Kegagalan pasar

Vilvredo Pareto, kontribusi teori efisiensinya sering digunakan untuk menganalisis ketidakefisienan suatu pasar.

Kegagalan pasar adalah suatu kondisi dimana pasar mengalami kegagalan dalam menyediakan kebutuhan pasar secara efisien atau ketimpangan antara produsen dan konsumen.[1] Dalam hal ini, mekanisme pasar yang tidak effisien akan menyebabkan kebutuhan pasar yang dihasilkan menjadi terlalu banyak atau terlalu sedikit.[2] Implikasi ekstrim dari fenomena ini adalah kolapsnya pasar tersebut sehingga tidak dihasilkannya lagi komoditas pasar terkait. Kegagalan pasar dapat juga diartikan sebagai kegagalan dari suatu institusi, yang berkaitan dengan pasar atau pengaturannya dalam menyokong aktivitas yang diperlukan juga menghentikan aktivitas yang tidak diperlukan dalam kegiatan pasar.[3] Kegagalan pasar terjadi ketika mekanisme harga gagal memperhitungkan keseluruhan harga dan keuntungan yang berkaitan dengan penyediaan maupun konsumsi dari suatu barang dan jasa. Hal ini kemudian berdampak pada alokasi atau penggunaan yang tidak effisien.[4] Istilah kegagalan pasar pertama kali digunakan pada tahun 1958,[3] namun fondasi konseptual dari kegagalan pasar telah muncul pada abad ke-18.[5]

Kegagalan pasar dapat terjadi karena beberapa faktor misalnya: praktek monopoli atau oligopoli(kartel), barang publik, eksternalitas, dan informasi yang tidak lengkap atau asimetris .[1][2][6] Selain fakto-faktor tersebut, aktivitas pasar juga dipengaruhi suatu regulasi atau peraturan, dalam hal ini yang berkaitan dengan pemerintahan seperti pajak, subsidi, upah minimum, dan pengaturan harga. Oleh karena itu, kebijakan yang tidak terpikirkan dengan baik oleh suatu pemerintah juga dapat membuat suatu pasar berjalan tidak efisien sehingga berujung pada kegagalan.[7]

Tinjauan tentang kegagalan pasar tidak terdapat pada ekonomi klasik, karena pada ekonomi klasik, suatu pasar diasumsikan memiliki instrumen yang sempurna dalam mengelola suatu sumber daya kebutuhan produksi. Namun pada akhirnya akan terlihat fenomena dalam F ekonomi, dimana pengelolaan sumber daya berkaitan dengan produk suatu pasar tidak dapat dijelaskan dengan baik oleh pemahaman ekonomi klasik, atau terdapat suatu pasar yang berjalan dengan sangat lambat sementara pasar lain memiliki kecenderungan perkembangan yang sangat pesat. Ekonomi neoklasik menyadari hal ini dan kemudian mempelajari ketidakefisienan yang terjadi di dalam pasar. Kemudian, secara umum menjelaskan bahwasannya, kegagalan pasar merupakan bentuk dari ketidakmampuan pasar untuk mengelola sumber dayanya dengan tepat.[8]

Ketidakefisienan dalam suatu pasar

Pasar yang gagal adalah pasar yang tidak efisien. Ketidakefisienan dalam suatu pasar berarti terdapat pengelolaan sumber daya atau distribusi yang tidak optimum dari aktivitas pasar tersebut. Tentu, secara nyata, tidak terdapat pasar yang efisien secara sempurna, ketidakefisienan dalam aplikasinya ditinjau berdasarkan seberapa besar pengaruhnya terhadap suatu aktivitas pasar tersebut. Dalam sudut pandang ekonomi, terdapat berbagai konsep tentang ketidakefisienan yang dapat diterapkan diberbagai kasus, diantaranya: ketidakefisienan Pareto, ketidakefisienan produksi, ketidakefisienan faktor "X", ketidakefisienan alokasi, ketidakefisienan dinamis dan ketidakefisienan sosial.[9]

Contoh kurva kemungkinan produksi yang terkait efisiensi Pareto.

