Khadijah binti Khuwailid

Infobox orangKhadijah binti Khuwailid

Edit nilai pada Wikidata
Nama dalam bahasa asli(ar) خديجة بنت خويلد بن أسد بن عبد العزى
(ar) خديجة بنت خويلد Edit nilai pada Wikidata
Biografi
Kelahiran6 abad Edit nilai pada Wikidata
Makkah Edit nilai pada Wikidata
Kematian619 Edit nilai pada Wikidata
Makkah Edit nilai pada Wikidata
Tempat pemakamanJannatul Mu'alla Galat: Kedua parameter tahun harus terisi! Edit nilai pada Wikidata
Data pribadi
AgamaIslam Edit nilai pada Wikidata
Kegiatan
Pekerjaanpebisnis, wholesale merchant (en) Terjemahkan, pedagang Edit nilai pada Wikidata
Keluarga
Pasangan nikahAl-Nabash bin Zarara Al-Tamimi (en) Terjemahkan
Muhammad (595–619) Edit nilai pada Wikidata
AnakHind bint Atiq (en) Terjemahkan
 ( )
Q6740568 Terjemahkan
 ( Al-Nabash bin Zarara Al-Tamimi (en) Terjemahkan)
Abd-Allah bin Muhammad
 ( Muhammad)
Q124407065 Terjemahkan
Q125493156 Terjemahkan
 ( )
Q124407066 Terjemahkan
Ummu Kultsum binti Muhammad
 ( Muhammad)
Ruqayyah binti Muhammad
 ( Muhammad)
Zainab binti Muhammad
 ( Muhammad)
Qasim bin Muhammad
 ( Muhammad)
Fatimah az-Zahra
 ( Muhammad)
Hind ibn Abi Hala (en) Terjemahkan
 ( Al-Nabash bin Zarara Al-Tamimi (en) Terjemahkan) Edit nilai pada Wikidata
Orang tuaKhuwailid bin Asad Edit nilai pada WikidataFatima bint Za'idah (en) Terjemahkan Edit nilai pada Wikidata
SaudaraHizam ibn Khuwaylid (en) Terjemahkan, Al Awwam bin Khuwailid bin Asad, Halah bint Khuwailid (en) Terjemahkan dan Nawfal bin Khuwaylid Edit nilai pada Wikidata

Find a Grave: 101254234 Modifica els identificadors a Wikidata


Khadijah binti Khuwailid (bahasa Arab: خَدِيجَة بِنْت خُوَيْلِد) merupakan istri pertama Nabi Muhammad, dan merupakan satu-satunya istrinya yang tidak ia poligami. Sebelum menikahi Muhammad, Khadijah telah berhasil membangun bisnisnya sendiri dan menjadi wanita sukses. Dia disebut-sebut memiliki separuh dari keseluruhan kafilah-kafilah dagang yang berasal dari Quraisy.[1] Dan Muhammad adalah salah satu yang bekerja sebagai pegawainya.[2]

Pada suatu hari, Khadijah mengirim sahabatnya yaitu Nafisah untuk bertanya ke Muhammad yang saat itu belum menjadi Nabi apakah ia punya rencana untuk menikah.[3] Maka Muhammad pun setuju untuk bertemu Khadijah, dan mereka menikah tidak lama berselang.[4]

Selama 25 tahun sampai akhir hayatnya, Khadijah hidup bersama Muhammad. Pada bulan yang sama pasca kematian Khadijah, Muhammad menikahi Saudah,[5][6] dan mulai berpoligami dengan kemudian menikahi Aisyah,[7][8] yang lalu dilanjutkan dengan perempuan-perempuan lain yang ia nikahi, hingga wafatnya ia di usia 63 tahun.[9][10]

Silsilah Keluarga

 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
SUKU QURAISY
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
Qushay
(400 M)
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
Abdu 'Uzza
 
 
 
 
Abdu Manāf
(430 M)
 
 
 
 
Abdu Dār
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
Asad
 
 
 
 
Hasyim
(464 M)
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
Khuwailid
 
 
 
 
Abdul Muthalib
(497 M)
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
Awwam
 
 
 
KHADIJAH
(555 M)
 
Abdullāh
(545 M)
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
MUHAMMAD
(24 Maret 575 M / 12 Rabi'ul Awwal 48 SH)
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 


