Ni Made Kurniati Andika

Ni Made Kurniati Andika yang akrab dipanggil Kurnia adalah seniman perempuan dari Denpasar, Bali yang lahir pada 1976. Kurnia sudah menyukai dan menggeluti bidang melukis sejak masa kanak-kanak. Ia mulai serius memperlajari seni saat menjadi pelajar di Sekolah Menengah Pertama (SMP). Keluarga dan kerabat Kurnia mendukung kariernya di bidang seni karena mereka tahu betul betapa pentingnya seni bagi Kurnia. Meski Kurnia tidak berasal dari keluarga seniman dan tidak tinggal di lingkungan yang dekat dengan seniman senior, ia menemukan inspirasi dan idenya sendiri yang mendorongnya untuk terus mengembangkan diri sebagai seniman.[1]

Pendidikan

Lulus dari Sekolah Menengah Pertama (SMP), Kurnia kemudian melanjutkan studi Sekolah Menengah Atas khusus kesenian di Denpasar.[1] Setelah lulus, ia menempuh pendidikan seni di Sekolah Tinggi Seni Indonesia (STSI) yang sekarang berubah nama menjadi Institut Seni Indonesia (ISI) di Denpasar.[2]

Inspirasi

Karya seni lukis Kurnia terinspirasi dari hal-hal yang membuatnya tergugah, atau hal-hal yang menurutnya penting secara pribadi, misalnya bulan.[1]

Kiprah di Bidang Seni

Sejak 1996, Kurnia sudah mulai banyak terlbibat dalam berbagai pameran.[3] Salah satu pamerannya ialah "Vertikal" yang digelar di Rare Angon Fine Art Gallery, Jalan Danau Tamblingan No. 17, Sanur. Dalam pameran ini ia bersama 21 perupa lainnya yang tergabung dalam Kelompok Hitam Putih memamerkan karya dengan format seragam yakni bidang vertikal berukuran 150 x 35 cm.[4] Selain itu, Kurnia juga pernah terlibat dalam pameran "Merah" bersama Kelompok Hitam Putih yang digelar di Tama Gallery yang berlokasi di bilangan Monkey Forest, Ubud. Pada pameran yang berlangsung pada 10 Desember 2004 - 3 Januari 2005 ini, Kurnia memamerkan lukisan berjudul "Korset".[2] Kurnia juga pernah menggelar pameran solo di Seniwati Gallery dengan tajuk "Gaya Wanita" yang digelar pada 7 April - 2 Mei 2002.[5]

Referensi

  1. ^ a b c "Artists Biographies". Ricefields Gallery. 19 Desember 2004. 
  2. ^ a b Man, Gung (19 Desember 2004). "Ketika Merah Jadi Kesepakatan: Dari Pameran Kelompok Hitam Putih". Bali Post. 
  3. ^ asianweek.com
  4. ^ Dedok (3 Agustus 2003). "Realis sampai Abstrak di Ruang Vertikal". Bali Post. 
  5. ^ "Gebyar". Bali Post. 7 April 2002.