Bagian dari seri tentang
Emosi
Afeksi Kemarahan Kecemasan Derita Jengkel Pengharapan Kegelisahan Ketakacuhan Kegairahan Kekaguman Kebosanan Kepercayaan Kejijikan Kepuasan Keberanian Keingintahuan Depresi Hasrat Keputus asaan Kekecewaan Kemuakan Ketidakpercayaan Ekstasi Kejengahan Empati Entusiasme Iri Euforia Ketakutan Frustasi Perasaan bersyukur Kenestapaan Rasa bersalah Kebahagiaan Kebencian Harapan Horor Permusuhan Penghinaan Minat Kecemburuan Kegembiraan Kesepian Cinta Nafsi Nafsu Kebiadaban Panik Renjana Kasihan Kesenangan Kebanggaan Kegusaran Penyesalan Pertobatan Dendam Kesedihan Kerinduan Schadenfreude Percaya diri Malu Terkejut Perasaan malu Duka Penderitaan Terkejut Kepercayaan Bertanya-tanya Khawatir
Sinisme Defaitisme Nihilisme Pesimisme Optimisme Reklusi Weltschmerz
l b s

Kasihan adalah perasaan untuk seseorang lainnya, terkhususnya sedih atau sungkawa. Dalam konteks positif, kasihan dapat berarti "simpati" dan "empati". Namun kasihan lebih sering digunakan sebagai penialian negatif seseorang dan situasi seseorang.^[1] Contoh dari kasihan adalah bagaimana perasaan kebanyakan orang terhadap tunawisma. Kasihan dan belas kasihan adalah kata yang berhubungan erat namun berbeda maknanya. Belas kasihan biasanya melibatkan sebuah komitmen untuk menolong, sementara kasihan biasanya tidak membutuhkan campur tangan individual.^[2] Terkadang kasihan juga membawa perasaan hina dan ketidaksukaan.^[3] Dalam konteks positif, dan terkhususnya seperti yang diajarkan pada banyak agama, kasihan juga dapat membawa perasaan bahwa seseorang yang dikasihani tidak berhak untuk mengalami suatu hal yang buruk.

• Empati
• Belas kasihan

1. ^ Aaron Ben-Zeév Ph.D.14 August 2010. "Do Not Pity Me". Psychology Today. Diakses tanggal 17 September 2015. 
2. ^ David Konstan, Pity Transformed (London: Duckworth, 2001), pp. 21–22
3. ^ "Difference Between Pity and Compassion". Difference Between. Diakses tanggal 17 September 2015.