Kelahiran & kehidupan keluarga

Khadijah berasal dari golongan pembesar Mekkah. Menikah dengan Nabi Muhammad, ketika berumur 40 tahun, manakala Nabi Muhammad berumur 25 tahun. Ada yang mengatakan usianya saat itu tidak sampai 40 tahun, hanya sedikit lebih tua dari Nabi Muhammad. Khadijah merupakan wanita kaya dan terkenal. Khadijah bisa hidup mewah dengan hartanya sendiri. Meskipun memiliki kekayaan melimpah, Khadijah merasa kesepian hidup menyendiri tanpa suami, karena suami pertama dan keduanya telah meninggal. Beberapa sumber menyangkal bahwa Khadijah pernah menikah sebelum bertemu Nabi Muhammad. Khadijah dikenal sebagai wanita suci di zamannya tatkala di antara lingkungannya sudah kotor. Dia, Khadijah r.ha betul-betul pilihan Tuhan yang dipersiapkan untuk menjadi istri Nabi Muhammad.[11]

Pada suatu hari, saat pagi buta, dengan penuh kegembiraan ia pergi ke rumah sepupunya, yaitu Waraqah bin Naufal. Ia berkata, “Tadi malam aku bermimpi sangat menakjubkan. Aku melihat matahari berputar-putar di atas kota Mekkah, lalu turun ke arah bumi. Ia semakin mendekat dan semakin mendekat. Aku terus memperhatikannya untuk melihat ke mana ia turun. Ternyata ia turun dan memasuki rumahku. Cahayanya yang sangat agung itu membuatku tertegun. Lalu aku terbangun dari tidurku". Waraqah mengatakan, “Aku sampaikan berita gembira kepadamu, bahwa seorang lelaki agung dan mulia akan datang meminangmu. Ia memiliki kedudukan penting dan kemasyhuran yang semakin hari semakin meningkat". Tak lama kemudian Khadijah ditakdirkan menjadi isteri Nabi Muhammad.

Pernikahannya

Khadijah pulang ke rumahnya dengan perasaan yang luar biasa gembiranya. Belum pernah ia merasakan kegembiraan sedemikian hebat. Maka sejak itulah Khadijah senantiasa bersikap menunggu dari manakah gerangan kelak munculnya sang pemimpin itu. Lamaran dari Khadijah kepada Rasulullah s.a.w . Muhammad Al-Amiin muncul di rumah Khadijah. Wanita usahawan itu Khadijah r.a. berkata: “Hai Al-Amiin, katakanlah apa keperluanmu!” (Suaranya ramah, bernada dermawan. Dengan sikap merendahkan diri tetapi tahu harga dirinya)

Muhammad SAW berbicara lurus, terus terang, meskipun agak malu-malu tetapi pasti. Muhammad SAW: “Kami sekeluarga memerlukan nafkah dari bagianku dalam rombongan niaga. Keluarga kami amat memerlukannya untuk mencarikan jodoh bagi anak saudaranya yang yatim piatu” (Kepalanya tertunduk, dan wanita hartawan itu memandangnya dengan penuh ketakjuban). Khadijah: Oh, itukah…. Muhammad, upah itu sedikit, tidak menghasilkan apa-apa bagimu untuk menutupi keperluan yang engkau maksudkan. Tetapi biarlah, nanti saya sendiri yang mencarikan calon isteri bagimu. (Ia berhenti sejenak, meneliti). Kemudian meneruskan dengan tekanan suara memikat dan mengandung isyarat . Khadijah r.a: Aku hendak mengawinkanmu dengan seorang wanita bangsawan Arab. Orangnya baik, kaya, diinginkan oleh banyak raja-raja dan pembesar-pembesar Arab dan asing, tetapi ditolaknya.

Kepadanyalah aku hendak membawamu. khadijah (Khadijah tertunduk lalu melanjutkan): Tetapi sayang, ada aibnya…! Dia dahulu sudah pernah bersuami. Kalau engkau mau, maka dia akan menjadi pengkhidmat dan pengabdi kepadamu. Pemuda Al-Amiin tidak menjawab. Mereka sama-sama terdiam, sama-sama terpaku dalam pemikirannya masing-masing. Yang satu memerlukan jawaban, yang lainnya tak tahu apa yang mau dijawab. Khadijah r.a tak dapat mengetahui apa yang terpendam di hati pemuda Bani Hasyim itu, pemuda yang terkenal dengan gelaran Al-Amiin (jujur). Pemuda Al-Amiin itupun mungkin belum mengetahui siapa kira-kira calon yang dimaksud oleh Khadijah r.a. Rasulullah SAW minta izin untuk pulang tanpa sesuatu keputusan yang ditinggalkan.