Ketidakefisienan Pareto

Ketidakefisienan Pareto berkaitan dengan suatu konsep efisiensi yang dicetuskan oleh Vilfredo Pareto seorang ahli ekonomi Italia. Ketidakefisienan Pareto terjadi jika aktivitas ekonomi tidak berada di bawah pada kurva kemungkinan produksi. Atau dapat dikatakan, ketidakefisienan Pareto terjadi saat suatu aktivitas produksi gagal menghasilkan jumlah output optimum berupa barang dan jasa karena tidak mengeksploitasi sumber daya dengan maksimum.[9][10][11] Pendekatan kegagalan pasar menggunakan konsep efisiensi Pareto mengabaikan kegagalan pasar yang diakibatkan faktor ekologi seperti: aktivitas produksi yang menggunakan sumber daya tidak terbarukan secara berlebih, perubahan ekosistem, atau berkaitan dengan kemampuan biosfer untuk menyerap limbah dari aktivitas produksi yang terjadi.[12]

Ketidakefisienan Produksi

Dalam suatu produksi terdapat istilah yang dinamakan biaya produksi. Biaya produksi adalah biaya yang dikeluarkan oleh suatu produsen saat memproduksi suatu barang atau jasa. Pada suatu aktivitas pasar, biaya produksi memiliki besaran yang bervariasi, bergantung pada metode, material, atau upah buruh yang digunakan pada produksi tersebut.[13] Ketidakefisienan produksi terjadi saat produsen tidak menghasilkan suatu produk dengan biaya produksi per unit produk yang minimum. Ketidakefisienan ini sangat mungkin terjadi dalam pasar yang memiliki sedikit kompetisi ; terdapat praktik monopoli atau oligopoli dalam pasar tersebut.[9]

Ketidakefisienan "X"

Ketidakefisienan X awalnya merupakan konsep yang hanya berkaitan dengan ketidakefisienan pada suatu manajemen, namun secara luas dapat dikaitkan dengan aktivitas pasar.[9] Ketidakefisienan ini terjadi jika suatu perusahaan tidak memberikan insentif terhadap suatu aktivitas produksi saat kuantitas produk yang dihasilkan maksimum dari bahan yang digunakan. Tidak adanya insentif dari manajemen membuat lesunya produksi dan meningkatkan harga produksi rata-rata sehingga membuat pasar tidak berjalan dengan efisien. Ketidakefisienan X berbeda dengan ketidakefisienan produksi karena ketidakefisienan X berkaitan dengan insentif yang diberikan manajemen, sementara ketidakefisienan produksi bergantung terhadap metode dan proses.[14][15]

Ketidakefisienan alokasi

Efektivitas dari suatu pendistribusian barang dan jasa dapat mempengaruhi effisiensi dari suatu produksi. Ketika konsumen mendapatkan barang atau jasa yang spesifikasinya sesuai dengan kebutuhan mereka maka dapat dikatakan pasar tersebut efisien secara alokasi. Pada keadaan ini harga yang dibayarkan konsumen selalu sesuai dengan biaya marjinal produksi. Alasannya karena biaya yang dibayarkan konsumen untuk setiap produk selalu berbanding lurus dengan kepuasan marjinal yang mereka dapatkan. Efisiensi alokasi dapat ditemukan pada pasar persaingan sempurna, karena produsen pada pasar ini dianggap tidak memiliki kekuatan secara ekonomi untuk menaikan harga barang secara sewenang-wenang. Agar bertahan maka produsen harus memproduksi dan mendistribusikan barang yang paling dibutuhkan oleh masyarakat untuk menutupi biaya marjinal. Sebaliknya monopoli dalam suatu pasar dapat membuat pasar tersebut tidak efisien secara alokasi, praktik monopoli memiliki kekuatan pasar untuk menaikan harga produk tanpa harus menyesuaikan sifat produk, sehingga mengurangi kepuasan konsumen.[14][15]

Ketidakefisienan dinamis

Ketidakefisienan dinamis terjadi saat produsen tidak memiliki insentif terhadap kemajuan teknologi. Ini berkaitan dengan kurangnya inovasi yang berujung pada peningkatan biaya produksi, penurunan daya saing dan kualitas produk, serta kurangnya pilihan yang ditawarkan terhadap konsumen. Terdapat dua cara dimana suatu produsen dapat melakukan inovasi terhadap produknya:[9]

  1. Metode produksi yang baru, seperti mengaplikasikan suatu teknologi baru pada proses produksi yang ada.
  2. Produk baru, dimana produsen membuat suatu produk baru berkaitan dengan perkembangan pasar dan kebutuhan konsumen.

