Fluffernutter (disebut pula roti lapis selai kacang dan marshmallow) adalah roti lapis berisi selai kacang dan krim marshmallow yang umumnya disajikan menggunakan roti putih. Terdapat beberapa variasi fluffernutter, seperti penggunaan roti gandum atau penambahan bahan manis, asin, dan gurih. Istilah fluffernutter dapat merujuk pada makanan lain (umumnya hidangan penutup) yang menggunakan krim marshmallow.
Roti lapis ini pertama kali dibuat pada awal abad ke-20 setelah ditemukannya krim marshmallow, olesan dengan rasa manis seperti marshmallow, di Massachusetts. Resep roti lapis berisi selai kacang dan krim marshmallow pertama kali dipublikasikan ketika Perang Dunia I. Istilah "fluffernutter" diperkenalkan oleh agensi pemasaran pada 1960 sebagai langkah yang dianggap efektif dalam memasarkan roti lapis.
Roti lapis ini populer di New England dan sempat diusulkan sebagai roti lapis resmi untuk negara bagian Massachusetts.
Resep dan variasi
Fluffernutter dibuat dengan mengoles selai kacang di sehelai roti dan krim marshmallow dengan jumlah yang sama di sehelai roti lainnya. Kedua helai roti tersebut kemudian ditumpuk untuk membentuk sebuah roti lapis.[1] Terdapat beberapa variasi fluffernutter, seperti mengganti roti putih dengan roti gandum,[2] mengganti olesan selai kacang dengan Nutella,[3] menambah bahan manis seperti pisang,[4] atau menambah bahan gurih seperti bakon.[5]Fluffernutter itu sendiri seringkali dianggap sebagai variasi dari roti lapis selai kacang dan jelly. Berhubung makanan ini juga kerap dianggap sebagai makanan anak-anak,[6] resep fluffernutter telah beberapa kali diubah untuk menyesuaikan lidah orang dewasa. Sebagai contoh, terdapat variasi fluffernutter sebagai hidangan pembuka berupa kerucut es krim yang dibakar dan ditambahkan sesendok selai kacang beserta krim marshmallow panggang di atasnya.[7]
Istilah fluffernutter juga digunakan untuk mendeskripsikan makanan lain yang menggunakan selai kacang dan krim marshmallow, seperti kukis dan kue mangkuk fluffernutter.[8][9]Durkee-Mower, produsen krim marshmallow bermerek Marshmallow Fluff, memproduksi sebuah buku masakan yang berisi resep-resep aneka macam fluffernutter.[10] Pada 2006, Brigham's Ice Cream dan Durkee-Mower memperkenalkan es krim rasa fluffernutter, es krim vanila dengan tambahan selai kacang dan produk Marshmallow Fluff.[11]Fluffernutter juga merupakan nama dari sebuah permen yang diproduksi oleh perusahaan Boyer Brothers pada 1969.[12]
Sejarah
Krim marshmallow, salah satu bahan baku fluffernutter, ditemukan pada awal abad ke-20. Pada 1917 di Somerville, Massachusetts, Archibald Query membuat sebuah olesan dengan rasa manis mirip marshmallow yang ia sebut sebagai Marshmallow Creme. Sementara itu di Melrose, Massachusetts pada 1913, Amory dan Emma Curtis membuat sebuah kreasi bernama Snowflake Marshmallow Creme.[13] Selama terjadinya Perang Dunia I, Emma Curtis mempublikasikan resep untuk sebuah hidangan bernama Liberty Sandwich, roti lapis berbahan haver yang diolesi menggunakan selai kacang dan Snowflake Marshmallow Creme.[14] Resep tersebut ia bagikan kepada konsumennya pada 1918, resep yang kini diyakini sebagai awal terciptanya roti lapis fluffernutter.[15] Label dan buku kecil lain yang diterbitkan oleh Curtis bersaudara juga menyarankan tambahan kacang cincang dan zaitun di atas roti lapis.[15]
Kelangkaan gula selama Perang Dunia I mengganggu penjualan Marshmallow Creme milik Archibald Query sehingga ia menjual resep olesan tersebut kepada dua orang dari Swampscott, Massachusetts bernama H. Allen Durkee dan Fred L. Mower pada 1920. Kedua orang itu kemudian mendistribusikan produk Marshmallow Creme melalui perusahaan mereka yang bernama Durkee-Mower Inc.[13] Mereka menamai produk tersebut Toot Sweet Marshmallow Fluff.[16] Pada 1960, roti lapis dengan krim marshmallow dan selai kacang mulai dikenal dengan nama fluffernutter setelah firma pemasaran yang dipekerjakan oleh Durkee-Mower menggunakan nama tersebut sebagai bagian dari pemasaran.[13][14][16]Fluffernutter saat ini telah terdaftar sebagai merek dagang Durkee-Mower, meskipun merek dagang yang terdaftar di Amerika Serikat hanya mencakup es krim dan resep cetak. Pada 2006, Durkee-Mower menggugat Williams-Sonoma, Inc. di Pengadilan Distrik Massachusetts karena diduga menggunakan nama Fluffernutter untuk produk permen marshmallow dan selai kacang berlapis coklat mereka.[17]