Ia menceritakan kepada Pamannya. Pemuda al-Amin berkata: Aku merasa amat tersinggung oleh kata-kata Khadijah. Seolah-olah dia memandang enteng dengan ucapannya ini dan itu “anu dan anu…. Ia mengulangi apa yang dikatakan oleh perempuan kaya itu. ‘Atiqah juga marah mendengar berita itu. Dia seorang perempuan yang cepat naik darah kalau pihak yang dinilainya menyinggung kehormatan Bani Hasyim. Katanya: Muhammad, kalau benar demikian, aku akan mendatanginya.

‘Atiqah tiba di rumah Khadijah r.a dan terus menegurnya: Khadijah, kalau kamu mempunyai harta kekayaan dan kebangsawan, maka kamipun memiliki kemuliaan dan kebangsawanan. Kenapa kamu menghina puteraku, anak saudaraku Muhammad? Khadijah r.a terkejut mendengarnya. Tak disangkanya bahwa kata-katanya itu akan dianggap penghinaan. Ia berdiri menyabarkan dan mendamaikan hati ‘Atiqah: Khadijah: Siapakah yang sanggup menghina keturunanmu dan sukumu? Terus terang saja kukatakan kepadamu bahwa dirikulah yang kumaksudkan kepada Muhammad Saw. Kalau ia mau, aku bersedia menikah dengannya, kalau tidak, aku pun berjanji tak akan bersuami hingga mati. Pernyataan jujur ikhlas dari Khadijah membuat ‘Atiqah terdiam. Kedua wanita bangsawan itu sama-sama cerah. Percakapan menjadi serius. Tapi Khadijah, apakah suara hatimu sudah diketahui oleh sepupumu Waraqah bin Naufal? tanya ‘Atiqah sambil meneruskan: Kalau belum cobalah meminta persetujuannya.Ia belum tahu, tetapi katakanlah kepada saudaramu, Abu Thalib, supaya mengadakan perjamuan sederhana. Jamuan minum, dimana sepupuku diundang, dan disitulah diadakan majlis lamaran.

Khadijah r.a berkata seolah-olah hendak mengatur siasat. Ia yakin Waraqah takkan keberatan karena dialah yang menafsirkan mimpinya akan bersuamikan seorang Nabi akhir zaman. ‘Atiqah pulang dengan perasaan tenang, puas. Pucuk dicinta ulam tiba. Ia segera menyampaikan berita gembira itu kepada saudara-saudaranya: Abu Thalib, Abu Lahab, Abbas dan Hamzah. Semua riang menyambut hasil pertemuan ‘Atiqah dengan Khadijah: itu bagus sekali, kata Abu Thalib. Tapi kita harus bermusyawarah dengan Muhammad SAW lebih dulu.

Khadijah yang baik dan cantik

Sebelum diajak bermusyawarah, maka terlebih dahulu ia pun telah menerima seorang perempuan bernama Nafisah, utusan Khadijah r.a yang datang untuk menjalin hubungan kekeluargaan. Utusan peribadi Khadijah itu bertanya: Nafisah: Muhammad, kenapa engkau masih belum berfikir mencari isteri? Muhammad SAW menjawab: Hasrat ada, tetapi kesanggupan belum ada. Nafisah: Bagaimana kalau seandainya ada yang hendak menyediakan nafkah? Lalu engkau mendapat seorang isteri yang baik, cantik, berharta, berbangsa dan sekufu pula denganmu, apakah engkau akan menolaknya?

Pemuda al-Amiin (Rasulullah Saw): Siapakah dia?, tanya Muhammad (Saw). Nafisah: Khadijah! Nafisah berterus terang. Asalkan engkau bersedia, sempurnalah segalanya. Urusannya serahkan kepadaku! Usaha Nafisah berhasil. Ia meninggalkan putera utama Bani Hasyim dan langsung menemui Khadijah (r.a), menceritakan kesediaan Muhammad Saw. Setelah Muhammad Saw menerima pemberitahuan dari saudara-saudaranya tentang hasil pertemuan dengan Khadijah (r.a), maka baginda tidak keberatan mendapatkan seorang janda yang usianya lima belas tahun lebih tua daripadanya. Betapa tidak setuju, apakah yang kurang pada Khadijah? Ia wanita bangsawan, cantik, hartawan, budiman.