Pasar yang efisien secara dinamis umumnya menawarkan pilihan dan kualitas lebih dari suatu produk terhadap konsumen. Ini dikarenakan inovasi, penelitian dan pengembangan dari suatu aktivitas produksi tidak hanya berdampak pada efisiensi proses atau penurunan biaya produksi, namun juga berdampak pada naiknya kualitas barang dan jasa yang ditawarkan pada konsumen.[14]

Ketidakefisienan sosial

Ketidakefisienan sosial berkaitan erat dengan eksternalitas negatif dalam ekonomi.[16] Ketidakefisienan sosial terjadi saat mekanisme harga pasar tidak memberi perhatian terhadap keseluruhan biaya dan manfaat yang berkaitan dengan aktivitas ekonomi. Misalkan, suatu mekanisme harga pasar hanya memberi perhatian terhadap biaya dan keuntungan privat yang muncul secara langsung dari aktivitas ekonomi seperti produksi dan konsumsi. Sementara, terdapat biaya lainnya yaitu biaya sosial yang ditanggung masyarakat dan nantinya dapat mempengaruhi kegiatan ekonomi seperti contohnya kerusakan lingkungan akibat aktivitas produksi. Suatu pasar dikatakan efisien secara sosial jika memperhitungkan dan memiliki kebijakan terhadap biaya sosial yang ditanggung masyarakat.[9][14]

Beberapa faktor penyebab kegagalan pasar

Praktek Monopoli dan oligopoli

Dalam keberlangsungan suatu pasar, aktivitas monopoli atau oligopoli sering kali membuat pasar tidak berjalan dengan efisien. aktivitas monopoli atau oligopoli sering kali berimplikasi pada tindakan penurunan biaya marjinal produksi secara sewenang-wenang oleh produsen. Ini dilakukan dengan menaikan harga produk tanpa menambah kepuasan konsumen. Hal ini berkaitan dengan ketidakefisienan alokasi yang terjadi pada pasar. Praktik monopoli juga berkaitan dengan ketidakefisienan "X". Tidak ada atau sedikitnya kompetitor membuat aktivitas monopoli kurang atau bahkan tidak memiliki insentif produksi untuk membuat ongkos rata-rata produksi menjadi minimum. Akibatnya, aktivitas monopoli secara produksi menjadi tidak efisien. Kurangnya intensif juga produksi membuat kuantitas produksi menjadi tidak berkembang, sehingga dapat berpengaruh pada lebih sedikitnya pekerja yang dibutuhkan pada produsen dengan kemampuan monopoli.[17]

Penerangan jalan termasuk kategori barang publik.

Barang dan layanan publik

Dalam ilmu ekonomi, barang publik merupakan barang-barang yang tidak dapat dibatasi siapa penggunanya dan sebisa mungkin bahkan diatur agar seseorang tidak perlu mengeluarkan biaya untuk mendapatkannya. Barang publik juga adalah barang yang apabila dikonsumsi atau dipergunakan oleh suatu individu tidak akan mengurangi konsumsi atau aspek kegunaan terhadap individu lainnya akan barang tersebut.[18] Dua sifat ini dinamakan sifat tak-terkecualikan (non-excludeable) dan tak-tersaingkan (non-rivalrous). Contoh barang publik diantaranya: penerangan jalan, pelayanan polisi, dan pertahanan nasional. Dalam kegagalan pasar, barang publik dapat menyebabkan hilangnya suatu pasar. Barang publik tentu saja memberikan manfaat yang luas terhadap masyarakat, namun jika ditinjau dari persepektif pasar, barang publik dapat menyebabkan hilangnya suatu pasar berkaitan dengan barang atau jasa tersebut.[19] Misalnya tidak akan terdapat perusahan jasa penangkap pencuri, karena polisi telah menyediakan pelayanan tersebut secara cuma-cuma, ini merupakan kehilangan dalam pasar; katakanlah suatu pasar pemberantas kejahatan. Tentu saja hal yang berkaitan dengan hilangnya suatu pasar tidak selalu memiliki implikasi buruk untuk masyarakat.

