Fitase adalah enzim kelompok fosfatase yang dapat memutus ikatan gugus ortofosfat pada rantai inositol senyawa fitat (bentuk utama senyawa fosfor di dalam tanaman).[1] Bebagai jenis fitase telah berhasil diisolasi dari tanaman dan bakteri.[2] Enzim-enzim ini kemudian dapat dikelompokkan berdasarkan pH optimumnya (asam dan basa), mekanisme katalitiknya (asam histidin fosfatase, beta-propeller fitase, dan sistein fosfatase), dan berdasarkan stereospesifitasnya (3- dan 6- fitase).[2]
Sumber
Mikrob
Fitase telah banyak diisolasi dari berbagai mikroorganisme, seperti fungi, khamir, bakteri, dan protozoa.[2] Sebagian besar enzim ini berasal dari kelompok asam histidin fosfatase atau dari alkalin fitase (basa).[2] Beberapa diantaranya telah digunakan sebagai suplemen pakan ternak.[2] Jenis fitase yang diperoleh dari fungi dan khamir didominasi oleh kelompok 3-fitase.[3]Aspergillus niger PhyA merupakan enzim kelas fitase yang pertama kali dikomersilkan.[3]
Tanaman
Fitase yang diperoleh dari tanaman pada umumnya termasuk ke dalam golongan asam histidin fosfatae dan 6-fitase.[2] Sebagian besar diantaranya memiliki pH kerja optimum berkisar antara 4,5 hingga 6,0 dan suhu optimum 38-55 0C.[2] Beberapa contoh tanaman yang mampu memproduksi enzim fitase antara lain kacang-kacangan dan gandum.[4]
Referensi
^Mullaney EJ, Ullah AHJ. 2003. The term phytase comprises several different classes of enzymes. Biochem Biophys Res Commun 312:179–184.
^ abcdefgPoliana J, MacCabe AP. 2007. Industrial Enzymes; Structure, Function, and Applications. Dordrecht: Springer. Halaman: 505-508. ISBN 978-1-4020-5376-4
^ abWyss M, Brugger R, Kronenberger A, Rémy R, Fimbel R, Oesterhelt G, Lehmann M, van Loon APGM. 1999. Biochemical characterization of fungal phytases (myo-inositol hexakisphosphate phosphohydrolases): Catalytic properties. Appl Environ Microbiol 65:367–373.
^Viveros A, Centeno, Brenes A, Canales R, Lozano A. 2000. Phytase and acid phosphatase activities in plant feedstuffs. J Agric Food Chem 48:4009-13.