Dan yang utama karena hatinya telah dibukakan Tuhan untuk mencintainya, telah ditakdirkan akan dijodohkan dengannya. Kalau dikatakan janda, biarlah! Ia memang janda umur empat puluh, tetapi janda yang masih segar, bertubuh ramping, berkulit putih dan bermata jeli. Maka diadakanlah majlis yang penuh keindahan itu. Hadir Waraqah bin Naufal dan beberapa orang-orang terkemuka Arab yang sengaja dijemput. Abu Thalib dengan resmi meminang Khadijah r.a kepada saudara sepupunya. Orang tua bijaksana itu setuju. Tetapi dia meminta tempoh untuk berunding dengan wanita yang berkenaan. Pernikahan Muhammad dengan Khadijah, Khadijah r.a diminta pendapat. Dengan jujur ia berkata kepada Waraqah: Hai anak sepupuku, betapa aku akan menolak Muhammad Saw padahal ia sangat amanah, memiliki keperibadian yang luhur, kemuliaan dan keturunan bangsawan, lagi pula pertalian kekeluargaannya luas.

Waraqah berujar:Benar katamu, Khadijah, hanya saja ia tak berharta. Sambut Khadijah ra: Kalau ia tak berharta, maka aku cukup berharta. Aku tak memerlukan harta lelaki. Kuwakilkan kepadamu untuk menikahkan aku dengannya. Waraqah bin Naufal kembali mendatangi Abu Thalib memberitakan bahwa dari pihak keluarga perempuan sudah bulat mufakat dan merestui bakal pernikahan kedua mempelai. Lamaran diterima dengan persetujuan maskawin lima ratus dirham. Abdullah bin Abu Quhafah (Abu Bakar Ash-Shiddiq r.a), sahabat akrab Muhammad Saw sejak dari masa kecil, memberikan sumbangan pakaian indah buatan Mesir, yang melambangkan kebangsawaan Quraisy, sebagaimana layaknya dipakai dalam upacara adat istiadat pernikahan agung, apalagi karena yang akan dinikahi adalah seorang hartawan dan bangsawan pula.

Peristiwa pernikahan Muhammad (SAW) dengan Khadijah (r.a) berlangsung pada hari Jum’at, dua bulan sesudah kembali dari perjalanan niaga ke negeri Syam. Bertindak sebagai wali Khadijah r.a ialah pamannya bernama ‘Amir bin Asad. Waraqah bin Naufal membacakan khutbah pernikahan dengan fasih, disambut oleh Abu Thalib sebagai berikut: Alhamdu Lillaah, segala puji bagi Allah Yang menciptakan kita keturunan (Nabi) Ibrahim, benih (Nabi) Ismail, anak cucu Ma’ad, dari keturunan Mudhar. Begitupun kita memuji Allah SWT Yang menjadikan kita penjaga rumah-Nya, pengawal Tanah Haram-Nya yang aman sejahtera, dan menjadikan kita hakim terhadap sesama manusia.

Sesungguhnya anak saudaraku ini, Muhammad bin Abdullah, kalau akan ditimbang dengan laki-laki manapun juga, niscaya ia lebih berat dari mereka sekalian. Walaupun ia tidak berharta, namun harta benda itu adalah bayang-bayang yang akan hilang dan sesuatu yang akan cepat perginya. Akan tetapi Muhammad, tuan-tuan sudah mengenalinya siapa dia. Dia telah melamar Khadijah binti Khuwailid. Dia akan memberikan maskawin lima ratus dirham yang akan segera dibayarnya dengan tunai dari hartaku sendiri dan saudara-saudaraku.

Demi Allah SWT, sesungguhnya aku mempunyai firasat tentang dirinya bahwa sesudah ini, yakni di saat-saat mendatang, ia akan memperolehi berita gembira (albasyaarah) serta pengalaman-pengalaman hebat. “Semoga Allah memberkati pernikahan ini.

Penyambutan untuk memeriahkan majlis pernikahan itu sangat meriah di rumah mempelai perempuan. Puluhan anak-anak lelaki dan perempuan berdiri berbaris di pintu sebelah kanan di sepanjang lorong yang dilalui oleh mempelai lelaki, mengucapkan salam marhaban kepada mempelai dan menghamburkan harum-haruman kepada para tamu dan pengiring.