Eksternalitas

Eksternalitas merupakan efek samping yang diterima oleh suatu pihak akibat aktivitas ekonomi tertentu dan efek ini diterima diluar dari kemauan pihak tersebut dalam melakukan transaksi ekonomi.[20] Efek ini dapat berdampak positif atau negatif terhadap pihak tersebut. Eksternalitas negatif contohnya adalah polusi udara akibat kegiatan ekonomi. Contoh eksternalitas positif adalah vaksinasi, seseorang yang mendapatkan vaksinasi dari suatu virus mengurangi peluang orang lain di sekelilingnya untuk terjangkit virus tersebut.[21] Eksternalitas negatif tentu saja dapat membuat pasar menjadi tidak efisien karena menghambat produksi, menambah biaya marjinal dan membuat ketidakefisienan sosial dalam pasar.[22] Eksternalitas negatif biasanya terjadi pada suatu aset atau properti yang di dalamnya tidak terdapat hak milik, seperti udara, lautan, danau, sungai dan lain sebagainya.[23]

Kegagalan informasi

Kegagalan informasi atau sering juga disebut keasimetrisan informasi berkaitan dengan tidak setaranya informasi yang dimiliki antar pelaku pasar. Keagagalan informasi secara mendasar dapat terjadi pada dua kondisi.[24] Kondisi pertama kegagalan informasi terjadi ketika beberapa atau seluruh pelaku ekonomi tidak memiliki pengetahuan yang sempurna terhadap aktivitas ekonomi yang dilakukannya. Kedua, kegagalan informasi terjadi ketika terdapat seorang atau sekelompok pelaku pasar memiliki pengetahuan lebih dari yang lain terhadap aktivitas ataupun produk yang beredar dalam pasar.[24][25] Contoh aktivitas yang berkaitan dengan kegagalan informasi misalnya suatu agen properti yang memanfaatkan ketidaktahuan atau pengetahuan yang sangat sedikit dari pembeli tentang produk yang ia tawarkan ataupun masalah selanjutnya yang akan dihadapi. Dapat dikatakan bahwa suatu pasar berjalan secara optimal jika seluruh pelaku pasar memiliki pengetahuan yang sempurna terhadap aktivitas dan produk pada pasar tersebut. Sehingga ketidaklengkapan informasi merupakan masalah dalam ekonomi karena satu pihak dapat memanfaatkan pihak lainnya akibat kurangnya pengetahuan.[25]

Campur tangan pemerintah

Campur tangan pemerintah dapat mengawasi aktivitas monopoli, memberi pajak atau menghukum perilaku produsen yang menghasilkan eksternalitas negatif, menjaga kesetaraan informasi antar pelaku pasar, menyediakan barang publik dan masih banyak lagi hal lain berkaitan dengan implikasi positif pada pasar.[7] Namun tidak hanya dampak positif, campur tangan pemerintah juga dapat menghambat aktivitas pasar, diantaranya pajak yang terlalu tinggi sehingga membuat produktivitas lesu, birokrasi yang berbelit, penetapan upah minimum, keputusan pasar yang diambil secara politis seperti demi mendulang suara pada pemilu, dan lain-lain.[26]

Baca Juga

Referensi

.

