PROFILPELAJAR.COM

Friday the 13th: The Final Chapter
Friday the 13th: The Final Chapter
	Poster Resmi
Sutradara	Joseph Zito
Produser	Frank Mancuso Jr.; Tony Bishop (co-produser)
Ditulis oleh	Barney Cohen (skenario); Bruce Hidemi Sakowgjg (cerita); Victor Miller; Martin Kitrosser; Ron Kurz; Carol Watson (karakter)
Pemeran	Kimberly Beck; Erich Anderson; Corey Feldman; Peter Barton; Crispin Glover
Penata musik	Harry Manfredini
Sinematografer	João Fernandes
Penyunting	Joel Goodman
Distributor	Paramount Pictures
Tanggal rilis	13 April 1984
Durasi	90 menit
Negara	Amerika Serikat
Bahasa	Bahasa Inggris
Anggaran	$2,600,000
Pendapatan; kotor	$32,980,000

Friday the 13th: The Final Chapter adalah film jagal tahun 1984. Film ini adalah film keempat di serial Friday the 13th. Kendati film ini diberikan judul "The Final Chapter", sekuelnya masih berlanjut. Popularitas dan komersialitas yang sukses dengan pendapatan sebesar $32 juta, membuat Paramount Pictures tetap mempertahankan franchise ini. Karena plot dan judul film ini "mengakhirkan" franchise ini, film sekuelnya,Friday the 13th: A New Beginning, melanjutkan serialnya dengan pembunuh yang berbeda.

Plot

Sehari setelah kejadian di Friday the 13th Part III, polisi dan paramedis sibuk membersihkan kekacauan yang ditinggalkan pembunuh serial Jason Voorhees yang ada di Higgins Haven, termasuk pembunuh itu sendiri. Mayatnya dikirim ke Rumah Mayat Wessex County, dan diketahui bahwa Jason masih hidup. Ia bangkit dan membunuh dokter serta suster, lalu kembali ke Crystal Lake. Sebuah grup pemuda pemudi (Paul, Sam, Sara, Doug, Ted, dan Jimmy) menyewa sebuah rumah di Crystal Lake, tidak memperdulikan 3 pembunuhan massal yang terjadi beberapa tahun yang lalu, dengan korban anak-anak muda seperti mereka. Saat pergi kesana, grup itu melewati nisan Mrs. Voorhees dan seorang penebeng wanita, setelah grup itu pergi, penebeng itu meninggal ditangan Jason. Disebelah rumah yang disewa anak muda itu, terdapat sebuah rumah keluarga Jarvis. Grup anak muda itu bertemu dengan Trish dan Tommy Jarvis saat mereka tiba. Kemudian grup itu berteman dengan dua anak kembar; Tina dan Terri, yang tinggal di area tersebut dan berenang telanjang di Crystal Point. Trish dan Tommy, berhenti sebentar di Crystal Point dan grup itu mengajak Trish dalam pesta mereka malam ini. Trish kemudian mendapati mobilnya berhenti dan rusak di tengah jalan, Trish dan Tommy dibantu oleh seorang penebeng bernama Rob yang mempunyai alasan mistrius untuk datang ke Crystal Lake, yang akhirnya menjadi teman baik dengan Trish serta Tommy.

Sebelah rumah Trish dan Tommy, para anak muda itu mendapatkan kesenangan liburan mereka dengan sebuah masalah kecil. Seperti yang bisa diduga, Jason mulai menguntit dan membunuh mereka satu persatu. Sam pergi berenang lagi dan ditusuk saat ia berada di kano. Ketika Paul pergi bersamanya, selangkangannya ditembak dengan harpun. Terri memutuskan untuk pergi duluan dan punggungnya ditusuk dengan tombak. Jimmy yang sedang merayakan sesuatu dengan Tina, pergi untuk mengambil wine. Ketika mencari kotrek, Jason merebut kotrek itu dan menancapkannya ke tangan Jimmy. Lalu sebuah pisau daging diarahkan ke kepalanya. Tina yang berada di atas dilempar ke atas mobil. Ted kepalanya ditusuk. Kepala Doug didorong ke dinding dan hancur. Sara yang mengunci pintu, tubuhnya diserang kapak dari balik pintu.

Di rumah Jarvis, Trish dan Tommy menemukan ibu mereka menghilang, jadi Trish pergi menemui Rob untuk meminta bantuan. Rob menjelaskan bahwa tujuan Rob ke Crystal Lake adalah untuk membalas dendam kematian adiknya, Sandra Dyer (dibunuh oleh Jason di Part 2). Trish dan Rob membawa Gordon (anjing keluarga Jarvis) ke rumah sebelah untuk mencari tahu apa yang terjadi di sana. Tommy ditinggal sendiri di rumah, menemukan artikel koran milik Rob tentang Jason. Di rumah grup anak muda, Gordon yang ketakutan melompat dari jendela dan kabur. Jason membunuh Rob, dan Trish pergi kembali ke rumahnya untuk memperingatkan Tommy. Trish berlari ke rumah dan berhasil mengunci pintu depan. Tiba-tiba, Jason melemparkan mayat Rob untuk memecahkan jendela lalu mendobrak pintu. Trish dan Tommy langsung kabur ke kamar tidur Tommy; mereka membarikade pintu tetapi Jason mulai merusak pintu dengan kapak. Tommy mencukur kepalanya sehingga membuat dirinya mirip Jason (yang juga botak), yang membuat Jason memerhatikan Tommy dan membuat Trish bisa menyerang Jason dengan golok. Sialnya Jason tahu rencana itu dan berbalik muka, Trish hanya berhasil menusuk topeng Jason saja. Saat Jason ingin menyerang Trish, Trish melemparkan goloknya ke sisi Tommy. Tommy segera menusuk kepala Jason dengan golok tersebut, belum cukup, Tommy menusuk kembali Jason saat Tommy dan Trish berpelukan.

Film berakhir dengan Tommy mengunjungi Trish di rumah sakit, dan mereka berpelukan karena mengetahui mimpi buruk telah berakhir, dengan sebuah shot di mana Tommy melihat ke kamera dengan pandangan psikotik. Meninggalkan kesan bahwa Tommy akan jadi pembunuh seperti Jason di sekuel berikutnya.

Alternate ending

Alternate Ending dimasukkan dalam Deluxe Edition DVD film ini yang dirilis tahun 2009. Isinya adalah di mana Trish dan Tommy terbangun keesokan paginya setelah membunuh Jason dan mendengar suara sirine polisi. Trish menyuruh Tommy untuk memanggil polisi yang ada di rumah sebelah. Trish yang sendirian melihat tetesan air dari plafon dan pergi ke atas hanya untuk melihat ibunya tenggelam di bathtub. Kemudian mata Mrs. Jarvis terbuka dan Jason berada di belakang Trish. Trish kemudian terbangun dirumah sakit seperti di akhir film pertama.

Dalam komentarnya, Steve Miner berkata bahwa adegan itu dipotong karena akan membuat banyak persangkaan penonton dan bercampur dengan ide film ini yang menjadikan ini sebagai film terakhir.