Lebbae, Ajangale, Bone

Lebbae
Negara Indonesia
ProvinsiSulawesi Selatan
KabupatenBone
KecamatanAjangale
Kode Kemendagri73.08.18.2011 Edit nilai pada Wikidata
Luas12,5 km²
Jumlah penduduk2.001 jiwa
Kepadatan160 jiwa/km²
Peta
PetaKoordinat: 4°17′10.46″S 120°5′6.43″E / 4.2862389°S 120.0851194°E / -4.2862389; 120.0851194


Lebbae merupakan sebuah desa yang terletak di Kecamatan Ajangale, Kabupaten Bone, Provinsi Sulawesi Selatan, Indonesia. Desa Lebbae berada dekat dengan Kabupaten Soppeng.

Wilayah

Secara administratif, Lebbae merupakan salah satu desa yang ada di Kecamatan Ajangale, Kabupaten Bone.[butuh rujukan] Wilayah Desa Lebbae terdiri dari tiga dusun yaitu Dusun Tanrung, Dusun Ajangmatekko, dan Dusun Lebbae. Desa Lebbae berjarak 9 km dari ibu kota Kecamatan Anjangale yaitu Pompanua. Jaaknya dari ibu kota Kabupaten Bone yaitu Kecamatan Watampone adalah 54 km. Sedangkan jaraknya dari ibu kota Provinsi Sulawesi Selatan yaitu Kota Makassar adalah 185 km.[butuh rujukan]

Luas wilayah Desa Lebbae adalah 12,5 km2. Lahan yang ada di Desa Lebbae dimanfaatkan untuk perkebunan, pertanian, dan persawahan.[butuh rujukan]

Demografi

Pada tahun 2010, jumlah penduduk di Desa Lebbae sebanyak 2.001 jiwa dengan kepadatan penduduk sebesar 160 jiwa/km2. Agama yang dianut adalah Islam.[butuh rujukan]

Iklim

Wilayah Desa Lebbae termasuk daerah beriklim sedang. Kelembapan udara berkisar antara 95%-99% dengan suhu berkisar 26–34 °C.[butuh rujukan]

Topografi

Wilayah Desa Lebbae pada umumnya adalah dataran rendah. Datarannya dilalui oleh dua sungai.[butuh rujukan]

Sarana dan prasarana

Desa Lebbae memiliki sebuah pasar bernama Pasar Sentral Tanrung. Sarana olahraga yang ada Desa Lebbae adalah Lapangan Sepak Bola Andi Bintang. Desa Lebbae juga memiliki tiga buah masjid yaitu Masjid Jami Nurul Yaqin, Masjid Al-Amin, dan Masjid Al-Qadar. Selain itu, terdapat sebuah musala. Di Desa Lebbae terdapat beberapa lembaga pendidikan yaitu TK Peleondro, SD 113 Lebbae, SD Lebbae, MIS Tanrung dan SLTP 4 Ajangale. Sementara itu, ada pula fasilitas kesehatan bernama Puskesmas Pembantu Tanrung dan terdapat pabrik untuk mengolah gabah menjadi beras.[butuh rujukan]

Referensi