  1. ^ a b "Types of market failure". www.economicsonline.co.uk. Diakses tanggal 2017-10-26. 
  2. ^ a b Rinawati, Ariani. Eksternalitas Sebagai Salah Satu Penyebab Kegagalan Pasar. Archived. Diarsipkan 2017-10-26 di Wayback Machine. Universitas Muhammadiyah Purworejo.
  3. ^ a b Bator, Francis M. (1958). "The Anatomy of Market Failure". The Quarterly Journal of Economics. 72 (3): 351–379. doi:10.2307/1882231.  Archived.
  4. ^ 1953-, Grant, Susan,; 1955-, Young, Richard, (1996). Economics 'A' level (edisi ke-2nd ed). London: Macmillan. ISBN 9780333625736. OCLC 35236410.  Hlm. 118 " Market failure occurs when the price mechanism results in an inefficient allocation of resources. "
  5. ^ "The Hesitant Hand: Mill, Sidgwick, and the Evolution of the Theory of Market Failure". History of Political Economy. doi:10.1215/00182702-2007-014. Diakses tanggal 2017-10-26.  Hlm. 331-358. Archived(2004ed.) Diarsipkan 2015-03-20 di Wayback Machine.
  6. ^ "market failure : The New Palgrave Dictionary of Economics". www.dictionaryofeconomics.com. Diakses tanggal 2017-10-26. 
  7. ^ a b tutor2u (2017-10-26). "Analysing and Evaluating Government Intervention in Markets | tutor2u Economics". tutor2u (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 2017-10-26. 
  8. ^ Todorova, Tamara (2014): The Transaction-cost Roots of Market Failure. Munich Personal RePEc Archive. Hlm. 1. "Market failure was not on the research agenda of old classical economists since they considered markets perfect instruments of resource allocation which work themselves out. Eventually it became apparent that certain markets do not and cannot always clear, that other markets adjust but do it slowly, while still other markets have the tendency to grow firms with excessive market power..."
  9. ^ a b c d e f "Inefficiency". www.economicsonline.co.uk. Diakses tanggal 2017-10-26. 
  10. ^ Staff, Investopedia (2004-01-05). "Production Possibility Frontier - PPF". Investopedia (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 2017-10-26. 
  11. ^ Greenwald, Bruce; Stiglitz, Joseph E. (July 1988). "Pareto Inefficiency of Market Economies: Search and Efficiency Wage Models".  Archived. "....efficiency wages, incomplete insurance markets, by a variety of other informational imperfections, or by other deviations from the standard specification of the competitive model which seemingly enhance its realism--is such an economy Pareto efficient? In judging the efficiency of the resulting market allocations, we need to take explicitly into account the coats of search or information acquisition; of the factors which make productivity dependent on wages.."
  12. ^ E., Daly, Herman (2011). Ecological economics : principles and applications (edisi ke-2nd ed). Washington: Island Press. ISBN 9781597266819. OCLC 692204524.  Archived.. Hlm. 11-15. "...Look back at the definition of Pareto efficient allocation. If the current generation is the de facto owner of all resources, could it be Pareto efficient for the current generation to consume fewer resources so that future generations are better off?.."
  13. ^ Staff, Investopedia (2011-08-29). "Production Cost". Investopedia (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 2017-10-26. 
  14. ^ a b c d "Five Types of Economic Efficiency - Quickonomics". Quickonomics (dalam bahasa Inggris). 2017-02-10. Diakses tanggal 2017-10-26. 
  15. ^ a b Leibenstein, Harvey (1966). "Allocative Efficiency vs. "X-Efficiency"". The American Economic Review. 56 (3): 392–415. doi:10.2307/1823775.  Archived. Hlm. 412. "We have suggested three reason for X-inefficiency connected with the possibility of variable performance for given units of the inputs...."
  16. ^ Baumol, William J. (1972). "On Taxation and the Control of Externalities". The American Economic Review. 62 (3): 307–322. doi:10.2307/1803378.  Archived. Diarsipkan 2017-10-26 di Wayback Machine. Hlm. 307. "Moreover, I will attempt to show that where an externality is (like the usual pollution problem) of the public goods variety, neither compensation to nor taxation of those who are affected by it is compatible with optimal resource allocation...."
  17. ^ "Monopoly power". www.economicsonline.co.uk. Diakses tanggal 2017-10-26. 
  18. ^ "Public Goods: The Concise Encyclopedia of Economics | Library of Economics and Liberty". www.econlib.org. Diakses tanggal 2017-10-26. 
  19. ^ "Missing markets". www.economicsonline.co.uk. Diakses tanggal 2017-10-26. 
  20. ^ Buchanan, James M.; Stubblebine, Wm. Craig (1962). "Externality". Economica. 29 (116): 371–384. doi:10.2307/2551386.  Hlm. 372. "We define an external effect, an externality, to be present when, (1) UA = UA (X1, X2, ... e,X M, Y). This states that the utility of an individual, A, is dependent upon the " activities ", (X1, X2, .-X Xm), that are exclusively under his own control or authority, but also upon another single activity, Y1...."
  21. ^ tutor2u (2017-10-26). "Positive Externalities | tutor2u Economics". tutor2u (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 2017-10-26. 
  22. ^ "Negative externalities". www.economicsonline.co.uk. Diakses tanggal 2017-10-26. 
  23. ^ Investopedia (2015-05-15). "How do I decide whether a credit card offer is a good deal or not?". Investopedia (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 2017-10-26. 
  24. ^ a b Staff, Investopedia (2003-11-19). "Asymmetric Information". Investopedia (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 2017-10-26. 
  25. ^ a b "Information failure". www.economicsonline.co.uk. Diakses tanggal 2017-10-26. 
  26. ^ 1952-, Winston, Clifford, (2006). Government failure versus market failure : microeconomics policy research and government performance. Washington, D.C.: AEI-Brookings Joint Center for Regulatory Studies. ISBN 9780815793892. OCLC 77562079.  Hlm. 4. "Government failures appear to be explained by the self-correcting nature of some market failures, which makes government intervention unnecessary; by the short-sightedness, inflexibility, and conflicting policies of government agencies; and by political forces that allow well-defined interest groups to influence elected and unelected officials to initiate and maintain inefficient policies that enable the interest groups to accrue economic rents...."

