Pada tahun 1901, Keresidenan Jepara menjadi asisten keresidenan di bawah Keresidenan Semarang. Hal ini berlangsung selama 27 tahun, ketika wilayah bekas keresidenan Jepara dipisahkan lagi dari Keresidenan Semarang untuk membentuk Keresidenan Kudus.
Meskipun sekarang ini pembagian administratif berdasarkan karesidenan sudah tidak digunakan lagi, tetapi kendaraan bermotor yang didaftarkan di mantan wilayah karesidenan ini, hampir semua menyandang kode "H" sebagai huruf awal. Kecuali Grobogan, sejak 2007 menyandang kode "K" seperti pelat kendaraan eks-Karesidenan Pati, namun sebelum tahun 2007, Grobogan pernah menyandang kode "H" dengan akhiran F/P.
Residen
Berikut adalah daftar residen yang pernah memimpin Semarang.