Gadolinium diiodida adalah sebuah senyawaanorganik dengan rumus GdI2. Senyawa ini adalah sebuah elektrida, dengan rumus ionik Gd3+(I−)2e−,[2] dan oleh karena itu bukan senyawa gadolinium(II) sesungguhnya. Ia bersifat feromagnetik pada suhu 276 K dengan magnetisasi saturasi 7,3 B; ia menunjukkan magnetoresistansi negatif yang besar (~70%) pada 7 T di dekat suhu kamar.[3] Gadolinium diiodida dapat diperoleh dengan mereaksikan gadolinium dan gadolinium triiodida pada suhu tinggi:[4]
Gd + 2 GdI3 → 3 GdI2
GdI2 dapat bereaksi dengan hidrogen pada suhu tinggi (800 °C) untuk menghasilkan gadolinium hidrogen iodida (GdI2H0,97[5]).[6]
Referensi
^Haynes, William M. (2012). CRC handbook of chemistry and physics : a ready-reference book of chemical and physical data. Boca Raton, Fla.: CRC. hlm. 84. ISBN978-1-4398-8049-4. OCLC793213751.
^Greenwood, Norman N.; Earnshaw, A. (1997), Chemistry of the Elements (edisi ke-2), Oxford: Butterworth-Heinemann, hlm. 1240–1242, ISBN0-7506-3365-4Pemeliharaan CS1: Banyak nama: authors list (link)
^K Ahn, C Felser, R Seshadri, R.K Kremer, A Simon (Mei 2000). "Giant negative magnetoresistance in GdI2". Journal of Alloys and Compounds (dalam bahasa Inggris). 303-304: 252–256. doi:10.1016/S0925-8388(00)00668-X. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2022-01-23. Diakses tanggal 17 Februari 2024.Parameter |url-status= yang tidak diketahui akan diabaikan (bantuan)Pemeliharaan CS1: Banyak nama: authors list (link)
^Michaelis, C.; Mattausch, H.; Simon, A. LnHal2Hn - new phases in the ternary system lanthanide/halogen/hydrogen. II: preparation. Zeitschrift fuer Anorganische und Allgemeine Chemie, 1992. 610: 23-27. ISSN0044-2313.