Bacaan lanjutan

Pranala luar

Economics Online

Read other articles:

Antonio Freitas Parada Anggota Dewan Perwakilan RakyatMasa jabatan1 Oktober 1997 – 30 September 1999Daerah pemilihanTimor TimurKetua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Timor TimurMasa jabatan1992–1997GubernurMário Viegas Carrascalão PendahuluGuilherme dos SantosPenggantiArmindo Soares MarianoSekretaris Wilayah Daerah Timor TimurMasa jabatan2 Agustus 1989 – 25 Juli 1992GubernurMário Viegas Carrascalão PendahuluAntonius Baldinuci SaridjoPenggantiJohanes Haribowo Informas...

 

The Mark of ZorroSutradaraFred NibloTheodore Reed (unit 2)ProduserDouglas FairbanksDitulis olehJohnston McCulley (cerita)Eugene Miller & Douglas Fairbanks (skenario)PemeranDouglas FairbanksMarguerite De La MotteNoah BeeryRobert McKimPenata musikMortimer WilsonSinematograferWilliam C. McGann Harris ThorpePenyuntingWilliam NolanPerusahaanproduksiDouglas Fairbanks Pictures CorporationDistributorUnited ArtistsTanggal rilis27 November 1920 (1920-11-27)Durasi90 menitNegaraAmerika Ser...

 

Pour les articles homonymes, voir Hermine (homonymie). Ne doit pas être confondu avec Hermine (meuble héraldique). D'hermine plain, qui est de Bretagne Le tombeau de François II, blason aux armes de Bretagne. En héraldique, l’hermine est une fourrure[1],[2] figurée par un champ d’argent[1],[2] (blanc égale gris argent) semé de mouchetures de sable[1],[2] (noires[3]). Parfois, l'hermine désigne abusivement une moucheture seule, représentant la queue de l'hermine. L'hermine est au...

Hubungan Korea Utara–Amerika Serikat Korea Utara Amerika Serikat Pemimpin Korea Utara Kim Jong-un (kiri) dan Presiden AS Donald Trump (kanan), Juni 2018. Amerika Serikat Artikel ini adalah bagian dari seri: Politik dan KetatanegaraanAmerika Serikat Pemerintah federal Konstitusi Pajak Parlemen Kongres DPR Ketua Pemimpin partai Distrik kongres Senat Presiden pro tempore Pemimpin partai Lembaga Kepresidenan Presiden Wakil Presiden Kabinet Agen federal Lembaga Peradilan Lembaga peradilan feder...