Selesai upacara dan tamu-tamu bubar, Khadijah (r.a) membuka isi hati kepada suaminya dengan ucapan: Hai Al-Amiin, bergembiralah! Semua harta kekayaan ini baik yang bergerak maupun yang tidak bergerak, yang terdiri dari bangunan-bangunan, rumah-rumah, barang-barang dagangan, hamba-hamba sahaya adalah menjadi milikmu. Engkau bebas membelanjakannya ke jalan mana yang engkau redhai ![12]

Itulah sebagaimana Firman Allah SWT yang bermaksud: “Dan Dia (Allah) mendapatimu sebagai seorang yang kekurangan, lalu Dia memberikan kekayaan”. (Adh-Dhuhaa: 8) Alangkah bahagianya kedua pasangan mulia itu, hidup sebagai suami isteri yang sekufu, sehaluan, serasi dan secita-cita.

Nafisah binti Munyah

Ketika Nabi Muhammad masih muda dan dikenal sebagai pemuda yang lurus dan jujur sehingga mendapat julukan Al-Amin, telah diperkenankan untuk ikut menjualkan barang dagangan Khadijah. Hal yang lebih banyak menarik perhatian Khadijah adalah kemuliaan jiwa Nabi Muhammad. Khadijah lah yang lebih dahulu mengajukan permohonan untuk meminang Dia, yang pada saat itu bangsa Arab jahiliyah memiliki adat, pantang bagi seorang wanita untuk meminang pria dan semua itu terjadi dengan adanya usaha orang ketiga, yaitu Nafisah Binti Munyah, 'Atiqah dan peminangan dibuat melalui paman Muhammad (SAW) yaitu Abu Thalib. Keluarga terdekat Khadijah tidak menyetujui rencana pernikahan ini. Namun Khadijah sudah tertarik oleh kejujuran, kebersihan dan sifat-sifat istimewa dia ini, sehingga ia tidak memedulikan segala kritikan dan kecaman dari keluarga dan kerabatnya. Khadijah yang juga seorang yang cerdas, mengenai ketertarikannya kepada Nabi Muhammad mengatakan, Jika segala kenikmatan hidup diserahkan kepadaku, dunia dan kekuasaan para raja Persia dan Romawi diberikan kepadaku, tetapi aku tidak hidup bersamamu, maka semua itu bagiku tak lebih berharga daripada sebelah sayap seekor nyamuk.

Sewaktu malaikat turun membawa wahyu kepada Muhammad maka Khadijah adalah orang pertama yang mengakui kenabian suaminya, dan wanita pertama yang memeluk Islam. Dia turut menenangkan hati Rasulullah, di kala kegalauan Nabi sewaktu wahyu pertama turun. Khadijah (r.ha) berkata, Tidak demikian, tetapi bergembiralah. Maka demi Allah, Allah takkan Mencelakakan engkau selamanya; engkau suka menyambungkan tali silaturahim, dan selalu jujur dalam bicara, meringankan derita orang lain, menyantuni orang tak mampu, menjamu tamu, dan menolong orang lain untuk mendapatkan haknya.[13] Sepanjang hidupnya bersama Nabi, Khadijah begitu setia menyertainya dalam setiap peristiwa suka dan duka. Setiap kali suaminya ke Gua Hira’, ia pasti menyiapkan semua perbekalan dan keperluannya. Seandainya Nabi Muhammad agak lama tidak pulang, Khadijah akan melihat untuk memastikan keselamatan suaminya. Sekiranya Nabi Muhammad khusyuk bermunajat, Khadijah tinggal di rumah dengan sabar sehingga Beliaau pulang. Apabila suaminya mengadu kesusahan serta berada dalam keadaan gelisah, dia coba sekuat mungkin untuk mententram dan menghiburkan, sehingga suaminya benar-benar merasai tenang. Setiap ancaman dan penganiayaan dihadapi bersama. Allah mengkaruniakannya 6 orang anak, yaitu Qasim, Abdullah, Zainab, Ruqaiah,Ummi Kultsum, dan Fatimah.

Salam dari Tuhan-nya dan Jibril

Diriwayatkan dalam hadits shahih, dari Abu Hurairah, dia berkata:Jibril datang kepada Nabi, lalu berkata:”Wahai, Rasulullah, ini Khadijah telah datang membawa sebuah wadah berisi kuah, makanan atau minuman. Apabila dia datang kepadamu, sampaikan kepadanya salam dari Tuhan-nya dan beritahukan kepadanya tentang sebuah rumah di syurga, (terbuat) dari mutiara yang tiada suara ribut di dalamnya dan tiada kepayahan.[14]

Dalam banyak kegiatan peribadatan Nabi Muhammad, Khadijah pasti bersama dan membantunya, seperti menyediakan air untuk mengambil wudhu. Nabi Muhammad menyebut keistimewaan terpenting Khadijah dalam salah satu sabdanya, “Di saat semua orang mengusir dan menjauhiku, ia beriman kepadaku. Ketika semua orang mendustakan aku, ia meyakini kejujuranku. Sewaktu semua orang menyisihkanku, ia menyerahkan seluruh harta kekayaannya kepadaku.”

