Butrus al-Bustani (bahasa Arab: بطرس البستاني, Templat:ALA-LC; 1819–1883) adalah seorang penulis dan cendekiawan asal Lebanon. Ia adalah figur besar dalam Nahda, yang dimulai di Mesir pada akhir abad ke-19 dan menyebar ke Timur Tengah.
Ia dianggap sebagai nasionalis Suriah pertama,[1] karena menerbitkan Nafir Suria yang dimulai usai perang saudara Gunung Lebanon 1860. Pada 1870, ia mendirikan Al-Jinan, contoh berpengaruh pertama dari jenis sastra dan terbitan saintifik yang mula-mula muncul pada 1870an dalam bahasa Arab bersama dengan surat-surat kabar politik independen.[2]
Rana Issa, "The Arabic Language and Syro-Lebanese National Identity Searching in Buṭrus Al-Bustānī's Muḥīṭ Al-Muḥīṭ," in "Journal of Semitic Studies", October 2017, pp. 465–484.
William L. Cleveland, A History of the Modern Middle East. Westview Press, 2013, pp. 119.
Stephen Sheehi, "Butrus al-Bustani: Syria's Ideologue of the Age," in "The Origins of Syrian Nationhood: Histories, Pioneers, and Identity", edited by Adel Bishara. London: Routledge, 2011, pp. 57–78.