 

Paesi partecipanti alla prima guerra mondiale: gli Alleati sono indicati in verde, gli imperi centrali in arancione e in grigio le nazioni neutrali Imperi centrali o potenze centrali (in tedesco: Mittelmächte; ungherese: Központi Hatalmak; turco: İttifak Devletleri o Bağlaşma Devletleri; bulgaro: Централни сили, Centralni sili), noti anche con il nome di Quadruplice Alleanza (Vierbund in tedesco), sono termini usati per indicare le quattro nazioni che durante la prima guerra...

 

Hungarian religious celebration BusójárásSome masked Busós. February 2006.StatusActiveGenreCarnivalFrequencyAnnualLocation(s)Mohács, Hungary Busó festivities at Mohács: masked end-of-winter carnival customUNESCO Intangible Cultural HeritageCountryHungaryReference00252RegionEurope and North AmericaInscription historyInscription2009 (4th session)ListRepresentative List The Busójárás (Hungarian, meaning Busó-walking; in Croatian: Pohod bušara[1]) is an annual celebration of t...

Situation des deux « blocs » de l'Ouest et de l'Est vers 1980 Légende : Pays du Bloc de l'Ouest dans l'Alliance atlantique Autres pays du Bloc de l'Ouest Pays du Bloc de l'Est dans le Pacte de Varsovie Autres pays communistes alliés de l'URSS Autres pays alliés de l'URSS Chine et Albanie Pays neutres et pays du Mouvement des non-alignés Guérillas communistes = X, Guérillas anti-communistes = X, Autres conflits = X Le bloc de l'Ouest, également connu comme le bloc capit...

 

Miss JacksonLagu oleh Panic! at the Disco feat. Lolodari album Too Weird to Live, Too Rare to Die!Dirilis15 Juli 2013Format Unduhan digital CD-R[1] DirekamNovember 2012 – Maret 2013Durasi3:12LabelFueled by RamenPenciptaBrendon Urie, Dallon Weekes, Lauren Pritchard, Jake Sinclair, Amir Jerome Salem, Alex GooseProduserButch Walker Miss Jackson adalah lagu milik grup musik rock Panic! at the Disco yang dirilis pada 15 Juli 2013 sebagai singel pertama dari album studio keempat grup, Too...

 

Type of broom This article needs additional citations for verification. Please help improve this article by adding citations to reliable sources. Unsourced material may be challenged and removed.Find sources: Besom – news · newspapers · books · scholar · JSTOR (April 2010) (Learn how and when to remove this message) Venik redirects here. For the tool used in saunas, see Bath broom. Classic form of the besomalternative form of the besom, using fibres in...

艾哈迈德·塞古·杜尔总统杜尔、代表几内亚共和国在美国马里兰访问华盛顿特区期间抵达安德鲁斯空军基地。 (1982年6月) 第一任几内亚总统任期1958年10月2日—1984年3月26日前任无,职务设立继任路易斯·兰萨纳·贝阿沃吉 个人资料出生(1922-01-09)1922年1月9日 法兰西第三共和国法属西非法拉纳逝世1984年3月26日(1984歲—03—26)(62歲) 美國克利夫兰, 俄亥俄州墓地科奈克里大清�...

 

里奥卡斯卡Rio Casca市镇里奥卡斯卡在巴西的位置坐标:20°13′33″S 42°39′03″W / 20.2258°S 42.6508°W / -20.2258; -42.6508国家巴西州米纳斯吉拉斯州面积 • 总计384.174 平方公里(148.330 平方英里)人口 • 總計14,496人 • 密度37.7人/平方公里(97.7人/平方英里) 里奥卡斯卡(葡萄牙语:Rio Casca)是巴西米纳斯吉拉斯州的一个市镇。总面�...

 

US-related events during the year 2024 ← 2023 2022 2021 2024 in the United States → 2025 2026 2027 Decades: 2000s 2010s 2020s 2030s See also: History of the United States (2008–present) Timeline of United States history (2010–present) List of years in the United States 2024 in the United States2024 in U.S. states and territories States Alabama Alaska Arizona Arkansas California Colorado Connecticut Delaware Florida Georgia Hawaii Idaho Illinois Indiana Iowa Kansas Kentucky Lou...

