Langensendelbach adalah kotamadya di Forchheim, Bayern, Jerman. Di sini tinggal sekitar 3.500 jiwa. Langensendelbach memiliki 2 desa, yakni Bräuningshof dan Langensendelbach..
Sejarah
Langensendelbach disebutkan pertama kali pada tanggal 13 Juli1062. Setelah itu, Langensendelbach menjadi bagian Keuskupan Bamberg. Pada tahun 1400 dibangun Kapel St. Petrus dan Paulus, dan disusul gereja kecil bergaya Gothik pada abad XIV/XV. Pada tahun 1896, seorang pendeta bernama Wölfel menemukan pemakaman kuno yang berasal dari abad V.
Dalam Perang Dunia I, 22 orang penduduk Langensendelbach tewas. Dalam Perang Dunia II, 88 pria harus bertempur, 19 orang tewas dalam perang atau di penjara. Beberapa hari sebelum perang berakhir, pasukanSchutzstaffel hadir di Langensendelbach. Angkatan Darat Amerika Serikat menyerang mereka dengan meninggalkan korban tewas 1 pria dan 3 anak.