Pada Juni 2006, Jarrett Barrios, Senat dari negara bagian Massachusetts, mendapat perhatian karena mengajukan usulan kepada badan legislatif untuk membatasi penyajian fluffernutter di sekolah negeri di Amerika Serikat. Barrior melakukan hal tersebut setelah mendapati anaknya terlalu sering diberi makanan fluffernutter oleh sebuah sekolah dasar di Cambridge, Massachusetts. Ia mengusulkan agar sekolah dasar membatasi penyajian fluffernutter menjadi hanya sekali sepekan.[18][19] Proposal ini dikritisi karena memberikan contoh bahwa badan legislatif terlalu mengurusi hal-hal trivial dan intrusif. Sementara itu, pendukung Barrios mendukung proposal tersebut dengan dasar masalah kegemukan pada anak-anak.[18] Salah satu orang yang mengritisi proposal tersebut ialah perwakilan dari negara bagian Massachusetts di Dewan Perwakilan Rakyat Amerika Serikat, Kathi-Anne Reinstein, yang kebetulan tinggal di Distrik Revere, dekat Lynn atau tempat Marshmallow Fluff pertama kali dibuat.[19] Ia mengklaim akan "berjuang sampai mati untuk Fluff" dan mendukung rencana badan legislatif yang akan menjadikan fluffernutter sebagai roti lapis resmi asal daerah tersebut.[19] Meskipun demikian, keputusan tersebut gagal disahkan dan upaya kedua Reinstein untuk mengusulkan hal tersebut pada 2009 juga gagal.[14][20] Pendukung-pendukung rencana tersebut mengatakan bahwa fluffernutter memiliki keterkaitan erat dengan masa kecil dan Massachusetts.[20]
Pada 2021, Merriam-Webster menambahkan kata fluffernutter dalam kamus mereka.[21]
Dalam budaya populer
Selain makanan, istilah fluffernutter juga sering digunakan untuk mendeskripsikan suatu hal yang tidak atau hanya memiliki sedikit nilai budaya.[22][23] Di sisi lain, beberapa penulis menganggap fluffernutters dan krim marshmallow sebagai sumber nostalgia masa kecil dan kebanggaan wilayah tertentu.[18][24]
Roti lapis ini berkaitan erat dengan negara bagian New England dan Massachusetts, khususnya Somerville (tempat Archibald Query pertama kali membuat Marshmallow Fluff) dan Lynn (tempat Durkee-Mower memproduksi produk tersebut selama beberapa tahun).[6] Somerville menggelar festival tahunan bernama "What the Fluff?" untuk menghargai keberadaan Marshmallow Fluff dan roti lapis fluffernutter. Festival ini berisi acara musik, seni, permainan, dan kontes memasak menggunakan bahan baku Fluff dan fluffernutter. Pada 2011, Richard Michael Linnehan, seorang astronaut NASA yang dilahirkan di Lowell, memakan sebuah fluffernutter dalam misinya di Stasiun Luar Angkasa Internasional sekaligus bertindak sebagai juri kontes memasak dalam festival What the Fluff tahun itu.[25]
8 Oktober diperingati sebagai Hari Fluffernutter Nasional di Amerika Serikat.[13]
^Fitzgerald, Maureen (1 Desember 2011). "Bite-size foods cherished from childhood are served by a New York caterer at the most swellegant holiday parties". The Philadelphia Inquirer.
^"The Online Yummy Book". marshmallowfluff.com. Durkee-Mower. Diarsipkan dari versi asli tanggal 26 Maret 2006. Diakses tanggal 31 Januari 2022.Parameter |url-status= yang tidak diketahui akan diabaikan (bantuan)
^"Top Picks: 4th of July on PBS, letters to Harry Potter, jazz masters, and more; PBS presents their annual "A Capitol Fourth" concert, Harry Potter's fan mail, Sony celebrates 40 years of jazz, and more recommendations". The Christian Science Monitor. 30 Juni 2011.