本條目存在以下問題,請協助改善本條目或在討論頁針對議題發表看法。 此條目體裁或許更宜作散文而非列表。 (2018年6月5日)如有餘力,请协助将此条目改写为散文。查看编辑帮助。 此條目没有列出任何参考或来源。 (2023年10月2日)維基百科所有的內容都應該可供查證。请协助補充可靠来源以改善这篇条目。无法查证的內容可能會因為異議提出而被移除。 正德學校財團法人�...

 

Major League Baseball team season 2024 Oakland AthleticsLeagueAmerican LeagueDivisionWestBallparkOakland ColiseumCityOakland, CaliforniaRecord26–48 (.351)OwnersJohn FisherGeneral managersDavid ForstManagersMark KotsayTelevisionNBC Sports California(Jenny Cavnar, Chris Caray, Johnny Doskow, Dallas Braden)RadioKNEWOakland Athletics Radio Network(Ken Korach, Vince Cotroneo, Johnny Doskow) ← 2023 Seasons The 2024 season is the 124th season for the Oakland Athletics franchise, a...

 

بوابة صحة المرأة ترحب بك، وتتمنى لك جولة ممتعة مرحبًا بِكم في بوَّابة صِحة المرأة شعار صِحة المَرأة صِحة المَرأة هو مُصطلح يُشير إلى القضايا الصِحية المُرتبطة أنثى الإنسان، حيث تُختلف تجربة المرأة عن الرجل بسبب بعض العوامل البيولوجية، مثل الأعضاء التناسلية الأنثوية وال�...

يفتقر محتوى هذه المقالة إلى الاستشهاد بمصادر. فضلاً، ساهم في تطوير هذه المقالة من خلال إضافة مصادر موثوق بها. أي معلومات غير موثقة يمكن التشكيك بها وإزالتها. (ديسمبر 2018) ناحية آشتي تقسيم إداري  البلد العراق  التقسيم الأعلى قضاء كويسنجق  تعديل مصدري - تعديل   ناحية آ...

 

For other uses, see St George Hanover Square (disambiguation). Church in London, EnglandSt George'sView from St George Street51°30′45″N 0°8′34″W / 51.51250°N 0.14278°W / 51.51250; -0.14278LocationSt George Street, Mayfair, City of Westminster, LondonCountryUnited KingdomDenominationChurch of EnglandHistoryFounded1725ArchitectureHeritage designationGrade IArchitect(s)John JamesYears built1721–1725AdministrationDioceseLondonParishSt. George, Hanover Square ...

 

1893 in music By location Norway By genre By topic Overview of the events of 1893 in music List of years in music (table) … 1883 1884 1885 1886 1887 1888 1889 1890 1891 1892 1893 1894 1895 1896 1897 1898 1899 1900 1901 1902 1903 … In film 1890 1891 1892 1893 1894 1895 1896 Art Archaeology Architecture Literature Music Philosophy Science +... Events in the year 1893 in music. Specific locations 1893 in Norwegian music Events February 9 – Première of Giuseppe Verdi's final opera Falstaf...

Continental O-470-13A motore aeronautico raffreddato ad aria Un motore a sei cilindri orizzontali, noto anche come a sei cilindri orizzontalmente opposti, è un motore a pistoni a sei cilindri con tre cilindri su ciascun lato di un albero motore centrale. Il tipo più comune di motore a sei cilindri contrapposti è il motore boxer a sei cilindri, in cui ogni coppia di cilindri opposti si muove verso l'interno e verso l'esterno contemporaneamente. I vantaggi del layout a sei cilindri contrapp...

 

This article relies excessively on references to primary sources. Please improve this article by adding secondary or tertiary sources. Find sources: Bhatia–Davis inequality – news · newspapers · books · scholar · JSTOR (February 2016) (Learn how and when to remove this message) In mathematics, the Bhatia–Davis inequality, named after Rajendra Bhatia and Chandler Davis, is an upper bound on the variance σ2 of any bounded probability distribution on...