Ngebut Kawin |
---|
Poster rilis teatrikal |
Sutradara | G. Soeharjanto |
---|
Produser | |
---|
Ditulis oleh | Cassandra Massardi |
---|
Pemeran | |
---|
Penata musik | Time Warp |
---|
Sinematografer | Rendra Yusworo |
---|
Penyunting | Agoy |
---|
Perusahaan produksi | |
---|
Tanggal rilis |
- 11 Februari 2010 (2010-02-11)
|
---|
Durasi | 88 menit |
---|
Negara | Indonesia |
---|
Bahasa | Bahasa Indonesia |
---|
Ngebut Kawin adalah film komedi percintaan Indonesia tahun 2010 yang disutradarai oleh G. Soeharjanto dan ditulis oleh Cassandra Massardi. Film ini dibintangi oleh Ringgo Agus Rahman, Vincent Ryan Rompies, dan Wiwid Gunawan sebagai pemeran utama. Film produksi MD Pictures ini dirilis pada 11 Februari 2010 di bioskop Indonesia.[1]
Sinopsis
Ones (Ringgo Agus Rahman) bekerja sebagai sopir taksi di Jakarta. Hidup pas-pasan tidak membuat Ones patah semangat menjaga engkongnya (Hengky Solaiman) berumur 100 tahun, yang bercita-cita ingin mati secepatnya. Begitu semangatnya Ones untuk membahagiakan engkong, Ones membelikan engkong kursi pijat dengan berhutang kepada Bos Rambo (Boneng). Namun tunggakan yang tidak terbayar, Bos Rambo mengancam akan menarik taksinya.
Baru kembali ke tanah air dari Arab, Ningsih (Wiwid Gunawan) menyewa taksi Ones untuk mengantarnya pulang kampung di Indramayu dengan iming-iming uang dalam jumlah besar. Tergiur, Ones pun setuju, tetapi di perjalanan, Ones harus membayar semua makan dan jajan Ningsih yang banyak. Alasan Ningsih, dia belum menukar dollar. Di tengah jalan, taksinya mogok. Ones harus menggendong Ningsih sampai rumah. Sesampai di rumah, Ningsih meminta Ones mengaku menjadi calon suaminya selama lima menit, dengan janji tambahan uang. Mendengar Ningsih memiliki calon suami, cowok kampung yang naksir dengan NIngsih, Cecep (Vincent Rompies) langsung kalap dan buru-buru melamar Ningsih juga.
Orang tua Ningsih melakukan fit and proper test bagi Ones dan Cecep. Apakah kebohongan Ningsih akan terbongkar? Bagaimana akhir hubungan Ningsih, Ones dan Cecep?[2]
Pemeran
Penampilan spesial
Referensi
Pranala luar
{{Guntur Soeharjanto]]