Wafatnya

Khadijah telah hidup bersama-sama Nabi Muhammad selama 25 tahun dan wafat dalam usia 64 tahun 6 bulan. Dia meninggal di gunung Hujun, dan dimakamkan di pemakaman dekat Mekkah.[15] Tahun meninggalnya dikenal sebagai Amul Huzni (Tahun Dukacita).[11]

Referensi

  1. ^ Muhammad ibn Saad, Tabaqat vol. 8. Translated by Bewley, A. (1995). The Women of Madina, p. 10. London: Ta-Ha Publishers.
  2. ^ Ibn Ishaq (2001). The Life Of Muhammad. hlm. 82. ISBN 0196360331. 
  3. ^ Lings (1983). Muhammad: His Life Based on the Earliest Sources. Inner Traditions Internationalist. 
  4. ^ Guillaume (1955). The Life of Muhammad. Oxford. 
  5. ^ Al-Tabari. History of Al-Tabari, Vol. 39. hlm. 161. 
  6. ^ Al-Tabari. History of Al-Tabari volume 39. hlm. 170. 
  7. ^ "Sunan Ibn Majah 1877 - The Chapters on Marriage - كتاب النكاح - Sunnah.com - Sayings and Teachings of Prophet Muhammad (صلى الله عليه و سلم)". sunnah.com. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2021-08-18. Diakses tanggal 2021-08-18. 
  8. ^ "Sahih Muslim 1422d - The Book of Marriage - كتاب النكاح - Sunnah.com - Sayings and Teachings of Prophet Muhammad (صلى الله عليه و سلم)". sunnah.com. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2021-08-18. Diakses tanggal 2021-08-18. 
  9. ^ "Sahih al-Bukhari 3536 - Virtues and Merits of the Prophet (pbuh) and his Companions - كتاب المناقب - Sunnah.com - Sayings and Teachings of Prophet Muhammad (صلى الله عليه و سلم)". sunnah.com. Diakses tanggal 2021-07-27. 
  10. ^ "Sahih al-Bukhari 3903 - Merits of the Helpers in Madinah (Ansaar) - كتاب مناقب الأنصار - Sunnah.com - Sayings and Teachings of Prophet Muhammad (صلى الله عليه و سلم)". sunnah.com. Diakses tanggal 2021-07-27. 
  11. ^ a b Yaqut, Syaikh Muhammad (Oktober 2014). "Pelajaran Berharga dari Kehidupan Khadijah". Qiblati. 9 (2): 73 – 77. ISSN 1907-0039. 
  12. ^ https://kehidupannabimuhammadsaw.wordpress.com/2010/07/01/kisah-cinta-di antara-siti-khadijah-ra-dengan-nabi-muhammad-saw/
  13. ^ Hadits riwayat Bukhari no.4572
  14. ^ Shahih Bukhari, Bab Perkawinan Nabi Shallallahu alaihi wasallam dengan Khadijah dan Keutamaannya, 1/539.
  15. ^ Adz-Dzahabi, Siyar A'lamin Nubala 2/112.

Pranala luar

Read other articles:

هذه المقالة بحاجة لصندوق معلومات. فضلًا ساعد في تحسين هذه المقالة بإضافة صندوق معلومات مخصص إليها.   لمعانٍ أخرى، طالع كلية الطب (توضيح). كلية طب جامعة الزقازيق هي كلية طب مصرية تابعة لجامعة الزقازيق، أنشئت سنة 1971 وعميدها الحالي هو الأستاذ الدكتور احمد عناني.[1] تمن�...

 

Speech that expresses hatred towards individuals or groups Not to be confused with profanity. Part of a series onDiscrimination Forms Institutional Structural Attributes Age Caste Class Dialect Disability Genetic Hair texture Height Language Looks Mental disorder Race / Ethnicity Skin color Scientific racism Rank Sex Sexual orientation Species Size Viewpoint Social Arophobia Acephobia Adultism Anti-albinism Anti-autism Anti-homelessness Anti-drug addicts Anti-intellectualism Anti-int...

