Pariwisata di Timor Leste adalah salah satu sumber pendapatan Timor Leste. Pada tahun 2009 sekitar 26.714 orang telah mengunjungi Timor Leste.[1] Selain warga negara Portugal dan Indonesia hanya bisa mengurus visa pada saat kedatangan di Bandar Udara Internasional Presidente Nicolau Lobato dan pelabuhan Dili sedangkan warga negara Portugal dibebaskan dari visa sedangkan warga negara Indonesia dapat mengurus visa pada saat kedatangan di seluruh perbatasan dan pintu masuk.[2]
Referensi
Pranala luar