Ir. Rozik Boedioro Soetjipto (lahir 20 Agustus 1943) adalah Menteri Negara Pekerjaan Umum pada Kabinet Persatuan Nasional periode 1999—2001. Sebelumnya, ia adalah Dirjen Pertambangan Umum (Deptamben). Rozik yang memiliki seorang istri dan seorang anak, menguasai bahasa Inggris, bahasa Prancis, dan bahasa Belanda. Ia pernah mengambil doktoral di Universitas Katolik Leuven, Belgia dengan judul "The effect of ethylenediamine on the selective recovery of some transition metals using ion exchange resins".[1]
Pada 27 Januari 2012 ia dipilih menjadi Presiden Direktur PT. Freeport Indonesia, menggantikan Armando Mahler.[2] Sebelumnya sejak tahun 2000, ia sudah menjabat sebagai salah satu Komisaris Freeport Indonesia.[3] Jabatannya di Freeport berakhir pada 2015, ia digantikan oleh Maroef Sjamsuddin yang sebelumnya adalah Wakil Kepala Badan Intelijen Negara (BIN).[4]
Referensi