 

Si ce bandeau n'est plus pertinent, retirez-le. Cliquez ici pour en savoir plus. Cet article ne cite pas suffisamment ses sources (février 2018). Si vous disposez d'ouvrages ou d'articles de référence ou si vous connaissez des sites web de qualité traitant du thème abordé ici, merci de compléter l'article en donnant les références utiles à sa vérifiabilité et en les liant à la section « Notes et références » En pratique : Quelles sources sont attendues ? C...

American actor (born 1937) Dustin HoffmanHoffman in 2013BornDustin Lee Hoffman (1937-08-08) August 8, 1937 (age 86)Los Angeles, California, U.S.Other namesSam EticEducation Santa Monica College Los Angeles Conservatory of Music Pasadena Playhouse Actors Studio OccupationActorYears active1960–presentPolitical partyDemocraticSpouses Anne Byrne ​ ​(m. 1969; div. 1980)​ Lisa Gottsegen ​(m. 1980)​Children...

 

1988 studio album by Slick RickThe Great Adventures of Slick RickStudio album by Slick RickReleasedNovember 1, 1988[1]GenreGolden age hip hopLength49:46LabelDef JamColumbiaProducerJam Master JayJerry MartinSlick RickThe Bomb SquadSlick Rick chronology The Great Adventures of Slick Rick(1988) The Ruler's Back(1991) Singles from The Great Adventures of Slick Rick Teenage LoveReleased: November 1988 Children's StoryReleased: April 4, 1989 Hey Young WorldReleased: June 15, 1989 T...

 

Pour les articles homonymes, voir Sikorsky. Si ce bandeau n'est plus pertinent, retirez-le. Cliquez ici pour en savoir plus. Cet article ne cite pas suffisamment ses sources (juillet 2015). Si vous disposez d'ouvrages ou d'articles de référence ou si vous connaissez des sites web de qualité traitant du thème abordé ici, merci de compléter l'article en donnant les références utiles à sa vérifiabilité et en les liant à la section « Notes et références ». En pratique&#...

Person who smuggles contraband and illegal drugs to another border Plain radiograph of the abdomen of a drug mule showing swallowed drug capsules German Customs Officer with seized cocaine containers (Bodypacks) A mule or courier is someone who personally smuggles contraband across a border (as opposed to sending by mail, etc.) for a smuggling organization. The organizers employ mules to reduce the risk of getting caught themselves. Methods of smuggling include hiding the goods in vehicles or...

 

Si ce bandeau n'est plus pertinent, retirez-le. Cliquez ici pour en savoir plus. Cet article ne cite pas suffisamment ses sources (février 2021). Si vous disposez d'ouvrages ou d'articles de référence ou si vous connaissez des sites web de qualité traitant du thème abordé ici, merci de compléter l'article en donnant les références utiles à sa vérifiabilité et en les liant à la section « Notes et références ». En pratique : Quelles sources sont attendues ? ...

 

Animated, color-coded map showing the various continents. Depending on the convention and model, some continents may be consolidated or subdivided: for example, Eurasia is often subdivided into Europe and Asia (red shades), while North and South America are sometimes recognized as one American continent (green shades). A continent pass[1][2] (usually called something like Europe (air)pass, Pacific (air)pass or American (air)pass) is a product and service of an airline alliance...

Traditional Jewish pancake BlintzTraditional cheese blintzes topped with blackberry compoteAlternative namesBlintzesTypeJewish cuisinePlace of originEastern Europe, Israel, other countries with a significant remaining Jewish populationCreated byAshkenazi Jewish community of Central and Eastern EuropeServing temperatureHot, traditionally with sour cream or fruit compoteMain ingredientsFlour, water, milk, egg, kosher salt, sugar, traditionally filled with farmer's cheese, or also cottage cheese...

 

この項目には、一部のコンピュータや閲覧ソフトで表示できない文字が含まれています(詳細)。 数字の大字(だいじ)は、漢数字の一種。通常用いる単純な字形の漢数字(小字)の代わりに同じ音の別の漢字を用いるものである。 概要 壱万円日本銀行券(「壱」が大字) 弐千円日本銀行券(「弐」が大字) 漢数字には「一」「二」「三」と続く小字と、「壱」「�...

