
Angola
Kamerun
Kongo
Mesir
Gabon
Ghana
Mozambik
Nigeria
Tunisia
Asia, Australia, dan Timur Tengah
Azerbaijan
Australia
Tiongkok
India
Indonesia
Irak
Kazakhstan
Kuwait
Malaysia
Oman
Pakistan
Qatar
Rusia
Arab
Singapura
Thailand
Uni Emirat Arab
Vietnam
Eropa
Bulgaria
Finlandia
Perancis
Jerman
Yunani
Italia
Belanda
Norwegia
Polandia
Portugal
Spanyol
Britania Raya
Amerika Utara
Kanada
Meksiko
Amerika Serikat
Amerika Selatan
Argentina
Brazil
Kolombia
Venezuela
Kontroversi
Pada bulan Juni 2019, TechnipFMC setuju untuk membayar sekitar US$ 300 juta untuk menyelesaikan tuduhan penyuapan pejabat pemerintah di Irak dan Brazil, dan juga pejabat di Petrobras.[13]