 

Resort and waterpark This article is about the resort hotel and indoor water park. For the adjacent theme park and outdoor water park, see Six Flags Great Escape and Hurricane Harbor. Six Flags Great Escape Lodge & Indoor WaterparkGeneral informationLocationQueensbury, New YorkAddress89 Six Flags Dr, Queensbury, New YorkCoordinates43°21′07″N 73°41′48″W / 43.35194°N 73.69667°W / 43.35194; -73.69667Opened2006OwnerSix FlagsWebsitewww.sixflagsgreatescapelod...

American football player (1932–1993) Don DohoneyDohoney from The 1954 WolverineBorn:March 4, 1932Died:July 4, 1993(1993-07-04) (aged 61)Meridian, Michigan, U.S.Career informationPosition(s)EndCollegeMichigan State CollegeNFL draft1954, Round: 5, Pick: 50Drafted byChicago CardinalsCareer historyAs player1953Michigan St. Spartans Career highlights and awards Consensus All-American (1953) First-team All-Big Ten (1953) Donald Clay Dohoney (March 4, 1932 – July 4, 1993...

 

Национальное аэрокосмическое агентство Азербайджана Штаб-квартира Баку, ул. С. Ахундова, AZ 1115 Локация  Азербайджан Тип организации Космическое агентство Руководители Директор: Натиг Джавадов Первый заместитель генерального директора Тофик Сулейманов Основание Осн�...

 

Il Monte è una figura araldica. Può avere una vetta o cima (e non si dice) o più. Si rappresenta con triangoli ondulati, che accennino al suo profilo naturale, oppure a foggia tedesca come trifogliate, o all'italiana con cilindri coperti da calotte sferiche che si sovrappongono alternandosi e si dicono colli. Questi monti possono uscire dalla punta dello scudo, o di una partizione o pezza, o essere isolati; in questo caso, si dicono ristretti. I monti, o monticelli, ristretti, si dicon...

Public Prosecution ServiceMinistério PúblicoBody of magistrates overviewFormed1832JurisdictionPortugalHeadquartersLisbonMottoPortuguese: Em Defesa da Legalidade Democrática, lit. 'In defense of democratic legality'Body of magistrates executiveLucília Maria das Neves Franco Morgadinho Gago, Prosecutor General of the Republic[1]Websiteen.ministeriopublico.pt The Public Prosecution Service (Portuguese: Ministério Público; lit. 'Public Ministry'; MP) is the body ...

 

English singer For the Scottish-born Australian football coach, see Ian Gillan (football coach). Ian GillanIan Gillan performing live with Deep Purple in Germany, July 2022Background informationBorn (1945-08-19) 19 August 1945 (age 78)Chiswick, Middlesex, EnglandGenresHard rockheavy metalOccupationsSingersongwriterInstrumentsVocalsharmonicapercussionYears active1962–presentLabelsIndependentMember ofDeep PurpleFormerly ofThe JavelinsEpisode SixIan Gillan BandGillanBlack SabbathGillan &a...

 

Alcoholic drink made by fermentation of grapes or other fruits and foods This article is about the drink. For other uses, see Wine (disambiguation). WineGlasses of red and white wineTypeAlcoholic beverageAlcohol by volume 5–16%[1]IngredientsVaries; see WinemakingVariants Red White Rosé Orange Sparkling Dessert Wine is an alcoholic drink made from fermented fruit. Yeast consumes the sugar in the fruit and converts it to ethanol and carbon dioxide, releasing heat in the process....

Disambiguazione – Se stai cercando l'omonimo calciatore bosniaco, vedi Dario Šarić (calciatore). Questa voce sull'argomento cestisti croati è solo un abbozzo. Contribuisci a migliorarla secondo le convenzioni di Wikipedia. Segui i suggerimenti del progetto di riferimento. Dario ŠarićNazionalità Croazia Altezza206 cm Peso104 kg Pallacanestro RuoloAla grande / centro Squadra Denver Nuggets CarrieraSquadre di club 2009 Zrinjevac10 (21)2009-2010 KK Zagabria2 (2)2...

 

Mountain Rock with Kevin Borich on stage Music festivals have a long and chequered history in New Zealand. The first large outdoor rock music festivals were Redwood 70 in 1970 and the Great Ngaruawahia Music Festival in 1973. The largest was the 1979 Nambassa festival, one of several Nambassa festivals held around that time, in Golden Valley, just north of Waihi. There are regular jazz, folk, ethnic and country music awards and festivals, some of which have been in existence for decades. Larg...